Business Plan

Cemilan Kelapa Muda Crunchy

Ide Bisnis
Latar Belakang
01 .

Usaha
02 .

Proses Produksi
03 .

Pemasaran
04 .

Analisa Rencana
05 .
Keuangan
Latar Belakang
 Bahan baku mudah didapat
• Indonesia memiliki kebun kelapa (Cocos
nucifera) seluas 3.745.000 ha.
• tersebar di seluruh pelosok nusantara
Bergizi tinggi
• Mengandung kalori yang tinggi, sebesar 354
kal per 100 gram
• Mengandung asam lemak dan asam amino
esensial pada daging buahnya
• Airnya mengandung bermacam-macam
mineral, vitamin dan gula serta asam amino
esensial
 Kreasi Baru

Kelapa
Usaha
Identifikasi Peluang Usaha
• Usaha cemilan kelapa muda jarang
dilakukan oleh orang khususnya
dijadikan keripik
• Dari segi pembuatannya sangat
mudah dan tidak membutuhkan modal
yang besar.
Ide Usaha
Buah kelapa memiliki daging
Dagimg kelapa memiliki rasa gurih
dan enak
Keripik merupakan salah satu
makanan yang digemari
camilan sehat
 Visi dan Misi
Menjadikan CEKEMUCHY Melakukan bazar-bazar pada
sebagai oleh-oleh khas Pekan Daerah
Riau

Mempromosikan produk

Memiliki cabang tiap

daerah Riau

visi Misi
Membuka akun online
seperti shopee dan
Menjadikan produk yang tokopedia
terkenal
 Proses Produksi
Daging kelapa yang
Tepung Sagu tidak terlalu tua Pisau
Parang
Tepung Terigu

Wadah besar
Garam Bahan-bahan Alat-alat

\ Kompor
Gula

Wajan
Air Minyak Goreng
Vanili Sendok goreng
 Proses Pengolahan

Kelapa dikupas, dan Irisan daging kelapa

Irisan daging buah
tempurung kelapa dibuang dari kelapa dijemur dibawah
daging buahnya
sinar matahari
yang sudah dijemur
Tiriskan minyak
dimasukkan dalam
adonan
goring

Adonan crunchy dibuat Penggorengan

Daging kelapa diiris- menggunakan tepung Dilakukan
iris dengan tipis- tipis irisan daging pengemasan
sagu, tepung terigu, air,
gula, garam dan vanilli kelapa yang telah
diberi adonan
Pemasaran
 membuat keripik yang sudah biasa dibuat oleh orang- orang maka
Analisa persaingan semakin besar.
bagaimana strategi untuk memperkenalkan dan menjual produk
Pasar kepada masyarakat
memikirkan kebijakan apabila terjadi masalah pemasaran produk
sejak sebelum usaha dimulai maupun pada usaha yang
berlangsung dalam hal pengembangan usaha tersebut.
memperhatikan lingkungannya.
 Analisa SWOT
Faktor yang menjadi Kekuatan Distribusi produk sudah
direncanakan dan Industri
5

kekuatan Ketersediaan sumberdaya 3 produk keripik semakin

manusia yang banyak dalam meningkat karena keripik
memproduksi produk. makanan paling banyak
diminati sehingga
produksinya akan berjalan
terus menerus.

2
Tingkat keuntungan usaha
cukup besar karena bahan
4
baku berasal perkebunan Produk berupa
pribadi sehingga tidak keripik yang diminati
membutuhkan modal yang oleh semua kalangan
besar. dan keripik
merupakan makanan
1 yang tahan lama
Produk usaha unik
karena tidak ada
orang yang membuat
keripik dari daging
buah kelapa
 Kelemahan

Produk belum memiliki Produksi produk

banyak variasi sehingga masih
akan menimbulkan menggunakan
kebosanan cara tradisional
Peluang
Dukungan pemerintah pada pengolahan hasil
pertanian dan perkebunan tinggi seperti
diadakan pekan daerah yang menampilkan
produk unik dari daerah tersebut sehingga
produk ini bisa dijadikan sebagai produk
tersebut.
.

Pengembangan produksi bisa dilakukan karena

prosesnya sederhana dan mudah dalam mencari
tenaga kerja.

Trend permintaan produk yang cenderung

meningkat yang ditunjukkan dengan semakin
meningkatnya tingkat konsumsi masyarakat
akan produk-produk

Industri produk keripik semakin

meningkat karena keripik makanan
paling banyak diminati sehingga
produksinya akan berjalan terus
menerus
Ancaman
Sulit mendapatkan bahan
baku jika kelapa tidak
berbuah lagi.

Mudah ditiru orang lain

karena prosesnya mudah

Permasalahan dalam
distribusi
Strategi Pemasaran
Menetapkan harga sama Content Here
pada semua reseller

Membuka toko online menggunakan aplikasi Content

seperti shope

Menerapkan tahap order, tahap

Content Here
adminstrasi, tahap penjualan, dan tahap
pengangkutan produk ke reseller

Text
Menerapkan terjadinya hubungan secara individu
dengan para reseller untuk mendukung kegiatan
usaha.
Pengembangan  Senantiasa mempertahankan dan meningkatkan
untuk Masa kualitas produk serta menjaga kontuinitas
ketersediaan barang
Depan
 Berusaha memaksimalkan pemasarannya dengan
memasarkan berbagai macam varian, menciptakan
citra dalam pikiran para konsumen bahwa produk
memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan dengan
produk yang lain.
 Pengawasan mutu produk tidak hanya
menyangkut pembuktian dari standar kualitas
yang dilakukan pada setiap bahan baku yang
diterima untuk disimpan atau digunakan, tetapi
juga melibatkan pemantauan yang cermat
terhadap perubahan kualitas bahan selama
penyimpanan sebelum digunakan dan selama
pengolahannya.
Analisa Rencana Keuangan

Content Here
Content Here
Analisa Rencana Keuangan

Content Here
Content Here
 Analisa Break-even
Investasi awal = 15.000.000
Total perbulan = 3000 x 4.000
= 12.000.000
Net income = 12.000.000 – 10.000.000
= 2.000.000
Net loss period = 15.000.000 – 12.000.000
= 3.000.000 Content Here
Break- even = (NetContent
loss period/
Here net income) + 1
= (3.000.000/2.000.000) + 1
= 2,5

Berarti untuk balik modal membutuhkan waktu 2,5 bulan

 Analisa Payback Period
Laba Produksi Perbulan
Biaya tetap per bulan
Biaya tetap per sekali produksi =
Total biaya sekali produksi
Laba kotor per produksi
Laba bersih
Payback period
= 2.500.000 : 12
= 208.000
208.000 : 30
= 6.900
= biaya tetap per sekali produksi + biaya variabel per produksi
= 6.900 + 4.000.000
= 4.006.900 Content Here
= harga penjualan produk – total biaya sekali produksi
totalHere
Content
= 12.000.000 – 4.006.900
= 7.993.100
= laba kotor - biaya operasional
= 7.993.100 – 1.500.000
= 6.493.100
= biaya total : laba
= 8.000.000 : 6.493.100
= 1,23 kali produksi
Terima Kasih