, SpF
DEFINISI
Jenazah
tidak
dikenal
Ilmu Jenazah
Penculikan
anak / bayi kedokteran rusak/
membusuk
Forensik
Potongan
tubuh /
kerangka
Adalahsuatu prosedur untuk
mengidentifikasi korban mati akibat
bencana yang dapat
dipertanggungjawabkan secara sah oleh
hukum dan ilmiah serta mengacu pada
Interpol DVI Guideline
• Personal belongingpakaian dan
perhiasan
• Morphology and anthropometry
Height, weight, colors, sex, etc.
Identifikasi Tengkorak
• Identity from teeth
• Tattoos
• Trace evident (human remains)
Metode • Pemeriksaan sidik jari
• Pemeriksaan gigi
Identifikasi • Analisis DNA
Primer
Metode
• Identifikasi Medik
Identifikasi • Properti
Sekunder
DNA inti
Diturunkan dari kedua orang tua:
50% dari ibu, 50% dari ayah
Minimal satu metode identifikasi primer (dengan
atau tanpa metode identitas sekunder )
Minimal dua metode identifikasi sekunder
Data Data
Antemortem Postmortem
Rekonsiliasi
INFORMASI LENGKAP TENTANG
ORANG HILANG (SELAMA MASIH
HIDUP), YANG DAPAT MEMBANTU
DALAM PROSES IDENTIFIKASI,
SEHINGGA MEMBERI KEJELASAN
KEPADA KELUARGA KORBAN
Pakaian
Ciri-ciri Fisik
Data medis dan gigi, seperti :
fraktur,tanda/bekas operasi, dental work,
Properti yang dipakai/yang dibawa pada saat
korban hilang
Data-data yang diperoleh
pada jenazah atau kerangka
yang tidak dikenal pada saat
penanganan korban di TKP
maupun di kamar jenazah.
Proses “matching” (pencocokan)
antara
data antemortem dan posmortem.