Anda di halaman 1dari 20

SISTEM

PENCERNAAN
KELOMPOK 2 |XI IPS A
1. ALIF AL-GHIFARI
2. AMANDA CHAIRUNNISA
3. AMELIA ASIYAH M.
4. ANNIS YULIANA
5. ARNEZA DIVA
6. CHEVINDA JULVIANTI
I. ZAT MAKANAN
Makanan yang dikonsumsi manusia digunakan sebagai sumber energy. Akan
tetapi, makanan yang dikonsumsi tersebut harus mengandung nutrisi dan gizi.
Nutrisi dan gizi merupakan zat yang dibutuhkan oleh makhluk hidup sebagai
sumber energi, mempertahankan kesehatan, pertumbuhan, dan juga untuk
keberlangsungan fungsi normal pada jaringan dan organ tubuh.
Makanan yang kita konsumsi sehari – hari harus mengandung enam jenis nutrisi
penting bagi tubuh, yaitu karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.
Berdasarkan ke-enam zat tersebut, maka zat makanan yang dibutuhkan oleh
manusia dapat dibedakan menjadi dua golongan besar, yaitu makanan makro
atau makronutrien dan makanan mikro atau mikronutrien.
Makanan makro meliputi karbohidrat, protein, dan lemak. Sedangkan
makanan mikro, meliputi makanan yang mengandung vitamin, mineral,
dan air.
Karbohidrat, protein, dan lemak dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah
yang banyak, sedangkan vitamin dan mineral dibutuhkan tubuh dalam
jumlah yang sedikit.
Karbohidrat, lemak, dan protein merupakan nutrisi organic yang
mengandung karbon. Sebaliknya, nutrisi anorganik seperti air dan mineral
tidak mengandung karbon.
Makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak perlu
dicerna atau diecah terlebih dahulu oleh tubuh. Sedangkan air, vitamin,
dan mineral dapat diserap langsung oleh tubuh.
ZAT MAKANAN FUNGSI

1. Karbohidrat Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Setiap molekul karbohidrat
terdiri dari karbon, hydrogen, dan oksigen. Satu ram karbohidrat menghasilkan sekitar
4,1 kilo kalori (kkal).

Berdasarkan jenisnya, karbohidrat dibedakan menjadi tiga, yaitu gula, serat, dan pati.

a. Gula diesbut sebagai karbohidrat sederhana, contohnya buah – buahan, madu,


dan susu. Sedangkan serat dan pati disebut sebagai karbohidrat kompleks.
b. Pati banyak ditemukan dalam umbi – umbian, seperti kentang dan makanan yang
terbuat dari biji – bijian .
c. Serat, seperti selulosa, ditemukan pada dinding sel tumbuhan. Makanan seperti
roti gandum atau sereal, kacang – kacangan, sayuran, dan buah – buahan
merupakan sumber serat yang baik bagi tubuh.
Serat tidak dapat dicerna oleh saluran pencernaan makanan manusia, sehingga
harus dikeluarkan sebagai feses. Sehingga, serat bkanlah merupakan sumber
energi bagi tubuh manusia.
Konsumsi karbohidrat yang berlebihan dapat menyebabkan penyakit gula atau
diabetes. Menurut WHO, 246 juta orang di dunia mengidap penyakit diabetes.
Jumlah tersebut menunjukkan hampir 6% dari populasi orang dewasa di dunia.

Karena jumlahnya yang besar tersebut, maka diabetes sering disebut sebagai “The
Silent Epidemi” atau penyakit yang tersembunyi.
Penyebab utama dari diabetes sendiri adalah gaya hidup tidak sehat. Olahraga
yang teratur dan pengaturan pola makan dapat mengurangi atau menunda
diabetes lebih dari 50 persen.
Kadar gula darah normal dalam darah berkisar antara 60 – 100 mg/dL pada saat
kondisi tidak makan. Apabila setelah makan, kadar maksimal gula darah dalam
tubuh harus kurang dari 140 mg/dL.
2. Protein Protein dibutuhkan oleh tubuh sebagai penghasil energi, untuk pertumbuhan, dan
mengganti sel-sel tubuh yang telah rusak, pembuat enzim dan hormon, dan pembentuk
antibodi (sistem kekebalan tubuh).

Protein merupakan sebuah molekul besar yang terdiri dari sejumlah asam amino. Protein
dapat bersumber dari hewan (protein hewani) atau dari tumbuhan (protein nabati). Bahan
makanan yang mengandung protein hewani, antara lain daging, ikan, telur, susu, dan keju.

Sedangkan bahan makanan yang banyak mengandung protein nabati adalah kacang,
kedelai, kacang hijau, dan jenis kacang-kacangan lainnya. Kacang kedelai sebagai bahan
baku tempe dan tahu merupakan salah satu sumber protein yang baik.
3. Lemak Lemak (disebut juga lipid) merupakan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh karena merupaan
sumber energi terbesar pada tubuh.
Lemak menyediakan energi sebesar 9,3 kkal/gram, mampu melarutkan vitamin A, D, E, dan K,
serta berfungsi dalam menyediakan asam lemak esensial bagi tubuh.
Selama proses pencernaan, lemak akan dipecah menjadi molekul yang lebih kecil, yaitu asam
lemak dan gliserol. Lemak adalah unit penyimpanan yang baik untuk energi, Kelebihan energi dari
makanan yang kita makan akan diubah menjadi lemak dan disimpan untuk digunakan pada lain
waktu.
Berdasarkan struktur kimianya, maka lemak dibedakan menjadi lemak jenuh dan lemak
tidak jenuh. Lemak tidak jenuh biasanya akan berwujud cair pada suhu kamar. Minyak nabati dan
lemak yang ditemukan dalam biji merupakan lemak tidak jenuh.
Lemak jenuh biasanya berwujud padat pada suhu kamar. Minyak jenuh terdapat dalam
daging, susu, keju, minyak kelapa. dan minyak kelapa sawit. Lemak jenuh yang berlebih akan dapat
meningkatkan kolesterol darah dan dapat menjadi pemicu terjadinya penyakit jantung dan stroke.
4. Vitamin Meskipun dibutuhkan dalam jumlah sedikit pada tubuh, akan tetapi vitamin diperlukan untuk
mengatur fungsi tubuh dan mencegah dari beberapa penyakit. Vitamin dikelompokkan menjadi
dua, yaitu vitamin yang larut dalam air (vitamin B dan C) dan vitamin yang larut dalam lemak
(vitamin A, D, E, dan K).

Khusus untuk vitamin D, dapat terbentuk ketika kulit kita terkenasinar matahari, karena di dalam
tubuh terdapat pro vitamin D.
Berikut ini jenis – jenis vitamin, sumbernya, dan manfaatnya

NO VITAMIN MANFAAT SUMBERNYA


1 Vitamin A Menjaga kesehatan mata, meningkatkan sistem Susu, telur, hati, sereal, sayuran berwarna
kekebalan tubuh, pertumbuhan tubuh, pertumbuhan orange (wortel), ubi jalar, labu, dan buah-buahan
tulang, dan menguatkan gigi.
2 Vitamin B Mengatur fungsi tubuh, membantu untuk Gandum, makanan laut, daging, telur, produk
menghasilkan sel darah merah. susu (susu asam), sayuran hijau, dan kacang.
3 Vitamin C Membentuk kolagen, membantu menjaga kesehatan Buah jeruk, stroberi, jambu biji, cabai, tomat,
jaringan tubuh, seperti gusi dan otot, dan membantu brokoli, dam bayam.
tubuh melawan infeksi.
4 Vitamin D Menguatkan tulang dan gigi, membantu tubuh Kuning telur, minyak ikan, susu kedelai, susu.
menyerap kalsium, pembentuk tulang.
5 Vitamin E Sebagai antioksidan dan membantu melindungi sel Minyak sayur, kacang-kacangan, sayuran hijau,
dari kerusakan, menjaga kesehatan sel darah merah. alpukat, gandum, dan biji-bijian.
6 Vitamin K Membantu dalam pembekuan darah dan Alpukat, anggur, sayuran hijau, susu asam, umbi-
meningkatkan pertumbuhan serta kesehatan tulang. umbian, biji-bijian, dan telur.

