Anamnesis Penatalaksanaan
Laki-laki 25 tahun dengan
• Medika
keluhan BAB cair 5 x sehari
mentosa
sejak 2 hari yang lalu
• Non medika
mentosa
Pemeriksaan
Fisik dan
Diagnosis
Pemeriksaan Patofisiologi Etiologi
Kerja dan
Penunjang Epidemiologi
Diagnosis
Banding
HIPOTESIS
Keluhan Penyerta
(demam, mual, muntah, penurunan BB, lemas, nyeri abdomen)
HASIL ANAMNESIS
volume ½ - 1 gelas
darah(+) warnanya tidak jelas
lendir(-), lemak(-)
TTV :
TD 110/80
Suhu 38oC
Nadi 88x/menit
RR 20x/menit
PEMERIKSAAN FISIK
Inspeksi
kontur abdomen, gerakan peristaltik, warna kulit,
adanya lesi atau tidak (termasuk bekas operasi)
Auskultasi
Mengetahui bising usus
Perkusi
Mencari adanya pembentukan gas atau massa pada
abdomen
Palpasi
Palpasi organ
Turgor kulit
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan laboratorium (pemeriksaan darah
tepi, elektrolit, ureum kreatinin, pemeriksaan
tinja lengkap)
Pemeriksaan tinja rutin
PF :
Suhu 38oC
Bising usus meningkat
PP :
Darah samar +
Leukosit meningkat
Kultur feses +
GEJALA KLINIS
90% bakteri
Onset kurang dari 4 minggu
Simptomatik
Antimotilitas (Loperamid 4 mg untuk dosis pertama
+ 2 mg setiap kali diare, dosis maksimal 16 mg/hari)
Antisekretorik (Bismuth subsalisilat)
Pengeras feses (Atalpugit 2 tab @630 mg tiap diare,
maksimal 12 tab).
NON MEDIKA MENTOSA
Terapi cairan dan elektrolit merupakan terapi
paling penting pada semua kasus diare akut.
Larutan yang sering dipakai untuk perbaikan
cairan dan elektrolit adalah larutan gula-
elektrolit oral.
PENCEGAHAN
Menghindari makan atau jajan sembarangan di
jalan
Menjaga kebersihan diri terutama membiasakan
mencuci tangan sebelum makan
Pemberian nutrisi dan cairan yang adekuat.
KOMPLIKASI
Komplikasi dari kasus diare tergantung dari
jenis bakteri yang menyerang.
Paling umum
Bacteremia
Infeksi organ lain (sistem ekskresi urin, sistem
hepatobilier, dan infeksi organ percernaan lainnya)
Untuk diare karena Salmonella, 1 – 4 % kasus
membuat pasien menjadi karier dari Salmonella.
PROGNOSIS
Dengan penanganan yang benar, maka prognosis
dari kasus diare karena infeksi bakteri ini baik,
terutama di negara berkembang.
Mortalitas biasanya terjadi akibat adanya
dehidrasi dan malnutrisi.
KESIMPULAN
Dari hasil anamnesis, pemeriksaan fisik dan
penunjang pada kasus seorang laki-laki 25 tahun
yang datang dengan keluhan BAB 5x sehari
sejak 2 hari yang lalu, dapat disimpulkan pasien
terkena penyakit diare akut ec enteroinvasif
bakteri. Dengan penanganan yang tepat, maka
prognosis pasien disimpulkan baik.