Anda di halaman 1dari 13

Coronary Artery

Bypass Graft
KELOMPOK 6
ANITA

DINDA AMALIA R.

MITA SEVTIHANTI P.

MUHAMMAD DASRIFAL

SYARIFAH NUR FADILAH


DEFINISI

PJK adalah suatu kelainan yang disebabkan Coronary Artery By-pass Graft (CABG)
oleh penyempitan atau penghambatan adalah bedah pintas koroner yang merupakan
salah satu upaya atau tindakan yang dilakukan
pembuluh arteri yang mengalirka darah ke otot
untuk revaskularisasi pada penderita penyakit
jantung (Iman, 2001). jantung koroner (Mutaqqin, A. 2009).
ETIOLOGI

01 Lipid dan diet 04 Kolestrol 07 Usia

Riwayat
02 Merokok 05 Kesehatan 08 Stres
Keluarga

03 Diabetes Melitus 06 Jenis Kelamin

(Houn, dkk, 2006)


MANIFESTASI KLINIS

Atherosclerosis Angina
Coroner Pectoris

Infark
Ischemia
Miocardium

(Smeltzer, dkk, 2002)


PATOFISIOLOGI
Pasien PJK harus melalui
Penymbatan pada pembuluh
PJK umumnya disebabkan angiografi untuk menentukan
darah arteri koroner baik itu
akibat aterosklerosis luasnya penyumbatan yang
LAD, LM, RCA, LCX
terjadi pada arteri koroner

Aterosklerosis dimulai ketika Lumen yang menyempit akan


Tindakan bedah Coronary
kolestrol berlemak tertimbun cenderung terjadi pembekuan
Artery Bypass Graft (CABG)
di intima arteri besar darah

Atheroma yang akan


mengganggu absors nutrisi Endotel pembuluh darah yang
oleh sel endotel yang terkena akan mengalami
menyusun lapisan dinding nekrotik dan menjadi
pembuluh darah karena jaringan parut
timbunan menonjol ke lumen
(Rokhaeni, dkk, 2001)
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

Pemeriksaan Uji Latihan Ekokardio Angiografi


EKG
Fisik Jantung grafi Koroner

(Iman, 2001)
PENATALAKSANAAN

PTCA
(Percutaneous
Trans Coronary
Angioplasty)

CABG
(Coroner Artery
Bypass Graft)

(Iman, 2001)
Kontra
Indikasi Komplikasi
Indikasi
• Penderita PJK yang dianjurkan • Penderita PJK yang tidak • Komplikasi operasi bypass
operasi bypass adalah yang dianjurkkan untuk operasi yang sering terjadi adalah:
memiliki hasil katerisasi bypass adalah: • Pendarahan
jantung ditemukan adanya: • Usia lanjut • Infeksi pada sternum
• Penderita penyakit arteri • Fungsi ventrikel kiri jelek • Serangan jantung atau
utama • Struktur arteri koroner yang gangguan irama jantung
• Penderita dengan 3 vessel tidak memungkinkan untuk • Gangguan pernapasan
disease disambung
• Abnormal fungsi ventikal kiri
• Oklusi cangkok dari CABG
sebelumnya
• Sumbatan yang tidak dapat
diangani oleh PTCA
• Stenosis arteri koroner kiri
lebih dari 70%

(Iman, 2001)
DIAGNOSA KEPERAWATAN

1 Penurunan Curah Jantung

2
.
Nyeri

3 Intoleransi Aktivitas

4 Ansietas

(Herdman, dkk, 2018)


PENYIMPANGAN KDM
Penyempitan lumen
Terdapat plak pada arteri, rupture plak,
Faktor-faktor resiko
dinding arteri thrombosis, spasme
aterosklerosis
koroner arteri

Penyumbatan arteri
koronia

Kolesterol, merokok, Aterosklerosis


obesitas, hipertensi,
DM, gaya hidup
Operasi CABG
(Coronary Artery
Bypass Grafth)
Penanganan Keperawatan
Teknik Resusitasi Jantung Paru (RJP)
Merupakan metode untuk mengembalikan fungsi pernapasan dan
sirkulasi pada pasien yang mengalami henti napas dan henti
jantung yang tidak diharapkan nanti pada saat itu.

Tindakan Percutaneous Coronary Intervention


(PCI)
Merupakan prosedur tindakan untuk membuka penyempitan
(stenotic) pembuluh darah arteri jantung pada kasus penyakit
jantung koroner yang disebabkan oleh terjadinya penumpukan
kolestrol pada dinding pembuluh darah.

(Iman, 2001)
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai