Anda di halaman 1dari 13

KONSERVASI SUMBER

DAYA
SUMBER DAYA
Sumber daya adalah unsur lingkungan hidup yang
terdiri dari :
1. sumber daya alam
2. sumber daya buatan
3. sumber daya manusia.
1. Sumber daya alam
 Unsur lingkungan hidup yang terdiri dari sumber
daya hayati dan non hayati .
 Semua komponen alam termasuk manusia
merupakan sumber daya alam.
 Keberadaan sumber daya alam indonesia,
dilindungi dengan adanya konservasi sumber daya
alam untuk menjamin pemanfaatannya secara
bijaksana serta kesinambungan ketersediaannya
dengan tetap memelihara dan meningkatkan
kualitas nilai serta keanekaragaman.
Pembagian sumber daya alam
 Prepetual
 Reneweble resource
 Non reneweble resource
 Potensial resource
 Prepetual
Sumber daya yang selalu ada dan keberadaannya
relativ konstan walaupun telah dieksploitasi secara
besar besaran.
contoh : sumber daya matahari, sumber daya angin,
sumber daya gelombang

 Reneweble resource
Merupakan sumber dya yang dalam waktu pendek
dapat berkurang, tetapi dala jangka panjang akan
pulih kembali karena proses alam.
Contoh : hutan dan perikanan
2. Sumber daya buatan
 Merupakan sumber daya yang sengaja dibuat
manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
 Contoh sumber daya buatan :
 Sawah
 Waduk

 Perkebunan

 Tegalan
3. Sumber daya manusia
 Merupakan unsur lingkungan hidup
 Unsur lingkungan hidup terdiri dari :
 Sumber daya alam hayati
 Sumber daya alam non hayati

 Sumber daya buatan

 Dan sumber daya manusia


KONSERVASI KEANEKARAGAMAN
HAYATI
 Keanekaragaman hayati memiliki manfaat bagi
kehidupan manusia, baik yang dirasakan secara
langsung maupun yang tidak langsung.
 Diperlukan adanya konservasi sebagai pengelolaan
sumber daya alam hayati yang dilakukan secara bijak
 Tujuan dari dilakukannya konservasi adalah :
 Untuk mengelola sumbre daya alam agar bermanfaat
bagi kesejahteraan rakyat.
 Untuk meningkatkan pemanfaatan ekosistem
 Terkendalinya populasi satwa dan tumbuhan liar.
 Konservasi sumber daya alam hayati dapat dilakukan dengan cara :
1. Perlindungan sistem penyangga kehidupan
2. Pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa beserta
ekosistemnya
3. Pemanfaatan secara lestari sumber daya alami hayati dan
ekosistemnya.

Secara umum pengelolaan konservasi dapat dilakukan dengan cara :


1. Konservasi in situ
Kegiatan konservasi flora atau fana yang dilakuakn didala habitat
aslinya
2. Konservasi ex situ
Kegiatan konservasi flora atau fauna yang dilakukan diluar habitat
aslinya, biasanya dilakukan oleh lembaga konservasi, seperti kebun
raya, arboretrum, kebun binatang, taman safari, dan tempat
[enyimpanan benih dan sperma satwa.
 Pembagian kawasan konservasi berdasarkan jenis dan fungsinya :
1. Kawasan suaka alam
Terdiri dari :
 Cagar alam
 Suaka margasatwa
2. Kawasan pelestarian alam
Terdiri dari :
 Taman nasional
 Taman hutan raya
 Taman wisata alam
TANTANGAN UPAYA PERLINDUNGAN
KAWASAN KONSERVASI KEHATI
 Permasalahan utama : kepengurusan dan pengelolaan
kawasan konservasi dinilai masih kurang partisipatif,
transparan dan bertanggungjawab.
 Beberapa ancama utama yang dihadapi dalam
pelestarian keanekaragaman hayati di indonesia :
a. Perambahan kawasan yang dilakukan melalui aktivitas
perladangan sayuran, dan komoditas perkebunan
b. Pencurian hasil hutan untuk kebutuhan hidup
c. Masih adanya perburuan satwa satwa yang dilindungi
d. Penambangan illegal
e. Kebakaran hutan
PELESTARIAN KEANEKARAGAMAN
HAYATI BERBASIS KEARIFAN LOKAL
 Kearifan lokal dapat diartikan sebagai
keanekaragaman budaya tradisional yang
berkaitan dengan sistem pengetahuan dalam
pemanfaatan dan pelestarian keanekaragaman
hayati.
 Mempertahankan kondisi alam lingukungan supaya
tetap terjaga telah dilakukan berbagai upaya
pelestarian alam oleh masyarakat indonesia
berbasis kearifan lokal, seperti :
 Masyarakat samin, kabupaten blora jawa tengah
memanfaatkan alam secukupnya dan tidak pernah
mengekspolitasi secara berlebihan. Mereka
mengibaratkan tanah sebagai ibu sendiri, yang
telah memberikan penghidupan pada mereka.

Anda mungkin juga menyukai