PROGRAM NASIONAL

PENURUNAN ANGKA KESAKITAN TB

STANDAR 3
RS MELAKSANAKAN PROGRAM PENANGGULANGAN
TB BESERTA MONITORING DAN EVALUASI KEGIATAN

promosi kesehatan;
surveilans tuberkulosis;
pengendalian faktor risiko;
penemuan dan penanganan kasus tuberkulosis;
pemberian kekebalan;
pemberian obat pencegahan.
MAKSUD DAN TUJUAN STANDAR 3
Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan
penanggulangan TB berupa upaya kesehatan yang
mengutamakan aspek promotif, preventif tanpa
mengabaikan aspek kuratif dan rehabilitatif yang
ditujukan untuk melindungi kesehatan masyarakat,
menurunkan angka kesakitan, kecacatan atau
kematian, memutuskan penularan, mencegah
resistensi obat dan mengurangi dampak negatif TB
PROMOSI KESEHATAN
Untuk meningkatkan pengetahuan yang benar dan komprehensif mengenai
pencegahan penularan, pengobatan, PHBS sehingga terjadi perubahan
sikap dan perilaku sasaran yaitu pasien, keluarga, pengunjung serta
staff RS
 Pamflet TB
 Etika Batuk
 Penyuluhan (24 maret 2019) bukti edukasi ke pasien
 format : nama/TGL lahir/jenis TB/PMO/
 Edukasi mengenai cara minum obat
 Edukasi mengenai efek samping obat
 Edukasi pola hidup sehat
 Edukasi waktu kontrol
 Edukasi rujukan
SURVEILANSS TB

Suatu kegiatan memperoleh data

epidemiologi yang diperlukan dalam
sistem informasi program
penganggulangan TB, seperti
pencatatan dan pelaporan TB sensitif
obat dan resistensi Obat (SITT pelaporan
ke dinas tiap bulan/tri wulan)
PENGENDALIAN FAKTOR RISIKO
mencegah, mengurangi penularan dan kejadian penyakit
tuberkulosis, yang pelaksanaannya sesuai dengan
pedoman pengendalian pencegahan infeksi
tuberkulosis di rumah sakit pengendalian faktor risiko
tuberkulosis, ditujukan untuk mencegah, mengurangi
penularan dan kejadian penyakit tuberkulosis, yang
pelaksanaannya sesuai dengan pedoman
pengendalian pencegahan infeksi tuberkulosis di
rumah sakit
PENEMUAN DAN PENANGANAN KASUS TB

Dilakukan melalui pasien yang datang ke RS

setelah pemeriksaan, penegakan diagnosis,
penetapan klarifikasi dan tipe pasien TB.
Untuk penanganan kasus berdasarkan
pedoman nasional standar pelayanan TB dan
sesuai dengan peraturan perundang-
undangan
PEMBERIAN KEKEBALAN

Imunisasi BCG pada bayi

PEMBERIAN OBAT PENCEGAHAN

Pemberian obat pencegahan selama 6 bulan --

untuk anak usia <5 th yang kontak erat
dengan pasien TB aktif,
Orang HIV AIDS yang tidak terdiagnosa TB
Elemen penilaian Telusur
standar 3

1. Ada regulasi rumah 1. Regulasi tentang pelayananan penanggulangan TB (R)

sakit tentang
pelaksanaan
penanggulangan
tuberkulosis di rumah
sakit dan ada rencana 2. Perencanaan RS memuat rencana kegiatan pelayanan
kegiatan
penanggulangan penanggulangan tuberkulosis dengan strategi DOTS (R)
tuberkulosis dengan
strategi DOTS dalam
perencanaan rumah
sakit. (R)
2. Pimpinan rumah sakit Bukti rapat yang melibatkan pimpinan RS dalam menyusun
berpartisipasi dalam
menetapkan
kegiatan pelayanan penanggulangan TB termasuk
keseluruhan menetapkan pelaporannya (D)
proses/mekanisme
dalam program Direktur
pelayanan tuberkulosis
termasuk pelaporannya. Kepala bidang/divisi
(D,W) Kepala unit pelayanan
Ketua/anggota tim DOTS (W)
Elemen penilaian Telusur
standar 3

3. Ada bukti upaya 1. Program PKRS tentang upaya penanggulangan TB

pelaksanaan promosi
kesehatan tentang
tuberkulosis. (D,W 2. Materi edukasi upaya penanggulangan TB

3. Laporan Pelaksanaan edukasi upaya penanggulangan TB

(D)

Ketua/anggota DOTS
Ketua/staf PKRS
(W)

