Anda di halaman 1dari 15

Sebuah fasa dapat didefinisikan sebagai bagian yang homogen dari

sebuah sistem yang seragam fisik dan karakteristik kimianya

JENIS DIAGRAM FASA BINER

Larut sempurna
L

L+

A B
JENIS DIAGRAM FASA BINER

Larut sebagian Tidak larut sama sekali

L L
+L L+ A+L L+B
 
Eutectic
+ A+B

A B A B
Peritectic

Eutectic

Acm

A3 Eutectoid
A1

0,008

Hypo Hypereutectoid

Steel Cast Iron


Ferrite (α) : larutan padat karbon dalam besi α, yang mempunyai
kelarutan maksimum 0,022 % C (pada suhu 727C) dan
0,008%C pada suhu kamar, dengan struktur kristal BCC

Austenite (g) : larutan padat karbon dalam besi γ, yang mempunyai batas
kelarutan 2,14 % C, dengan struktur kristal FCC

Cementite (Fe3C) : Senyawa C dengan Fe, dengan komposisi 6,7 % C,


dengan struktur kristal Orthorhombic

Eutectic : perubahan fasa cair langsung menjadi padat (L S)

Eutectoid : Perubahan fasa dari satu padatan menjasi dua padatan baru
(S1 S2 + S3)
Pearlite : campuran eutectoid antara ferrite dan cementite, yang
terbentuk pada suhu 727 oC dan mengandung 0,76 % C

Ledeborite : Campuran eutectic antara austenite dan cementite,


yang terbentuk pada suhu 1147 oC

Bainite : batangan halus cementite dalam matrik ferrite

Martensite : Carbida besi dengan struktur BCT, sifatnya sangat


keras dan getas
Transformasi Fasa
baja hypoeutectoid
Transformasi Fasa
baja eutectoid
Transformasi Fasa
baja hypereutectoid
Figure 1.
The isothermal diagram
for an iron – carbon
alloy eutectoid
composition

A : Austenite
B : Bainite
M : Martensite
P : Pearlite
CCR
Isothermal Tranformation Diagram

Isothermal transformation diagram for 0.2 C. 0.9% Mn steel


Continuos Cooling Transformation Diagram.

Anda mungkin juga menyukai