Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Lebih dari 50 juta orang di seluruh dunia memiliki epilepsi dan 80% di
antaranya tinggal di negara berkembang, termasuk Indonesia
Secara konseptual :
Poin kedua diindikasikan bagi para pelayan kesehatan agar dapat merawat
pasien seolah-olah dengan epilepsi meski hanya terjadi satu bangkitan tanpa
provokasi dikarenakan adanya risiko yang tinggi untuk terjadi lagi.
Fokal dan • ditegakkan pada pasien dengan bangkitan fokal dan umum
• Gambaran EEG pada pasien tersebut menggambarkan spike-
Umum wave umum dan epileptiform fokal
Neonatal/infantil :
1. Self-limited neonatal seizures dan self-limited familial neonatal epilepsy
2. Self-limited familial dan non-familial infantile epilepsy
3. Ensefalopati mioklonik dini
4. Sindroma Ohtahara
5. Sindroma West
6. Sindroma Dravet
7. Epilepsi mioklonik pada bayi
8. Epilepsy of infancy with migrating focal seizures
9. Myoclonic encephalopathy in non-progressive disorders
10.Febrile seizures plus, genetic epilepsy with febrile seizures plus
Anak-anak :
1. Epilepsi dengan bangkitan mioklonik-atonik KLASIFIKASI
2. Epilepsi dengan mioklonia kelopak mata
3. Sindroma Lennox-Gastaut
4. Epilepsi lena pada anak
5. Epilepsi dengan lena mioklonik
6. Sindroma panayiotopolous
7. Epilepsi benigna oksipital (tipe Gastaut)
8. Epilepsi fotosensitif lobus oksipital
9. Epilepsi benigna dengan gelombang paku di daerah sentrotemporal
10. Epilepsi atipikal benigna dengan gelombang paku di daerah sentrotemporal
11. Epilepsi ensefalopati dengan gelombang paku kontinu selama tidur dalam
12. Epilepsi afasia yang didapat (Sindrom Landau-Kleffner)
13. Epilepsi nokturnal lobus frontal autosomal dominan
KLASIFIKASI
Remaja/dewasa :
1. Epilepsi lena pada remaja
2. Epilepsi miklonik pada remaja
3. Epilepsi hanya dengan bangkitan tonik-klonik umum
4. Epilepsi autosomal dominan dengan gangguan auditorik
5. Epilepsi familial lobus temporal lainnya
• Tanda-tanda infeksi,
• Kelainan kongenital,
• Tanda-tanda keganasan.
Pemeriksaan neurologis:
• Paresis Todd
• Gangguan kesadaran pascaiktal
• Afasia pascaiktal
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• EEG
• Pencitraan otak
• Pungsi lumbal
• EKG
TERAPI
Antikonvulsan utama:
• Karbamasepin: 20 mg/kgBB/hari
• Harus dilakukan secara bertahap, 25% dari dosis semula setiap bulan dalam
jangka waktu 3-6 bulan.
• Bila digunakan lebih dari 1 OAE, maka penghentian dimulai dari 1 OAE yang
bukan utama.
STATUS EPILEPTIKUS
adalah bangkitan yang berlangsung lebih dari 30 menit, atau adanya dua
• Status Epileptikus
• Bangkitan berulang
• Epilepsi intraktabel
LAMA PERAWATAN
• Pada kasus bukan status epileptikus: pasien dirawat sampai diagnosis dapat
ditegakkan
• Pada status epileptikus: pasien dirawat sampai kejang dapat diatasi dan
pasien kembali ke keadaan sebelum status
PROGNOSIS