Anda di halaman 1dari 9

ANJANI PRITY C.

MAKMUR

XII MIPA 4
KONSEP NEGARA
KESATUAN
(UNITARISME)
Negara kesatuan adalah negara dimana segala urusan
kenegaraan dan pemerintahan diatur oleh pemerintah
pusat. Desentralisasi pada dasarnya adalah suatu proses
penyerahan sebagian wewenang dan tanggung jawab dari
urusan yang semula adalah urusan pemerintah pusat
kepada badan-badan atau lembaga-lembaga pemerintah
daerah agar menjadi urusan rumah tangganya sehinggga
urusan-urusan tersebut beralih kepada daerah dan
menjadi wewenang serta tanggung jawab pemerintah
daerah.
Pada dasarnya negara kesatuan berbeda dengan negara serikat karena dalam
negara kesatuan organisasi bagian-bagian negara dalam garis-garis besarnya
telah ditetapkan oleh pembentuk undang-undang pusat dan wewenang
pembentuk undang-undang pusat ditetapkan dalam suatu rumusan yang umum
dan wewenang pembentuk undang-undang yang lebih rendah (lokal)
tergantung pada badan pembentuk undang-undang pusat. Secara umum
bentuk negara kesatuan memiliki beberapa keunggulan sebagai berikut
1.Negara kesatuan secara struktural lebih sederhana jika dibandingkan dengan
bentuk federal.
2.Apabila terdapat kekurangan tenaga ahli dalam bidang pemerintahan maka
kekurangan tenaga ahli tersebut dapat disiapkan oleh pemeritah pusat.
3.Relatif lebih stabil untuk mengurangi kecemburuan kemajuan antardaerah,
karena bagi daerah yang kurang maju dapat dimintakan anggaran dari pusat
dan subsidi-subsidi lainnya.
4.Mengurangi timbulnya sikap separatisme karena pemerintahan tetap
dikendalikan dari pusat.
CIRI-CIRI NEGARA KESATUAN

1.Hanya terdapat masing-masing satu undang-undang dasar,


kepala negara, dewan perwakilan rakyat, dan dewan
menteri.Kedaulatan negara meliputi
2.kedaulatan ke dalam dan kedaulatan ke luar yang ditandatangani
oleh pemerintah pusat.
3.Hanya memiliki satu kebijakan mengenai masalah ekonomi,
sosial, politik, ekonomi, budaya, pertahanan, dan keamanan
4.Menganut dua sistem, yaitu sentralistik yang berarti dari pusat
dan desentralistik yang berarti dari daerah.
SISTEM DESENTRALISASI

Negara kesatuan - sistem desentralisasi


Definisi dari negara kesatuan dengan sistem desentralisasi adalah
dimana pemerintah pusat tidak memegang seluruh kekuasaan
pemerintahan. Sebagian pemerintahannya akan di berikan kepada
daerah-daerah yang ada di negara tersebut.Negara kesatuan
dengan sistem desentralisasi ini memiliki ciri – ciri yang melekat
yaitu dekonsentrasi, desentralisasi dan juga tugas pembantuan.
Dalam sistem ini setiap daerah diberi kekuasaan untuk mengolah
dan mengatur daerahnya sendiri -sendiri dalam artian setiap
daerah memiliki hak otonomi untuk menyelenggarakan
kekuasaannya
TUJUAN PENERAPAN ASAS
DESENTRALISASI DALAM OTONOMI
DAERAH

1.Menciptakan pemerintah yang bersih dan berwibawa.


2.Memelihara keutuhan negara kesatuan atau integrasi nasional.
3.Meningkatkan efesiensi dan efektivitas dalam penyelanggaraan
pemerintahan.
4.Sebagai sarana mempercepat pembangunan daerah.
5.Sebagai sarana pendidikan politik bagi masyarakat di daerah.
SISTEM SENTRALISASI

Negara kesatuan - sistem sentralisasi


Definisi dari negara kesatuan dengan sistem sentralisasi
adalah pemerintah pusat yang memegang seluruh tampuk
kepemimpinan pemerintahan dalam semua bidang apapun,
sedangkan pemerintah daerah hanya menjalankan atau
melaksanakan program yang telah dibuat oleh pemerintah pusat.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai