FILSAFAT

Tamara Khairun
197029024
BAB 13
PSIKOLOGI GESTALT
Gerakan Gestalt
Gestalt mengkonseptualkan bahwa berbagai peristiwa
psikologi sebagai fenomena yang terorganisasi, utuh, dan logis.

Dasar psikologi Gestalt adalah teori nativistik bahwa organisasi

aktivitas mental menjadikan interaksi individu dengan
lingkungan memiliki cara yang khas

• Tahun 1930, gestalt menggantikan model wundtian dalam

psikologi jerman
• Psikologi gestalt banyak mempengaruhi behavioris
Latar belakang di Jerman
• Atmosfer intelektual terdiri dari dua aliran psikologi yaitu
model ilmu pengetahuan alam Wundtian dan aliran lain yang
berdiri sendiri yang tidak puas dengan model Wundt

Muncul akademi Wurzburg di bawah Kulpe.

• Aktivitas mental sebagai kesadaran noninderawi
• Pikiran memiliki karakteristik, memiliki kecenderungan yang
menghasilkan persepsi
• Bergantung pada rangkaian organisme, dapat berubah
• Aktivitas mental bergantung pada organisasi pikiran

Akademi Wurzburg memiliki periode singkat namun menjadi

tantangan bagi model Wundt.
Fenomenologi Jerman
• Fenomenologi adalah studi tentang fenomena.
• Fenomena diterima sebagai peristiwa yang dipelajari untuk
fenomena itu sendiri.
• Tidak memerdulikan kausalitas atau kesimpulan yang mendasarinya.
• Menekankan pengalaman sesuai penerimaan individu

Pandangan modern fenomenologi berasal dari Edmund Husserl (1895-

1938).
• Mengembangkan suatu metode observasi rinci yang sesuai dengan
tingkat kemunculan fenomena dalam kesadaran
• Tidak bersifat analitis dan bertentangan dengan reduksi
• Husserl berbeda pandangan dengan Gestalt
• Husserl dan Gestalt merupakan kekuatan intelektual di Jerman pada
awal ke-20.
Lahirnya pskologi gestalt
• Psikologi gestalt mencakup tentang objek dan maknanya.
• Menghargai pikiran termediasi yang dirasakan berbagai
peristiwa inderawi.
• Menyatakan kebebasan dalam menggunakan metodologi
selama tidak mengacau integritas fenomena.

Tokoh psikologi gestalt

• Max Wertheimer
• Wolfgang Kohler
• Kurt Koffka
Max Wertheimer
• Ilusi merupakan “Phenomenon Phi”
• Tahun 1912 mempublikasikan “Experimental Studies of the
Perxeption of Movement”
• Pengalaman subjektif tentang gerakan merupakan interaksi
yang dinamis antara pengamat dan stimuli.
• Mempublikasikan “Produktive thinking”, sebuah panduan
strategi kreatif dalam pemecahan masalah.

Wolfgang Kohler
• Mempublikasikan buku yang berjudul “The Mentality of Apes”
• Mengembangkan pendekatan inovatif tentang discrimination
learning
• Bahwa pada simpanse dalam menyelesaikan tugas
menggunakan pengilhaman (insight) bukan trial and error
• Pada tahun 1938 terpilih sebagai presiden Asosiasi Psikologi
Amerika.
Kurt Koffka
• Psikologi gestalt diperkenalkan melalui tulisan “perception: An
Introduction to the Gestalt Theorie”
• Menulis buku tentang perkembangan anak “The Growth of
Mind”
• Merupakan penulis paling produktif namun bukunya sangat
sulit dipahami.

Prinsip-prinsip dasar psikologi gestalt

• Berkembang dari penelitian tentang proses sensorik dan
perseptual
• Fokus interaksi manusia dengan lingkungan disebut dengan
lapangan perseptual
• Melihat tampilan dominan dari bentuk dan wujud pada suatu
latar belakang dalam lapangan perseptual merupakan aktivitas
spontan , bukan sesuatu yang dipelajari
Kedua lingkaran dibawah merupakan karena berhubungan dengan beberapa
sebuah Gestalt meskipun pada konteks lingkaran tengah pada kedua
gambar B garis tidak lengkap terlihat memiliki ukuran yang berbeda

• Kunci struktur perseptual adalah organisasi yang menuntun

pada makna
• Prinsip-prinsip Gestalt
- kedekatan (Proximity)
- kesamaan (similarity)
- ketertutupan (closure)
Figur-figur terorganisasi sebagai sebuah keutuhan struktural
terlepas dari perubahan dalam karakteristik stimulus disebut
keajegan objek (object constancy)
• Menurut gestalt jika aspek tertentu dari stimuli berubah,
tetapi bukan hubungannya persepsinya tetap sama.
• Relativitas merupakan dasar untuk memahami pembedaan
ditunjukkan dalam berbagai situasi pembelajaran
• Transposisi : pengetahuan atas hubungan dominan dan
perpindahan pengetahuan tersebut dari suatu
situasi pmbelajaran ke situasi lainnya
• Kritik pada teori gestalt adalah penjelasan tentang aktivitas
otak yang mengantarai proses konseptual yang disebut
isomorfisme
• Merupakan proses paralel antara tingkat-tingkat perseptual
dan fisiologis
• Pengalam perseptual dan otak tidak berhubungan satu lawan
satu melainkan hubungan yang bersifat relasi.
• Bidang perseptual dihasilkan oleh stimulus, sedangkan
aktivitas otak berisi aktivitas elektrokimiawi
Implikasi psikologi gestalt
Sebagai gerakan Eropa
- Menggantikan formulasi psikologi struktural Wundtian
- Mempelajari aspek “bagaimana” dalam pemrosesan mental bukan
aspek “apa”
- Kesadaran dan perilaku tidak boleh dipandang terpisah melainkan
harus dipertimbangkan bersama
- Mengalami distorsi dalam propaganda hitlerisme, setelah PD II,
telah banayk model psikologi lainnya
- Gestalt terserap menjadi neobehaviorisme dan tidak lagi diakui
sebagai sistem psikologi tersendiri.

Sebagai gerakan Amerika

- Gerakan gestalt tidak sesuai dengan perkembangan yang sedang
terjadi di Amerika
- Memiliki peran penting dalam mengartikan ulang behaviorisme
Teori lapangan, kurt Lewin (1890-1947)

• Kepribadian dipandang dalam lapangan yang dinamis antara

interaksi individu dengan lingkungan
• Didasarkan pada ruang hodolois dengan menekankan 3 hal
1. Gerakan sesuai jalur yang diarahkan secara psikologis
2. Dinamika interaksi individual-lingkungan
3. Perilaku individu bila terdapat hambatan dari lingkungan

Muatan valensi : objek lingkungan yang berhubungan dengan

kebutuhan memiliki nilai daya tarik dan tolak.

Vektor : Tindakan yang diarahkan menuju atau menjauh dari objek

Konfllik : dua vektor yang berlawanan

Model lewin merupakan suatu sistem motivasional dengan

mengupayakan keseimbangan dalam kehidupan
BAB 14 PSIKOANALISA
Latar belakang
Pikiran Aktif
• Psikoanalisa konsisten pada model aktif proses mental serta aktivitas
mental sadar dan tidak sadar
• Freud mengembangkan prinsip motivasional dengan bergantung
pada energi diluar kesadaran diri
• Psikoanalisa lahir dari konsekuensi terapan praktik klinis

Penanganan penyakit mental

• Freud berperan penting terkait diakuinya psikiatri sebagai cabang
ilmu kedokteran yang khususnya menangani psikopatologi
• Sebelumnya orang yang melakukan penyimpangan dianggap
disebabkan oleh iblis atau pengaruh aneh lainnya bersifat mistis
• Abad 19 dimulai perbaikan dalam penanganan penderita penyakit
mental
• Namun masih dalam perbaikian fisik dan perawatan, sedangkan
masih marak proses perdukunan
• Upaya untuk memperbaiki terus dilakukan
• Penelitian komprehensif dalam penangan orang dengan gangguan
mental menggunakan teknik hipnotisme oleh Jean Martin Charcot
(1825-1893)
• Hippolyte Bernheim (1837-1919) mengembangkan teknik
hipnotisme dengan menggunakan sugesti untuk memodifikasi niat
pasien
• Pierre Janet (1859-1947) menggunakan hipnotisme dalam
menangani konflik emosional
• Sigmund Freud melampaui teknik hipnotisme dan menyusun sebuah
teori psikopatologi yang komprehensif

Sigmund Freud --- 6 Mei 1856 Freiberg

• Kuliah di bidang kedokteran di Universitas Wina 1873
• Membuka praktik dan menangani pasien dengan gangguan saraf
• Berteman akrab dan bekerjasama dengan dokter Josef Breuer (1842-
1925) dalam hipnosis dan katarsis
• Memutuskan pada katarsis dan menolak hipnosis dengan 3
alasan :
1. Tidak semua orang dapat di hipnosis
2. Beberapa pasien menolak percaya pada apa yang diungkapkan
dalam hipnosis
3. Sering muncul simtom baru setelah menghilangkan simtom
lama dengan metode hipnosis

Freud dan Breuer mempublikasikan Studies on Hysteria yang

disebut sebagai karya pertama psikoanalisa

• Asosiasi bebas : cakupan katarsis yang mendorong

pasien untuk berbicara tentang apapun
yang muncul dalam pikirannya
meskipuan tidak menyenangkan atau
memalukan
• Analisis mimpi : membedakan antara isi yang mewujud
(gambaran aktual mimpi) dan isi laten
(mencerminkan dunia simbolik mimpi).

Psikologi manusia bukan hanya tentang mereka yang mengalami

simtom neurotik, namun juga dipahami sebagai kekuatan
ketidaksadaran dan butuh diselesaikan

• PD I freud mulai memandang agresi dan seksualitas sebagai

insting utama
• Freud menggambarkan kepribadian sebagai sebuah sistem
yang mencari keseimbangan antara berbagai kekuatan
• Menerjemahkan stimuli fisik menjadi energi dan kekuatan
psikis dan bagaimana kekuatan tersebut berinteraksi
Terdapat 3 struktur kepribadian menurut Freud yang terbentuk
saat usia 7 Tahun :
- ID : libido murni, energi psikis yang bersifat irasional,
berkarakter seksual, merupakan proses tanpa sadar, bebas
dari realitas dan konvensional sosial, dituntun oleh prinsip
kenikmatan
- EGO : pengatur (executive) menyalurkan energi id pada
saluran yang diterima secara sosial , berkembang saat
usia anak 1 dan 2 tahun
- SUPER EGO :
berkembang pada usia 5 tahun,
merupakan tanggung jawab eksternal,
Penanaman standar moral biasanya
asimilasi padangan orangtua
 Tujuan kepribadian adalah mengurangi dorongan energi
melalui aktivitas yang dapat diterima oleh batasan superego.

• Insting : kekuatan biologis yang melepaskan energi mental

Terdapat dua insting bawaan

1. Dorongan kehidupan (Eros), mencakup pertahanan diri seperti
lapar, haus, dan seks.
2. Dorongan kematian (Thanos), seperti bunuh diri, kebencian,
agresi.

Kecemasan : merupakan rasa takut yang menyebar sebgaia

bentuk antisipasi hasrat yang tidak terpenuhi dan kejadian
buruk yang terjadi

1. Kecemasan realita : rasa takut yang nyata dan jelas

2. Kecemasan neurotik: rasa takut pada hukungan potensia yang
berhubungan dengan kepuasan instingtual
3. Kecemasan moral : berasal dari nurani seperti rasa bersalah
dan malu
 Menurut Freud gangguan neurotik pada masa dewasa
bersumber dari pengalaman masa anak-anak

Tahap perkembangan psikoseksual menurut freud

- Tahap Oral
- Tahap Anal
- Tahap Falik
- Tahap laten
- Oedipal

• Sistem freud paling rapuh, dia bukan seorang metodolog

• Hanya memberi kesimpulan tanpa menjelaskan mengapa
kesimpulan tersebut diambil
• Namun Freud, memiliki cara sendiri dalam mengkaji
kepribadian dan hanya dapat dilakukan oleh sedikit orang
Alfred Adler
• Mengembangkan psikologi individual
• Menyebutkan kondisi inferior individu ketika dilahirkan,
membuat individu terus berjuang untuk memperoleh hal
positif dan kesempurnaan
• Motivasi menurut Adler merupakan tarikan positif dalam
memperbaiki diri dan mencapai superioritas
• Memandang keluarga sebagai agen utama sosialisasi individu
• Cara pengasuhan menjadi suatu hal yang penting
Carl Jung
• Tujuan utama kepribadian adalah mencapai keseimbangan
antara kesadaran dan ketidaksadaran
• Terdapat dua sumber kekuatan ketidaksadaran
1. Ketidaksadaran personal : kelompok perasaan dengan tema
tertentu yang menimbulkan respon perilaku menyimpang
2. Ketidaksadaran kolektif : merupakan sumber energi yang
lebih kuat yang memiliki kesamaan dengan seluruh anggota
suatu kelompok
Karen Horney
• Memberikan kontribusi bagi perkembangan psikologi perempuan
• Menolak konsep oedipus milik Freud, mengatakan hal tersebut
sebagai bentuk kecemasan emosional
• Masalah seksual dianggap sebagai akibat, bukan penyebab
penyimpangan emosional
• Struktur karakter : produk perkembangan yang berkesinambungan.

3 moda aktivitas manusia :

1. bergerak-menuju, merupakan karakteristik perilaku kanak-kanak
dan ketidakberdayaan
2. Bergerak-melawan, bersifat kasar dan berupaya mengendalikan
3. Bergerak-menjauh, karakteristik perilaku dewasa dan terisolasi
Harry Stack Sullivan
• Menerbitkan satu buku berjudul “Coceptions of modern
Psychiatry”
• Psikologi interpersonal, bahwa kepribadian merupakan
gabungan dari pengalaman interaksi dengan lingkungan
• Dinamisme : penggerak yang digunakan seiring dengan
kematangan individu menuju sosialisasi yang
sesuai
• Ketegangan muncul dari kebutuhan dan kecemasan yang
menginginkan reduksi
Erich Fromm
• Teori idelistiknya merupakan kombinasi dari model
psikoanalitik dengan nuansa eksistensial
• Manusia modern dianggap sebagai manusia yang kesepian
dan asing dengan dirinya sendiri juga lingkungan
• Untuk mengatasinya seseorang dapat melarikan diri sebuah
metode yang mirip dengan pertahanan diri milik Freud

5 kebutuhan dasar menurut Erich Fromm

1. Kebutuhan untuk berhubungan
2. Kebutuhan untuk bertransendensi
3. Kebutuhan untuk mengakar
4. Kebutuhan akan identitas pribadi
5. Kebutuhan orientasi dalam memahami diri dan lingkungan
Dampak pada masa kini
• Psikoanalisa merupakan gerakan unik dalam psikologi
• Dianggap gerakan tidak tetap yang mungkin berubah seiring
munculnya permasalahan tertentu
• Memiliki peran dominan dalam psikiatri
• Berpengaruh besar dalam seni, sastra dan filsafat.

Sekian
Terimakasih 