7 Mineral Mineral berfungsi menjaga kestabilan asam basa pada tubuh, membantu dalam proses pembangunan sel,
membantu reaksi kimia tubuh, mengangkut oksigen ke seluruh tubuh, dan membentuk serta memelihara
tulang. Beberapa mineral dibutuhkan tubuh kita dalam jumlah yang sangat sedikit, sebagian yang lain
dibutuhkan dalam jumlah banyak.
Berikut ini beberapa mineral dalam tubuh, manfaat, dan sumbernya.

NO MINERAL MANFAAT SUMBERNYA


1 Kalsium Bahan pembentuk tulang dan gigi, membantu Telur, sayuran hijau, dan kedelai.
(Ca) kerja otot dan kerja saraf.
2 Fosfor (P) Membantu dalam kontraksi otot dan relaksasi Daging, gandum, keju.
otot, serta pembentukan tulang dan gigi.
3 Kalium (K) Mengatur keseimbangan air dalam sel dan Pisang, kentang, kacang, daging, dan jeruk.
mempercepat hantaran impuls (rangsang) pada
saraf serta kerja otot.
4 Natirum Menjaga keseimbangan cairan dalam jaringan Daging, keju, susu, garam, dan wortel.
(Na) tubuh dan mempercepat hantaran impuls
(rangsang) pada saraf.
5 Iodium (I) Sebagai salah satu sumber hormon tiroksin dan Ikan laut dan garam.
merangsang metabolisme.
6 Seng (Zn) Menjaga kekebalan tubuh, kesehatan mata, Kacang-kacangan, biji-bijian, dan gandum.
menghambat kerja virus, mengurangi resiko
kanker, mempercepat penyembuhan luka.
6 Air Sekitar 60 – 80% sel tubuh makhluk hidup terdiri atas air. Tubuh kita dapat kehilangan air pada saat
bernapas, berkeringat, buang air besar, maupun buang air kecil (urine).

Akan tetapi, minum air bukanlah satu-satunya cara untuk memasok air ke dalam sel-sel tubuh kita.
Tanpa disadari, makanan yang kita makan ternyata banyak mengandung air. Misalnya, buah apel
mengandung 80% air dan daging mengandung sekitar 66% air.

Prosentase air dalam tubuh manusia sebagai berikut.


• Paru-paru : 92% air
• Darah : 82% air
• Kulit : 80% air
• Otot : 75% air
• Otak : 70% air
• Tulang : 22% air

Air dibutuhkan oleh tubuh sebagai pembentuk sel dan cairan tubuh, pengatur suhu tubuh, pelarut zat-
zat gizi lain dan membantu dalam proses pencernaan makanan, sebagai pelumas dan bantalan, media
transportasi, dan media pengeluaran sisa metabolisme.
II. BMR (Body Mass Index) dan BMR (Basal Metabolic Rate)

Apa itu BMR?


BMR atau basal metabolic rate adalah kebutuhan kalori yang tubuh kita butuhkan untuk
melakukan aktivitas basalnya. Saat kita tidur atau duduk dan tidak melakukan aktivitas apapun,
tubuh tetap melakukan aktivitasnya seperti memompa jantung, mencerna makanan, bernapas,
memperbaiki sel tubuh, mempertahankan suhu tubuh, dan lain lain.
Bagaimana cara menghitung BMR?
Dengan menghitung BMR, maka kita dapat mengetahui beberapa
kalori minimal yang tubuh kita butuhkan untuk melakukan aktivitas.
BMR setiap orang tergantung pada usia, kelamin, berat badan, dan
tinggi badan.

BMR Pria = 66 + (13,7 x berat badan) + (5 x tinggi badan) – (6,8 x usia)


BMR Wanita = 655 + (9,6 x berat badan) + (1,8 x tinggi badan) – (4,7 x usia)
Jika kita mengalikan BMR kita dengan faktpr aktivitas fisik, maka anda
akan mendapatkan total kebutuhan kalori per hari anda. Berikut
merupakan factor aktivitas fisik:
• Sangat jarang olahraga maka kalikan BMR dengan 1.2
• Jarang olahraga (1-3 hari), kalikan BMR denga 1,375
• Normal olahraga (3-5 hari), kalikan BMR dengan 1,55
• Sering berolahraga (6-7 hari), kalikan Bmr dengan 1,725)
• Sangat sering berolahraga (setiap hari bisa 2 kali dalam sehari),
kalikan BMR dengan 1,9
Kalkulator BMR untuk menghitung kebutuhan kalori minimal
BMR hanyalah jumlah kalori minimal uang dibutuhkan kita untuk dapat menggerakan
organ-organ vital. Namun, setiap harinya kita perlu mengonsumsi makanan dan minuman
dengan jumlah kalori lebih dari itu untuk melakukan aktivitas fisik setiap harinya.

Untuk apa mengetahui BMR?


Mengetahui BMR bermanfaat untuk mengetahui jumlah kalori
yang harus kita asup dalam sehari. Kita bisa menyesesuaikan
dengan berat badan kita. Jika kita punya berat badan berlebih,
dengan mengetahui BMR tentu bisa memudahkan kita untuk
membatasi asupan kalori.
III. Menu Sehat
Makanan sehat adalah makanan yang higienis serta banyak mengandung gizi. Makan higienis,yaitu makanan yang tidak
mengandung kuman penyakit dan tidak boleh meracuni tubuh serta rasanya enak.
Syarat syarat makanan sehat adalah sebagai berikut:
1. Harus cukup mengandung kalori
2. protein yang dikonsumsi harus cukup mengandung sepuluh asam amino utama
(lisin,Triptofan,histidin,penilalanin,leusin,isoleusin,thereonin,metionin,calon dan arginin.
3. Harus cukup mengandung vitamin
4. Harus cukup mengandung garam mineral dan air
5. perbandingan yang baik antara sumber karbohidrat, protein dan lemak.
Menurut kusno(2007) selain syarat tersebut,agar memberikan kesehatan bagi tubuh, sebaiknya juga harus:
1. Mudah dicerna oleh alat pencernaan
2. Bersih, tidak mengandung bibit penyakit
3. Jumlah yang cukup dan tidak berlebihan
4. Tidak terlalu panas saat disantap. Makanan yang terlalu panas dapat merusak gigi dan mengunyah pun tidak
sempurna
5. Bentuk menarik dan rasanya enak
IV. Struktur dan fungsi sel penyusun jaringan pada organ pencernaan
Saluran pencernaan dan kelenjar kelenjar pencernaan dalam tubuh akan membentuk suatu sistem yang disebut sistem
pencernaan. Molekul molekul zat makanan yang berukuran besar akan diubah jadi molekul molekul yang lebih kecil agar
dapat diserap oleh dinding usus. Proses perubahan tersebut disebut sebagai pencernaan, alat alat pencernaan berfungsi
mencerna makanan sehingga dapat diserap oleh usus halus. Saluran pencernaan makanan meliputi mulut, kerongkongan,
lambung, usus halus, usus besar dan anus

Mulut: didalam mulut terjadi pencernaan secara mekanik dan


kimia. Di dalam mulut terdapat gigi,lidah, kelenjar ludah.
Peranan gigi antara lain:
1. Gigi seri(insisivus) untuk memotong makanan
2. Gigi taring(canivus) untuk mengoyak makanan
3. Gigi graham(premolar/graham depan dan molar/Graham
belakang) untuk mengunyah makanan, pada anak anak
molarnya belum tumbuh
Lidah, berfungsi sebagai alat
pengecap, membantu mendorong
makanan dalam proses penelanan,
membantu membersihkan mulut dan
membantu bersuara.
Kelenjar ludah, berfungsi untuk
melarutkan makanan, memudahkan
prnrlanan, dan melindungsi selaput
mulut terhadap panas, dingin, asam,
dan basa.

