KEPRIBADIAN

& PENGUKURAN

Khairil Fauzan k,
S. Psi, M.Psi
Gordon Alport (1951) :
Organisasi dinamis dalam diri
individu sebagai sistem psikofisik
yang memberikan cara yang khas
dalam caranya penyesuaian diri
dengan/terhadap lingkungannya

Kepribadian ditampilkan Carver & Scheiver

individu banyak konsisten (1992) :
sepanjang periode waktu Pola-pola perilaku,
dan situasi tetapi tidak pikiran dan emosi
terjadi pada semua sifat individu yang unik
dan semua orang dan relatif stabil
Pola pikiran, emosi dan perilaku yang berbeda dan
karakteristik yang menentukan gaya personal individu
dan mempengaruhi interaksinya dengan lingkungan.
Baron : cara kebiasaan, sikap dan ciri sifat yang
berkombinasi untuk membuat individu menjadi “unik”
Dimulai pembentukan kepribadian sejak masa anak
hingga sepanjang perjalanan hidup manusia --
meningkat, menghancurkan atau mengubah
Temperamen :
» Karakteristik kepribadian yang terkait
dengan mood
» Gelisah,aktif, tenang, tekun
 Faktor yang mempengaruhi

1. Instriksi/bawaan : ciri fisik primer, sikap, bakat, minat,

perasaan, motivasi
2. Eksternal/situasi : budaya, orang lain, nilai, ideologi, rumah,
udara, gizi, sosial, ekonomi
3. Interkasi antara bawaan dan Lingkungan
Perilaku yang dilakukan individu merupakan fungsi dari faktor
situasional dan karakteristik pribadi individu
Contoh ; orang yang liar dapat sabar terhadap rambu-
rambu lalu lintas
Kepribadian berkembang dinamis maka dapat berubah atas
pengaruh faktor belajar, pengalaman, suasana hati dan
tingkat energi ---- proses kematangan
 Pendekatan teori kepribadian

a. Tipologis : Hippocrates, Kretschmer

b. Ciri Sifat : Gordon Allport dan Eysenck

c. Psikoanalisa : Freud, Jung, Adler, Erikson

d. Behavior / Belajar Sosial ; Skinner, Watson

e. Humanistik : Rogers, Maslow
f. Faktorial ( Murray)
 A. Tipologis - Hippocrates

Individu dapat dikategorikan menjadi tipe-

tipe tersendiri yang secara kualitatif
berbeda satu sama lain
Membantu pengetahuan kimia & biologis
Sekarang sangat tidak populer di mata ahli
tetapi masih populer di masyarakat awam
Tidak dapat menjawab kerumitan da
keanekaragaman keribadian manusia.
 Hippocrates

Sanguimisch/ lincah : Darah

berlebihan
riang, gembira, mudah
berganti haluan, ramah dan
optimis (si tukang bicara)

Flegmarisch/ Tenang :
Banyak cairan lendir di tubuh,
Tenang, tidak mudah berubah,
tidak suka buru-buru, setia,
stabil, butuh waktu menghadapi
perubahan
Si pengamat / si manis
Cholerisch/ Keras :
banyak empedu kuning
Hati mudah berkobar, mudah
sekali marah, suka tantangan,
keras
Si pelaksana

Melancholoch/ Muram :
Empedu hitam,
Pesimis, mudah kecewa dan
bersedih hati, pendiam, dunia
dipandang penuh kegelapan
Si perfeksionis/si pemikir
 MEKANISME PERTAHANAN DIRI

1. Represi = menekan hal yang tidak diinginkan ke dalam

ketidaksadaran dan menyimpannya di sana
2. Regresi = kembali ke fase sebelumnya
3. Reaction Formation = berperilaku berlawanan dengan apa
yang dirasakan/keinginan yang tidak disadari
4. Diplacement = alihkan energi/perasaan ke kegiatan lain
5. Identifikasi = meniru perilaku/sikap dari orang yang lain
6. Sublimasi = mengalihkan energi/perasaan ke kegiatan yang
lebih positif dan dapat diterima oleh masyarakat
7. Proyeksi = memindahkan dorongan yang tidak diterima ke
benda lain yang menjadi perhatiannya
8. Rasionalisasi = membuat alasan secara logis yang dapat
diterima untuk menutupi kebenaran