Anda di halaman 1dari 16

E-COMMERCE

• Merupakan bagian dari era perkembangan teknologi informasi yang mampu menciptakan
ekonomi baru.internet saat ini sudah umum digunakan oleh dunia usaha dalam rangka mencari
informasi dagang,promosi dagang,hubungan/kontrak dagang secara internasional keseluruh
negara/dunia.sat ini hampir seluruh instansi pemerintah,termasuk perwakilan pemerintah
Republik Indonesia di luar negeri (kedutaan besar, konsulat jedral, maupun atase perdagangan),
sudah menggunakan E-Commerce

• Dengan E-Commerce ini perusahaann dapat melakukan usaha/bisnis, baik dengan sesama
perusahaan (business to business,B2B), ataupun proses bisnis langsung antara pembisnis dengan
konsumen atau penjual dengan pembeli (business to cosumer,B2C),mereka dapat melakukan
proses bisnis mulai dari promosi produk, penawaran dan permintan produk, Tanya jawab antara
produsen dan konsumen, dan antara pembeli dengan penjual secara efektif.
• Model E-Commerce seperti customer to business (C2B atau self service), business to business (B2B, contohnya
pengadaan barang), e-auction dan e-marketplace (C2C,lelang online) seecra visual dapat dilihat pada gambar
BUSINESS TO BUSINESS (B2B)
• B2B merupakan proses bisnis antara penjual dengan penjual atau produsen dengan produsen dengan produsen
atau produsen dengan grosir, pedagang, agen, dan sejenisnya. Proses ini dapat dilakukan secara online. Mereka
dapat melakukan promosi, penawaran dan permintaan produk.
• Contoh dari perusahaan B2B
a. Ababa (www.Alibaba.com) f. PT Avsta Continental Pack (www.avesta.co.id)
b. EC Plaza (www.ecplaza.com) g. Garuda Indonesia (www.garuda-Indonesia.com)
c. EC21 (www.ec21.net) h. PT Krakatau Stell (www.krakatausteel.com)
d. Foreign traid (www.foreign-traid.com) I. Unilever (ww.unilever.co.id)
e. GlobalMarket Grup (www.globalmarket.com) j. traid key (traidkey.com)

• Teknologi pencarian informasi bisnis maupun informasi lainnya, misalnya melalui situs goole.com, kita semua
tahu baha google yang notabennya merupakan perusahaan pemasang iklan, merupakan fenomena internet
yang telah menjadi bagin dari alat kita untuk mencari informasi, mulai dari produk atau jasa, dari yang terbesar
sampai yang terkecil, melihat dunia luar ( contohnya google earth), mendengar ( google alert), dan
berkolaborasi dengan rekan sekantor ( google docs, Gmail, google talk).
• Tidak hanya merevolusi industry teknologi informasi, google juga mengubah banyak
tatanan industry mulai dri media (google news, youtube atau google video) sampai
perpustakaan ( google books, google scholoolar). Google adalah internr dan internet
adalah google. Dengan misi nya yang sangat horizontal, yaitu “mengelola informasi dunia
dan membuatnya mudah diakss dan berguna”, gogle telah menjadi bagian dari kehidupan
masyarakat dunia, new wave yang ingin mencari,melacak, dan menggunakan sebuah
informasi. Teknologi web 1.0 adalah era kita hanya dapat mencari, browsing, dan read-
only.kini dunia internet telah berubah. Teknologi web 2.0 telah membuat internet lebih
interaktif dan dinamis. Interaksi dengan komunitas dimungkinkan karena pada dasarnya
kekuatan sesungguhnya dari aplikasi internet web .0 adaalah read and write. Web 2.0
membuat proses horizontal semakin cepat.
• Di dunia yang seba horizontal, semua orang mempunyai kesempatan yang sama untuk terhubung,
dihubungi, meyentuh dan berinteraksi. Dunia serba horizontal bukan hanya disebakan oleh perkembangan
teknologi semata. Pendorong nomor satu adalah perubahan teknologi dari yang bersifat one-to-many ke
many-to-many. Perubahan teknologi ini mengundang datangnya berbagai tren lain, seperti:

• From one-to-many broadcasting to many-to-many networking


• From ideology to personal
• From G7 to G20
• From belief to humanity
• From close to open market
• From competition to co-operative
• The rise of new customer: digital native
• The rise or new customer: new emerging youth
• The rise of new customer: new urban woman
• The connector
From one-to-many broadcasting to many-to-many networking : teknologi web 2.0 menyebabkan banjir aplikasi
berbasis jejaring,trennya adalah read and write mendorong orang lebih mengekspresikan diri, berpartisipasi,
melakukan networking, membentuk komunitas jejaring dsb.

From ideology to personal : perkembangan teknologi juga membuat dunia politik dan birokrasi menjadi lebih
transparan sehingga kita dapat melihat gambaran politik lebih nyata karena semakin sulit merahasiakan sesuatu.

From G7 to G20 : kelompok G7 ( AS, inggris raya, kanada, prancis, jerman, italia, jepang) dalam sejarah
perekonomian dunia era sebelum krisis, secara rutim memakai peran konstruktif dalam mengkoordinasikan
kebijakan global mengenai perekonomian dunia.mereka secara vertikal mendikte negara negara lain, termasuk
negara berkembang. Namun saat ini telah memudar,karena mereka tidak lagi merepresentasikan wajah
perekonomian dunia sebagaimana yang diperihatkan oleh G20, yaitu kelompok 20 negara besar dunia yang
menghimpun hampir 90% GMP dunia, 80% total perdagangan dunia, dan 2 per 3 penduduk dunia.tapi sekarang
kelompok G7 lebih horizontal menunjukan sikap komromi dan kolaboratif dengan negara berkembang

From belief to humanity : dalam era teknologi informasi dan komunikasi, kita semua saling terjaring dalam dunia
social budaya baru yang lebih humanis. Contohnya didunia maya, membuktikan bahwa agama yang bersifat
vertikal dalam hidup berdampingan dengan aspek kemanusiaan dan social budaya yang bersifat horizontal.

From close to open market : tren baru diatas telah merubah pasar dari yang relative tertutup ke relative lebih
terbuka. Pasar global telah menjadi daftar dan semua marketer memiliki kesempatan yang sama. Dengan adanya
kemajuan plat from technology online and mobile, pengusaha dapa membeli tanpa batas dan pembeli dapat
leluasa memilih berbagai tawaran dari manapun untuk mendapatkan barang dan jasa dengan value yang baik.
From competition to co-operative : perkembangan teknologi terkini telah mengubah semua yang ada di
lingkungan bisnis mulai dari lingkungan mikro sampai makro ditengah pasar yang semakin terbuka, persaingan
menyimpan segudang peluang dan tantangan tersendiri

The rise of new customer(digital native) : salah satu dari 3 konsumen baru yang terus berkembang adalah
masyarakat tulen new wave yag dinamaan digital natif alias konsumen asli digital konsumen yang well-connected
dengan dunia digital

The rise or new customer(new emerging youth): konsumen baru kedua adalah new emerging youth, konsumen
baru bermur 8 hingga 24 tahun merupakan generasi baru di era millennium merekalah yang memegang peran
berikutnya di sector ekonomi, setelah habisnya generasi baby-boomer dan semakin menuanya generasi X secata
otomatis paradigma mereka menjadi sangat new wave dan serba horizontal

The rise of new customer(new urban woman) : konsumen ketiga pada era new wave adalah kaum wanita urban
yang dikiaskan dating dari planet venos, tapi kini telah bermigrasi ke planet new wave. Kaum wanita secara alami
dipandang sebagai pembawa generasi horizontal, terutama karena isu isu seputar perbedaan gender

