Kelompok 9
Ziki Dwi Permana (036)
Gilang Satria Ade W. (037)
Dyana Aryaningtyas (047)
Angelia Intan Savitri (048)
Penyelenggaraan dapur umum dilakukan jika terjadi suatu
bencana pada suatu daerah.
PMI akan melaksanakan Penanggulangan Korban Bencana yang
bertujuan untuk:
1. Meringankan penderitaan
2. Mengatasi Kebutuhan Primer
(Perlindungan,Sandang,Pangan,Papan, dan Kesehatan)
Wakil
Ketua
Regu
PJ PJ Tata Bantua
PJ Perkap PJ Menu
Distribusi Usaha Masyarakat
Mengatur pembagian tugas anggota , membimbing dan
bertanggungjawab atas kelancaran tugas pelaksanaan
Ketua Regu
dapur umum.
Bertanggung jawab secara langsung pada ketua tim
Pengurus Cabang melalui ketua kelompok bila ada.
Regu
Ketua/Wakil Ketua
KSR/TSR/PMR+TENAGA LOKAL
Adapun beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
pelaksanaan dapur umum yang dibutuhkan, adalah sebagaii berikut :
LAMANYA PENYELENGGARAAN
Dilakukan jika tidak memungkinkan memberi bantuan bahan
mentah.
Sampai dengan H+3 pemberian makanan kepada seluruh korban
yang dilaporkan.
H+4 sampai H+7 pemberian makanan secara selektif
Lebih dari H+7 diberikan bantuan bahan mentah yang disesuai
prinsip bantuan PMI
Paling lama yaitu 14 hari, jika masih dalam kondisi yang parah,
maka pemberian bantuan dapat melampaui 14 hari tersebut.
Penyelenggaraan dapur umum dapat melayani korban ratusan
atau ribuan orang dalam waktu yang tepat serta memenuhi gizi
standar. Untuk melayani s/d 500 orang diperlukan 1 ( satu ) unit
peralatan DU yang terdiri dari :
PERALATAN POKOK
Memenuhi 4 sehat 5
sempurna
Biaya
Sehat hygiene
terjangkau
Susunan Menu, harus memenuhi :
Dapat
diterima
Sesuai
makanan
Makanan Pokok
orang banyak setempat
Sayur
Lauk pauk
Mayor
Air mineral
Buah
(dsb)
Berikut adalah contoh menu yang dapat diterapkan
untuk dapur umum, sebagai berikut :
Siang Malam
Pagi
• Nasi • Nasi • Nasi
• Tempe goreng • Ungkep • Rempeyek
Hari Ke 1 • Urap daging/tahu • Tumis
• Lodeh kangkug
• Pepaya • Pisang