Media Strategy
Media Strategy
MANAJEMEN PROGRAM
KOMUNIKASI
ASPEK PELAKSANAAN
Catherine Nada
Ressa Uli Patrissia
Desi Yuliani
ADVERTISING
Iklan/advertising (ads): suatu pesan tentang barang/jasa (produk) yang dibuat oleh
produser/pemrakasa yang disampaikan lewat media (cetak, audio, elektronik) yang
di tujukan kepada masyarakat.
Ads melakukan beberapa fungsi komunikasi:
o Informing
o Persuading
o Reminding
o Adding Value
o Assist other efforts; vehicle for delivering sales promotion, assist sales reps, enhance
result other marketing communication.
Marketing Strategy
Ads Strategy
• Objective Setting
• Budgeting
• Message Strategy
• Media Strategy DEVELOPING EFFECTIVE ADS
Strategy
Implementation
Assessing Ads
Effectiveness
GENERAL CHARACTERISTIC OF EFFECTIVE ADS
• Extend from sound marketing strategy
• Take the consumer view
• Persuasive
• Breakthrough competitive clutter
• Never promise more than can be delivered
• Prevent the creative idea to overwhelmed the strategy
EFEK ADS
Dalam hal ini model Integrated
Information Responses Model
(IIR) memberikan gambaran
komprehensif bahwa konsumen
mengintegrasikan informasi dari 2
sumber; iklan dan product
experience dalam membentuk
sikap dan niat membeli terhadap
produk dan merek.
Dari model IIR ini ada 3 pola respon konsumen yang dapat disimpulkan:
a. Pola 1: Cognition – Affect – Commitment: Konsumen sepenuhnya menerima pesan iklan.
b. Pola 2: Cognition – Trial – Affect – Commitment: mencoba tester produk.
c. Pola 3: Cognition – Trial – Trial – Trial: mencoba berbagai produk dari berbagai merek, sampai
akhirnya komitmen dengan 1 produk yang diyakini.
Menurut Shimp daya tarik (2014: 459) adalah daya
tarik pendukung (endorsement) dalam iklan produk-
produk di dalam periklanan mendapat dukungan eksplisit
dari berbagai tokoh umum yang populer. Terkadang
iklan pun tidak menggaet artis tetapi orang biasa.
Shimp, Terence, 2014. Komunikasi Pemasaran Terpada Dalam Periklanan Dan Promosi Ed 8
MEDIA STRATEGY
Strategi Media adalah suatu kegiatan untuk memilih sarana khusus dari
media umum untuk membangun ekuitas jangka panjang dari suatu merek.
Perencanaan strategi media meliputi penentuan sarana khusus dan
mengalokasikan anggaran serta penyusunan jadwal strategi yang akan
dilaksanakan.
1. Memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan.
2. Desain strategi pemasaran berorientasi pelanggan.
3. Mendesain program pemasaran terpadu (bauran pemasaran).
4. Membangung hubungan dengan pelanggan dan menciptakan
kepuasan pelanggan.
5. Menangkap nilai dari pelanggan untuk menciptakan profit dan
ekuitas pelanggan.
Strategi media sebenarnya dikembangkan dari strategi periklanan yang
lebih umum. Terdapat 4 kegiatan strategi media:
1. Memilih audiens sasaran.
2. Menspesifikasi tujuan media.
3. Memilih kategori media dan sarana.
4. Membeli media.
Memilih audiens sasaran:
Sebuah pesan tidak lahir begitu saja, tapi melewati suatu proses tertentu
yang disadari atau tidak disadari oleh pembuatnya—memengaruhi corak
pesan tersebut. John Greene (1980) dalam teorinya Action Assembly Theory
menjelaskan tentang cara seseorang mengorganisasikan pengetahuan dengan
pikiran dan menggunakannya untuk membentuk pesan.
Greene menyebut dua komponen pengetahuan yakni pengetahuan isi
(content knowledge) dan pengetahuan prosedural (procedural knowledge
“You know about things, and you know how to do things” (Littlejohn, 2005: 115).
Ini menjelaskan why our thoughts determine our behaviors.