Kelenjar ludah ada 3 bagian, yaitu:


1) Glandula parotis, menghasilkan
ludah yang berbentuk air
2) Glanula submaksilaris,
menghasilkan getah yang
mengandung air dan lender.
3) Glanula sublingualis,
menghasilkan getah yang
mengandung air dan lender
Komponen ludah terdiri atas 98% air
& 2% lendir, garam dan enzim ptyalin.
Amilase (mengubah amilum menjadi
maltose.
Lambung, tersusun atas 3 bagian:
A. Kardiak, terdapat otot sfinkter kardiak yang akan
membuka jika ada makanan masuk
B. Fundus, merupakan baguan tengah lambung dengan
bentuk membulat.
C. Pilorus, bagian bawah lambung yang berdekatan
dengan usus halus.
Di dekat Pilorus terdapat sfinkter pylorus yang dapat
bergerak secara peristaltic sama dengan gerak pada
esofagus. Dinding lambung yang menghasilkan hormone
gastrim dan getah lambung yang berfungsi merangasang
dinding lambung agar mengeskresikan getah lambung.
Di dalam getah lambung tekandung ats asam klorida
(HCL), enzim lipase, pepsin, amilase, dan renin.
A. Asam klorida, berfungsi membunuh kuman yang ikut
bersama makanan, mengaktifkan pepsinogen menjadi
pepsin, merangsang membuka dan menutup sfinker
pylorus, dan merangsang sekresi getah usus.
B. Pepsin, berfungsi memecah lemak.
C. Lipase, berfungsi mencerna lemak
D. Renin berfungsi menggumpalkan kasein dalam susu.
Usus halus terbagi atas 3 bagian:
A. Duodenum karea panjangnya sekitar 12 jari
orang deawasa
B. Jejenum (usus kosong), karena pada orang
meninggal usunya kosong
C. Ileum (usus penyerapan) karena pada bagian
inilah zat-zat diserap oleh tubuh.
Pencernaan di dalam intestinum juga dibantu oleh
pancreas. Organ ini dapat berperan sebagai
kelenjar endokrin dengan menghasilkan hormon
insulin dan sebagai kelenjar eksokrin dengan
menghasilkan getah pencernaan berupa tripsin,
amilase, dan tripase.
A. Insukin berfugsi sebagai mempertahankan
kestabilan kadar gula darah.
B. Tripsin sebagai memecah protei menjadi
pepton.
C. Amilase, mengubah amilum menjadi maltose
D. Lipase, mengubah lemak menjadi asam lemak
Dinding usus 12 jari untuk mengsekresikan hormon-hormon berikut:
1) Hormon sekretin berfungsi untuk merangsang getah pancreas menghasilkan enzim enzim
2) Hormon Kolesistokinin, berfungsi untuk merangsang getah empedu
Yeyenum disebut usus kosong. Dinding usus ini mempunyai kelenjar liberkubin yang dapat
mengeluarkan getah usus, antara lain sebagai berikut.
1) Erepsinogen yang kemudian diaktfikan oleh enterokinase menjadi erepsin yang berfungsi
untuk mengubah dipeptide menjadi asam amino
2) Maltase untuk mengubah maltosa jadi glukosa
3) Laktase sebagai laktosa menjadi glukosa dan galaktosa
4) Sakrase sebagai mengubah sakarosa jadi glukosa dan fruktosa
5) Lipase sebagai mengubah lemak jadi asam lemak dan gliserol.
Hati memiliki fungsi antara lain:
A. Mmemproduksi cairan empedu yang digunakan untuk
mengemulsikan lemak
B. B.. Pusat metabolisme protein, lemak, dan karbohidat.

Anda mungkin juga menyukai