Anda di halaman 1dari 10

Disusun Oleh :

Mahasiwa Profesi UNUSA

PROGRAM STUDI PROFESI NERS UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA


BEKERJA SAMA DENGAN UNIT PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT
RUMKITAL Dr. RAMELAN SURABAYA
2019/2020
 MORBILI ADALAH PENYAKIT CAMPAK
(measles) disebabkan infeksi virus Morbili,
dan juga disebut Demam Rubela
 Virus ini sangat menular terutama pada anak-
anak usia pra sekolah dan anak-anak SD.
Virus masuk melalui perantara udara yang
berasal dari batuk, bersin atau kotoran
tangan penderita campak
Gejala awalnya badan panas disertai
tenggorokan sakit (bisa ada titik putih di
rongga mulut), hidung meler/ beringus, batuk,
mata merah, takut cahaya dan tubuh terasa
cepat lelah.
Awalnya ruam tampak di wajah, yaitu di depan
dan di bawah teling serta di leher sebelah
samping
 Dalam 1-2 hari, ruam menyebar ke batang
tubuh, lengan dan tungkai. Ruam di wajah
mulai memudar. Saat ini dapat disertai
dengan diare
 3-5 hari kemudian suhu tubuhnya turun,
penderita mulai merasa baik dan ruam yang
tersisa segera menghilang ( kurang lebih 7
hari) dapat disertai rasa gatal.
 Penyakit campak dapat menyebabkan
komplikasi dan mungkin bisa mengakibatkan
kematian.
 Komplikasi bisa berupa infeksi telinga bagian
tengah, infeksi saluran pernafasan bagian
bawah, pneumonia (infeksi paru-paru).
Enchephalitis (radang otak).
 Obat anti nyeri & Anti demam
 Obat peningkat kekebalan tubuh
 Asupan cairan (6-8 gelas air/hari)
 Humidifier
 Suplemen vitamin A
 Istirahat yang cukup
 Imunisasi campak
berupa suntikan lengan atas bayi usia 9-11
bulan dan usia 6 tahun, lengan kiri atas. Vaksin
ini mengandungh virus campak yang telah
dilemahkan.
Imunisasi MMR (Mumps, Measles, Rubella).
Yang diberikan pada usia 15-18 bulan atau 6
bulan setelah pemberian imunisasi campak
Makan makanan yang bergizi dan cukup.
 Si penderita harus tinggal dirumah sampai
tidak menular lagi, istirahat dan minum
banyak air putih, minum obat penurun panas,
minum obat batuk
 Bila menderita sakit telinga, demam terus
menerus , kejang-kejang atau mengantuk
segera bawa ke dokter terdekat.

Anda mungkin juga menyukai