The connector : menghubungkan para pemasar dan lingkungan bisnis, competitor, konsumen, dan para change
agents (agen pebaruan) yang aktif membentuk perubahan tatanan makro muli dari perubahan teknologi, politik
dan legal, ekonomi, social budaya dan pasar. Konektor terdiri dari 3 jenis yaitu mobile intraction, experiental evens
dan social media ada dibelahan dunia online dan offline.
BUSINESS TO CUSTOMER (B2C)
• Merupakan bagian dari e-commerce yang biasa digunakan sebagai sarana untuk bertransaksi, melakukan
proses bisnis atau melakukan jual-beli secara online, misalnya untuk mengetahui jumlah produk yang ada di
pasar, atau melakukan proses jual-beli barang secara langsung. B2C merupakan sqlah satu e-commerce untuk
membantu perusahaan dan konsumen untuk melakukan transaksi secara elektronik atau online dimana saja
dan kapan saja.
• B2C mengubah cara atau proses belanja, lebih focus pada ajakan penjual kepada pembeli untuk melkukan
tawar-menawar secara online atau proses jual-beli secara tidak langsung.
• Yang membedakan B2B dengan B2C ,transaksi dengan B2C dapat menciptakan hubungan langsung dengan
konsumen tanpa adanya perantara seperti distributpr ataupun pdagang grosir.
• Contoh dari perusahaan B2C antara lain:
a. Amazon (amazon.com)
b. Ebay (ebay.com)
c. Bhinneka (bhinneka.com)
d. Hartono elektroniik ( https:/hartonoelektronik.com)
Berbagai Pelayanan B2C
 Memuat sampel produk yang akan dijual beserta inforasi penting lainnya di internet atau dunia maya
 Transaks pemesanan barang secara nline
 Transaksi pembayaran barang
 Transaksi pengiriman barang
 Memuat berbagai informasi mutakhir berbagai produk dan atau jasa
 Memberikan pelayanan service lengkap secara onlin
Aktivitas B2C

Promoting

Ordering

Delivery

after-sales service
Tantangan utama B2C

1. Membutuhkan OS & aplikasi khusus


2. Membangun privasi & kepercayaan konsumen
3. Menciptakan ketergantungan & loyalitas
4. Kelengkapan, keragaman & ketersediaan barang/jasa
Secara garis besar B2C terbagi menjadi 3 tipe

• Auction Store. Toko lelang internet , merupakan tempat yang memberikan pelayanan dalam bidang
perdagangan. Misalnya, menampilkan produk perusahaan., cara pembayaran, dan sebagainya. Sehingga
dapat diketahui calon pembeli, pelaynan ini dapat memaksimalkan.
• Contohnya : www.ebay.com, www.swinde.com
• keuntungan yang dicapai karena dapt diakses oleh calon pembeli dan berbagai negara, keuntungan
dari Auction Store antara lain:
 Convenience
 Flexibillity
 Increased reach
 Economical to operate
 Inspection of goods
 Potential for fraud
Online store
• Merupakan tempat untuk menjual atau membeli barang secara digital dengan memilih dan
memesan barang menggunakan internet tanpa harus bertatap muka dengan penjual maupun
dengan yang ingin di beli. Contohnya situs www.amazon.com, www.tokopedia.com,
www.shopee.com, www.lazada.com , www.JD.id

Keuntungan bagi online store bagi perusahaan:


 Increased demand
 Low cost route to globe
 Cost reduction of promotion and sales
 Reduced cost
Keuntungan online store bagi konsumen
• Lower price
• Wider choice
• Better information
• convenience
Online service
 Tempat untuk meminta informasi atau layanan lain dari perusahaan dengan cepat dan mudah atau dapat
melakukan proses jual-beli jasa. Misalnya tiket perjalanan, jasa service, dan lain-lain. Contohnya :
• Travelcity.com
• Travelloka.com
• Airasia.com
• Tiket.com
• Airy.com
• Trivago.com

 Keuntungan online service


• Instantaneous communication
• Global access
• Customization
• Increased availability
• De-intemediation,
• Consolidation and convergence
• colaboration

Anda mungkin juga menyukai