Anda di halaman 1dari 11

ASMA

KELOMPOK VII
Andina Fazriani Putri Pratiwi
Alim
Anisa Botutihe
Elan D. Taib
Moh. Rizky Fadilla Hamzah

POLTEKES KEMENKES
DIV KEPERAWATAN
GORONTALO
PENGERTIAN
Asma adalah penyakit Penyakit Asma berasal dan
saluran napas kronik yang kata “Ashtma” yang diambil
penting dan merupakan dan bahasa Yunani yang
masalah kesehatan berarti “sukar bernapas”.
masyarakat yang serius di Penyakit asma merupakan
berbagai negara di proses inflamasi kronik
seluruh dunia. saluran pernapasan yang
melibatkan banyak sel dan
elemennya.
PENYEBAB
Ekstrinsik (alergik)
Ekstrinsik • Ditandai dengan reaksi alergik yang
(alergik) disebabkan oleh alegren yang spesifik,
seperti debu, serbuk bunga, bulu binatang,
obat-obatan (antibiotik dan aspirin) dan
spora jamur yang tidak membawa
Intrinsik pengaruh apa-apa terhadap mereka yang
(non sehat.
alergik)
Intrinsik (non alergik)
Asma
Campuran • Ditandai dengan adanya reaksi non alergi
yang bereaksi terhadap faktor yang tidak
spesifik atau tidak responsif terhadap
pemicu yang berasal dari alergen.

Asma Campuran
• Asma campuran adalah bentuk asma yang
paling umum. Asma ini mempunyai
karakteristik dari bentuk alergik maupun
bentuk idiopatik atau non alergik.
Grafik di atas terlihat bahwa pada tahun 2013 terdapat (18)
delapan belas provinsi yang mempunyai prevalensi penyakit Asma
melebihi angka nasional, dan 18 provinsi tersebut 5 provinsi
Grafik di atas terlihat bahwa pada tahun 2007 ada (18) teratas adalah Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara Timur, DI
Yogyakarta, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan. Sedangkan
delapan belas provinsi yang mempunyai prevalensi provinsi yang mempunyai prevalensi penyakit Asma di bawah
penyakit Asma melebihi angka nasional yaitu Gorontalo, angka nasional, di mana 5 provinsi yang mempunyai prevalensi
Sulawesi Tengah, Papua Barat, Kalimantan Selatan, Aceh, Asma terendah yaitu: Sumatera Utara, iambi, Riau, Bengkulu, dan
Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Ba rat, Sulawesi Lampung.
Tenggara, Jawa Ba rat, Bangka Belitung, Kalimantan Berdasarkan latar belakang demografis, pada umumnya Asma
Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Bali, Kalimantan diderita usia muda sementara PPOK terutama diderita usia tua.
Barat, Sumatera Barat, Papua, dan Dl Yogyakarta. Diagnosis Asma tidak tertutup kemungkinan bisa terjadi pada
kelompok usia tua. Kedua penyakit ini menyebabkan keluhan yang
Sedangkan provinsi yang mempunyai prevalensi di bawah hampir sama yaitu sesak dan kadang disertai dengan suara mengi
angka nasional yaitu Banten, Riau, iambi, Kalimantan (wheezing) pada saat bernafas atau awamnya disebut bengek.
Timur, Maluku, iawa Tengah, DKI Jakarta, Bengkulu, Adapun sifat sesak ¡ni bila ditelusuri dengan teliti pada penyakit
Kepulauan Riau, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Jawa Asma berbeda dengan PPOK. Seseorang usia tua dengan keluhan
Timur, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, dan Lampung. sesak dapat didiagnosis sebagai Asma atau PPOK dan untuk
menentukan kepastian antara kedua diagnosis ini dengan
melakukan pemeriksaan menggunakan peakflow dan spirometri.
Distribusi Penyakit Asma

Penyakit Asma biasa terjadi pada semua


kelompok umur baik laki-laki maupun Penelitian Feni,dkk (2008) prevalensi asma pada
siswa SLTP yang berusia 13-14 tahun di daerah hijau
perempuan dan dapat muncul kapan saja. di Jakarta Selatan adalah 129 orang (6,4%) terdiri
Menurut angka kejadian Asma diseluruh atas 63 orang (48,8%) laki-laki dan 66 orang (51,2%)
dunia (GINA/Global Initiative For Asthma) perempuan.18 Penelitian wahani (2007) di Rs
tahun 2003, lebih dari 5,2 juta orang Prof.R.D.Kandouw Malalayang Manado
menyebutkan bahwa berdasarkan usia kejadian
Inggris mendapat terapi asma. Jumlah ini Asma terbanyak pada usia 5-9 tahun adalah
terdiri dari 1,1 juta anak-anak dan 4,1 juta (58,1%), jenis kelamin laki-laki (52,5%).
orang dewasa.

Berdasarkan jenis kelamin, perbandingan Saat ini penyakit Asma masih menunjukan prevalensi yang
Asma pada anak laki-laki dan perempuan tinggi. Berdasarkan data dan WHO (2002) dan GINA (2011),
di seluruh dunia diperkirakan terdapat 300 juta orang
sebesar 1,5:1 dan perbandingan ini menderita Asma dan tahun 2025 diperkirakan jumlah pasien
cenderung menurun pada usia yang lebih Asma mencapai 400 juta. Jumlah ¡ni dapat saja Iebih besar
mengingat Asma merupakan penyakit yang underdiagnosed.
tua. Pada orang dewasa serangan Asma Buruknya kualitas udara dan berubahnya pola hidup
dimulai pada umur lebih dari 35 tahun. masyarakat diperkirakan menjadi penyebab meningkatnya
Perempuan lebih banyak dari pada pria. Di penderita Asma. Data dan berbagai negara menunjukan
bahwa prevalensi penyakit Asma berkisar antara 1-18%
Inggris perbandingan tersebut 25% (GINA, 2011). Sedangkan untuk nasional prevalensi penyakit
perempuan dan 10% pria. Asma terlihat pada grafik berikut ini.
Cara Penularan Penyakit Asma
Masa Inkubasi Cara Pencegahan
Penyakit Asma Penyakit Asma

Tahap
prepatogenesis

Tahap inkubasi / tahap


patogenesis
pencegahan
Tahap penyakit dini tersier adalah
pencegahan mencegah
Tahap penyakit sekunder agar tidak
adalah terjadi
lanjut mencegah serangan/
pencegahan yang sudah bermanifesta
primer yaitu tersensitisasi si klinis asma
mencegah untuk tidak pada
tersensitisasi berkembang penderita
dengan bahan menjadi asma yang sudah
yang menderita
Tahap penyakit akhir menyebabkan asma.
asma
Pengendalian Penyakit Asma
Pengobatan Penyakit
Asma
Thank
you

Anda mungkin juga menyukai