ILMU KEPERAWATAN - FK UNSRI

BAHASA
MEDIA MASSA
DISUSUN OLEH KELOMPOK 7
 NAMA
KELOMPOK 7

ANGGOTA

KELOMPOK 7

HAFIDA 04021081924114
PUTRI ARUM LESTARI 04021181924019
ZULFAH CHAIRUNNISAH 04021281924020
ANNISA PUTRI CAHAYA 04021281924025
ALIEFIA ANNISA WAHID 04021281924026
SHANIA NUR ASTINA 04021281924037
2
FITRA ALIYA RAHMA 04021281924045
MUNIRAH 04021281924055
 3

PENGERTIAN

BAHASA MEDIA MASSA

Bahasa dalam media massa biasa disebut
dengan bahasa jurnalistik atau bahasa pers,
merupakan salah satu ragam bahasa kreatif
bahasa Indonesia di samping terdapat juga
ragam bahasa akademik (ilmiah), ragam
bahasa usaha (bisnis), ragam bahasa
filosofik, dan ragam bahasa literer (sastra)

SUDARYAN T O , 1995
PADAT
Menurut Patmoino S.K., redaktur senior Sinar
Harapan dalam buku Teknik Jurnalistik (1996 :
45) padat dalam bahasa jurnalistik berarti
sarat informasi. Setiap kalimat dan paragraf
yang ditulis memuat banyak informasi penting
dan menarik untuk khalayak pembaca.
LUGAS
Lugas berarti tegas, tidak ambigu, sekaligus
menghindari eufisme atau penghalusan kata
dan kalimat yang bisa membingungkan
khalayak pembaca sehingga terjadi
perbedaan persepsi.
4
 •C I R I C I R I B A H A S A M E D I A M A S S A

SINGKAT
SEDERHANA

Sederhana berarti selalu Singkat berarti langsung

mengutamakan dan kepada pokok masalah,
memilih kata atau tidak bertele- tele, tidak
kalimat yang paling memboroskan waktu
banyak pembaca yang sangat
diketahui maknanya berharga.
oleh khalayak

5 P ix e la st | D e sig n a n d T e ch
 Jelas
Jelas artinya mudah ditangkap maksudnya, tidak
baur dan kabur.

Jernih
Ciri-ciri Bahasa Jernih berarti bening, tembus pandang,
Media Massa transparan, jujur, tulus dan tidak
menyembunyikan sesuatu yang lain yang bersifat
negative seperti prasangka atau fitnah.

Menarik
Menarik artinya mampu membangkitkan minat
dan perhatian khalayak pembaca, memicu selera
baca.

6 Kelompok 7 | PSIK-FK UNSRI 2019

 Kelompok 7 : Bahasa Media Massa

DEMOKRATIS
CIRI CIRI Demokratis berarti bahasa jurnalistik tidak mengenal

BAHASA
tingkatan, pangkat, kasta, atau perbedaan dari pihak
yang menyapa dan pihak yang disapa.

MEDIA MASSA POPULIS

Populis berarti setiap istilah atau kalimat apapun yang
terdapat dalam karya-karya jurnalistik harus akrab di
telinga khalayak pembaca, pendengar, atau pemirsa

LOGIS
Logis berarti apapun yang terdapat dalam
kata,istilah, kalimat atau paragraf jurnalistik harus
dapat diterima dan sekaligus mencerminkan nalar.

GRAMATIKAL
Gramatikal berarti kata, istilah, atau kalimat apapun
yang dipakai dan dipilih dalam bahasa jurnalistik
harus mengikuti kaidah tata bahasa baku.
7
MENGHINDARI
KATA TUTUR
MENGHINDARI PILIHAN KATA ATAU
Kata tutur ialah kata yang DIKSI YANG TEPAT
hanya menekankan pada
KATA DAN ISTILAH
pengertian, sama sekali tidak ASING
memperhatikan masalah
struktur dan tata bahasa.

MENGHINDARI
MENGUTAMAKAN KATA ATAU ISTILAH TUNDUK KEPADA
KALIMAT AKTIF TEKNIS KAIDAH ETIKA

8
MENURUT JS BADUDU (1988) BAHASA

JURNALISTIK
BAHASA
PRINSIP DASAR
JURNALISTIK MEMILIKI SIFAT – SIFAT KHAS
antara lain : singkat, padat, sederhana, lugas,
menarik, lancar dan jelas.

MENURUT ERNEST HEMINGWAY, DARI

BERBAGAI KARAKTERISTIK BAHASA
JURNALISTIK
terdapat beberapa rujukan dalam menggunakan
bahasa jurnalistik sebagai pedoman bagi wartawan

9
 KALIMAT YANG DIGUNAKAN
DALAM BAHASA JURNALISTIK
MENGGUNAKAN HENDAKNYA KALIMAT YANG
KALIMAT YANG SINGKAT, PADAT,SEDERHANA,

TIDAK PANJANG TIDAK BERTELE-TELE,LANCAR,

JELAS, LUGAS, DAN MENARIK.

TIDAK MENGGUNAKAN
BERBAGAI ISTILAH ATAU KATA-

MENGGUNAKAN KATA YANG BERSIFAT

TEKNIS.JIKA PUN HARUS
BAHASA YANG MUDAH MENGGUNAKAN ISTILAH ATAU
DIPAHAMI KATA-KATA TEKNIS, HARUS
DISERTAI DENGAN PENJELASAN
YANG MEMADAI.
10
11

PRINSIP
DASAR
TIDAK
BAHASA MENGGUNA
MENGGUNAK MENGGUNA
KAN
MEDIA BAHASA
AN KALIMAT KAN
MAJEMUK KALIMAT
MASSA YANG
DALAM AKTIF
SEDERHANA
BAHASA
DAN JERNIH
JURNALISTIK
 Menggunakan bahasa yang padat
dan kuat
Kata-kata yang digunakan dalam
bahasa jurnalistik haruslah efisien
dalam artian hemat kata-kata.
12
Menggunakan bahasa yang
positif
Penggunakan bahasa yang positif
adalah dengan menghindari
penggunakan kata yang konotasinya
negatif.
Kelompok 7 Bahasa Media Massa
 PRINSIP
PROSESIBILIT AS

PRINSIP
PRINSIP- KEJELASAN

PRINSIP
PRINSIP
RETORIKA EKONOMI

SOSIAL
PRINSIP
EKSPRESIFITAS

13