4. Ada bukti 1) Bukti pelaksanaan surveilans tuberkulosis

pelaksanaan surveilans
tuberkulosis dan
2) Bukti laporan data surveilans tuberkulosis dan analisisnya
pelaporannya. (D,W) sesuai dengan PPI 6

Ketua/anggota Tim DOTS TB

IPCN
(W)
Elemen penilaian Telusur
standar 3

5. Ada bukti Daftar pasien yang diberikan vaksinasi atau obat pencegahan
pelaksanaan upaya
pencegahan
TB (D)
tuberkulosis melalui
pemberian kekebalan Ketua/anggota tim DOTS
dengan vaksinasi atau Kepala/staf unit farmasi
obat pencegahan. (D,W)
Kepala/staf unit pelayanan terkai
Pasien/keluarga
(W)
STANDAR 3.1

RS menyiapkan sumber daya untuk

pelenggaraan pelayanan dan penanggulangan
TB
Elemen penilaian Telusur
standar 3.1

1. Ada bukti Regulasi meliputi

terbentuknya tim DOTS
dan program kerjanya.
1. Penetapan TIM DOTS
(R) 2. Pedoman kerja Tim DOTS
3. Program kerja TIM DOTS
(R)

2. Ada bukti pelatihan Bukti pelaksanaan pelatihan pelayanan penanggulangan TB

pelayanan dan upaya
penanggulangan
(D)
tuberkulosis. (D,W)
Ketua/anggota tim dots
Kepala diklat
(W)
Elemen penilaian Telusur
standar 3.1

3. Ada bukti Bukti pelaksanaan program kerja tim DOTS

pelaksanaan program
tim DOTS. (D,W)
(D)

Ketua/anggota Tim DOTS

(W)

4. Ada bukti Bukti pelaksanaan evaluasi dan analisis program

pelaksanaan sistem
monitoring dan evaluasi
penaggulangan pelayanan DOTS
program (D)
penanggulangan
tuberkulosis. (D,W) Ketua/anggota TIM DOTS
Kepala unit pelayanan
(W)
Elemen penilaian Telusur
standar 3.1

5. Ada bukti pelaporan Bukti laporan dan hasil analisis kegiatan pelayanan DOTS RS
dan analisis yang
meliputi a) sampai
(D)
dengan f) di maksud dan
tujuan. (D,W) Ketua/anggota tim DOTS
Kepala unit pelayanan
(W)
STANDAR 3.3
Rumah sakit telah melaksanakan pelayanan
tuberkulosis dan upaya pengendalian faktor risiko
tuberkulosis sesuai peraturan perundang-undangan
Elemen penilaian Telusur
standar 3.3

1. Rumah sakit memiliki Panduan Praktik Klinis Tuberkulosis

panduan praktik klinis
tuberkulosis. (R)
(R)

2. Ada bukti kepatuhan Bukti valuasi kepatuhan staff medis terhadap PPK TB (sesuai
staf medis terhadap
panduan praktik klinis
TKRS 11.2 dan PMKP 5.1
tuberkulosis. (D,O,W) (D)

Lihat RM pasien
(O)

ketua/anggota tim DOTS

Komite/tim PMKP
Komite medis
DPJP
PPA lainnya
Pasien/keluarga
Elemen penilaian Telusur
standar 3.3

3. Terlaksana proses 1. Bukti pelaksanaan skrining pasien TB di bagian

skrining pasien
tuberkulosis saat
pendaftaran
pendaftaran. (D,O,W) 2. Bukti form skrining
(D)

Lihat pelaksanaan proses skrining pasien TB di bagian

pendaftaran (O)

Petugas pendaftaran/admisi
Pasien/keluarga
(W)
4. Ada bukti staf 1. Lihat kepatuhan staf dalam penggunaan APD di unit pelayanan
mematuhi penggunaan pasien TB (rawat inap, Rawat jalan, laboratorium, saat transfer
alat pelindung diri (APD) pasien)
saat kontak dengan
pasien atau specimen.
2. Lihat ketersediaan APD di unit pelayanan pasien TB (rawat inap,
(O,W) rawat jalan, IGD, Radiologi, laboratorium)
(O)

PPA
Staff klinis
(W)
Elemen penilaian Telusur
standar 3.3

5. Ada bukti pengunjung 1. Lihat kepatuhan pengunjung dalam penggunaan APD di

mematuhi penggunaan
alat pelindung diri (APD)
unit pelayanan pasien TB (rawat inap, rawat jalan)
saat kontak dengan 2. Lihat ketersediaan APD untuk pengunjung di unit
pasien. (O,W) pelayanan pasien TB (rawat inap, rawat jalan)
(O)

Pasien/keluarga
Pengunjung RS
Staff klinis
(W)