TUMOR MAMMAE DEXTRA ET

SINISTRA
Laporan Kasus
Pembimbing
dr. Rudyanto, Sp.B
 BAB I
PENDAHULUAN
• Payudara merupakan organ seks sekunder
yang merupakan simbol femininitas
perempuan.
• Adanya kelainan pada payudara akan dapat
menurunkan kepercayaan diri perempuan.
• Salah satu dari kelainan payudara terbanyak
pada perempuan yaitu tumor payudara
• Pada satu penelitian disebutkan,kurun waktu
10 tahun pengamatan, 16% wanita datang
dengan keluhan benjolan di payudaranya.
• Dari jumlah ini, ternyata 8% adalah kanker
payudara, terutama pada usia di atas 40
tahun.
• Gejala subjektif yang dikeluhkan bervariasi
dari hanya benjolan yang nyeri/tidak nyeri
sampai keluarnya cairan dari puting susu.3
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
 Definisi Tumor
• benjolan atau pembengkakan yang
disebabkan pertumbuhan sel abnormal dalam
tubuh. Pertumbuhan tumor dapat bersifat
ganas (malignan) atau jinak (benig
Anatomi Payudara
Payudara dibagi menjadi lima regio, yaitu
1. Kuadran atas bagian medial
2. Kuadran atas bagian lateral
3. Kuadran bawah bagian medial
4. Kuadran bawah bagian lateral
5. Regio puting susu
 Fisiologi Payudara
tiga macam perubahan yang dipengaruhi
hormon.
• anak -pubertas,
• Fertilitas-klimakterium,
• menopause
 Kalainan Pertumbuhan dan
Perkembangan
• Ginekomastia
• Anomali
 Infeksi
• Mastitis Puerpuralis akut
• Mastitis tuberkulosa
• Fistula Paraaerola
 Tumor Jinak
• Kista
• Fibroadenoma
• Fibrokistik
• Tumor Filoides
• Galaktokel
• Papiloma intraduktus
• Duktus Ektasia
• Adenosis Sklerosis
• Nekrosis Lemak
kelainan ain
 Tumor Ganas
• Non Invasive carcinoma
• Invasive carcinoma
 Diagnosis
• Anamnesis
• Pemeriksaan Fisik
• Pemeriksaan Penunjang
 BAB III
LAPORAN KASUS
 Identifikasi Pasien
• Nama : Rika Yustini EH
• Umur : 43 tahun
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Pendidikan Terakhir : SMA
• Pekerjaan : Wiraswasta
• Alamat : Lorong Terusan I RT 40 RW 11
5 Ulu Seberang Ulu I, Palembang
• Status : Menikah
• Tanggal MRS : 20 Maret 2018
• No. RM : 093566
 Anamnesis
Keluhan Utama:
• Benjolan pada payudara sebelah kiri dan Kanan

Riwayat Perjalanan Penyakit:

• Os datang ke poliklinik bedah dengan keluhan
terdapat benjolan di payudara sebelah kiri dan
kanan. Benjolan baru teraba kurang lebih 10 hari
sebelum masuk rumah sakit. Keluhan tambahan
berupa nyeri, namun nyeri yang terjadi tidak
terlalu hebat sehingga dihiraukan oleh Os
• Perubahan pada bentuk dan kondisi dari
payudara disangkal. Keluar cairan dari puting
payudara disangkal. Penurunan berat badan
tanpa sebab yang jelas disangkal. Riwayat
demam tanpa sebab yang jelas disangkal. Os
menyangkal bahwa saat ini sedang atau baru
saja selesai menyusui anak
Riwayat Penyakit Terdahulu:
• Riwayat penyakit dengan keluhan serupa
disangkal.
• Lebih kurang tiga tahun yang lalu Os
mengalami stroke sehingga terjadi kelemahan
anggota gerak kiri hingga saat ini

Riwayat Penyakit Keluarga:

• Riwayat penyakit dengan keluhan serupa pada
keluarga juga disangkal.
Riwayat menstruasi :
• Sampai saat ini Os mengaku masih mengalami
menstruasi. Usia menarche 15 tahun

Riwayat KB:
• Lebih kurang 5 tahun pasien menggunakan KB
yaitu KB suntik dan Pil secara bergantian dan
telah berhenti 4 tahun lalu
 Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Tekanan Darah : 130/90 mmHg
Pernafasan : 20 x/menit
Nadi : 82 x menit
Suhu : 36,7 oC
• Mata : Konjungtiva palpebra pucat (-/-),
Sklera ikterik (-/-) Pupil isokor, refleks cahaya
(+/+)
• THT : Tonsil T1/T1, Faring Hiperemis (-)
• Leher : Pembesaran KGB tidak teraba, JVP
5-2cm H2O
• Dada : Simetris kanan kiri, BJ I dan II
normal, murmur (-), gallop (-), nafas
vesikuler normal, ronki (-), Whezzing (-).
• Abdomen : Datar, lemas, hepar dan lien
tidak teraba, nyeri tekan (-)
• Punggung : Tidak ada kelainan
• Genitalia : Tidak ada kelainan
• Ekstremitas : Akral hangat (+/+), CRT <2”.
• Kekuatan Motorik : Lengan kanan : 5, lengan
kiri : 4, tungkai kanan : 5, tungkai kiri 4.
 Status Lokalis
Mammae Dextra
• Inspeksi : Bentuk normal, eritema (-),
benjolan (+), kulit tertarik (Skin dimpling) (-),
retraksi papilla mammae (-), kerutan kulit (peu
d’orange) (-), keluar cairan dari pappilla
mammae (-).
• Palpasi : Teraba benjolan di kuadran kanan
bawah pada mammae dextra, berjumlah 1,
konsistensi kenyal, mobile, permukaan
berbenjol, berbatas tegas, ukuran 2x2 cm,
nyeri tekan (-).
• KGB : tidak teraba pada regio aksilaris dan
subklavikular dextra
Mammae Sinistra
• Inspeksi : Bentuk normal, eritema (-),
benjolan (-), kulit tertarik (Skin dimpling) (-),
retraksi papilla mammae (-), kerutan kulit (peu
d’orange) (-), keluar cairan dari pappilla
mammae (-).
• Palpasi : Teraba benjolan di kuadran kanan
atas atas pada mammae sinistra, berjumlah 1,
konsistensi kenyal, mobile, permukaan
berbenjol, berbatas tegas, ukuran lebih
kurang 0,5x0,5 cm, nyeri tekan (-).

• KGB : tidak teraba pada regio aksilaris dan

subklavikular sinistra
 Pemeriksaan Penunjang
Darah Rutin
• Hb : 13,8 g/dl
• Leukosit : 11.500 /ul
• Trombosit : 337.000 /ul
• Ht : 41
• Diff Count : 0/1/2/69/21/7
• BT : 2’
• CT : 9’
• BSS : 105
Rontgen thoraks : cor, pulmo dan tulang-tulang
normal
Ultrasonografi Mammae
• Mammae Dextra: Multiple lesi lobulated,
padat, ukuran 2,7 cm x 1,61 cm pada jam 7/ 3
cm dari papilla mammae dextra
• Mammae Sinistra : ukuran 1,90 cm x 0,37 cm
pada jam 7 atau 3 cm dari papilla mammae
sinistra dan ukuran 0.78 x 0,37 cm pada jam 5
atau 3 cm dari papilla mammae sinstra

Kesan: Benign Lesion dd/ fibroadenoma

mammae
 Diagnosis banding
• Fibroadenoma mammae sinistra + post CVD
lama
• Fibrokistik payudara sinistra + post CVD lama
• Kista Payudara sinistra + post CVD lama
 Diagnosis Kerja
• Fibroadenoma mammae (konfirmasi histologi)
+ post CVD lama
 Tatalaksana
Non medikamentosa :
• Pre-Operatif
• Bedrest.
• Puasa 8 jam sebelum tindakan operatif
Operatif
• Eksisi Tumor
Post-Operatif
• Observasi Tanda Vital
Medikamentosa :
• IVFD RL gtt XX kali/menit
• Inj. Ceftriaxone 2x1 g IV
• Inf. Keterolac 3 x 10 mg IV
 Prognosis
• Quo ad Vitam: bonam
• Quo ad Functionam: bonam
• Quo ad Sanationam: Bonam
 BAB IV
PEMBAHASAN
• Os datang dengan keluhan berupa benjolan
pada payudara kanan.
• Os mengaku memiliki benjolan sebelah kiri
dan kanan. Benjolan baru teraba kurang lebih
10 hari sebelum masuk rumah sakit.
• Keluhan tambahan berupa nyeri, namun nyeri
yang terjadi tidak terlalu hebat sehingga
dihiraukan..
• Perubahan pada bentuk dan kondisi dari
payudara disangkal. Keluar cairan dari puting
payudara disangkal. Penurunan berat badan
tanpa sebab yang jelas disangkal. Riwayat
demam disangkal. Os menyangkal bahwa saat
ini sedang atau baru saja selesai menyusui
anak
 Status Lokalis
Mammae Dextra
• Inspeksi : Bentuk normal, eritema (-),
benjolan (+), kulit tertarik (Skin dimpling) (-),
retraksi papilla mammae (-), kerutan kulit (peu
d’orange) (-), keluar cairan dari pappilla
mammae (-).
• Palpasi : Teraba benjolan di kuadran kanan
bawah pada mammae dextra, berjumlah 1,
konsistensi kenyal, mobile, permukaan
berbenjol, berbatas tegas, ukuran 2x2 cm,
nyeri tekan (-).
• KGB : tidak teraba pada regio aksilaris dan
subklavikular dextra
Mammae Sinistra
• Inspeksi : Bentuk normal, eritema (-),
benjolan (-), kulit tertarik (Skin dimpling) (-),
retraksi papilla mammae (-), kerutan kulit (peu
d’orange) (-), keluar cairan dari pappilla
mammae (-).
• Palpasi : Teraba benjolan di kuadran kanan
atas atas pada mammae sinistra, berjumlah 1,
konsistensi kenyal, mobile, permukaan
berbenjol, berbatas tegas, ukuran lebih
kurang 0,5x0,5 cm, nyeri tekan (-).

• KGB : tidak teraba pada regio aksilaris dan

subklavikular sinistra
• USG benign lesion dd/ Fibroadenoma
• Histopatologi fibriadenoma
• Fibroadenoma  tumor jinak yang sering
terjadi pada wanita usia muda. Tidak terjadi
setelah menopause. Hal tersebut
menandakan bahwa tumor jinak ini
dipengaruhi oleh kadar estrogen.
• gejala 
• benjolan yg berbenjol-licin, kenyal, mudah
digerakkan.
• Tidak nyeri
• Dapat tumbuh di semua daerah payudara
Fibriadenima hiperplasia duktus terminal,
penyebab tidak diketahui pasti namun
diperkirakan dipengaruhi oleh estrogen