Anda di halaman 1dari 21

Retardasi Mental?

• PPDGJ-III • DSM-V
• Perkembangan mental yang terhenti • Defisit fungsi intelektual,seperti
atau tidak lengkap, terutama ditandai pemecahan masalah, perencanaan,
dengan adanya hendaya (impairment) akademi, dll yang dilihat dari gejala
ketrampilan (skill) selama masa klinis serta pribadinya sendiri.
perkembangan, sehingga berpengaruh
pada semua aspek inteligensi, yaitu
kemampuan kognitif, bahasa, motorik,
dan sosial
Etiologi

• BIOLOGIS • GENETIK

• DIDAPAT PERKEMBANGAN

• KOMBINAS

The Power of PowerPoint - thepopp.com 5


Etiologi

1. Penyebab pranatal 2. Penyebab perinatal 3. Penyebab postnatal


• Kelainan kromosom • Prematuritas • Infeksi (meningitis,
• Kelainan genetik • Asfiksia ensefalitis)
/herediter • Kernikterus • Trauma
• Gangguan metabolic • Hipoglikemia • Kejang lama
• Sindrom dismorfik • Meningitis • Intoksikasi (timah
• Infeksi intrauterine • Hidrosefalus hitam, merkuri)
• Intoksikasi • Perdarahan
intraventrikular
Pedoman Diagnosis
• Intelegensia vs keterampilan
• Penyerta? jiwa/fisik
spesifik

• Temuan klinis, perilaku


• Kemampuan umum
adaptif, tes psikometrik

• Dx pasti = Penurunan tingkat kecerdasan -> berkurangnya kemampuan adaptasi


Kriteria Diagnosis • DSM IV-TR

Tidak dapat memenuhi standar


efektivitas yang sesuai dengan
umur dan kelompok kulturalnya
atau kebiasaan pada umumnya,
yaitu sekurang – kurangnya dua
dari keterampilan berikut :
• Komunikasi
• Merawat diri
• Keterampilan sosial dan inter personal
• Mengunakan sarana masyarakat
• Mengarahkan diri sendiri
• Kemampuan akademi
• Pekerjaan
• Kesehatan dan keamanan
Klasifikasi • DSM IV-TR

• Berat sekali • Berat • Sedang • Ringan

• IQ <20 • IQ 20-25 • IQ 35-40 • IQ 50-55


sampai 35-40 sampai 35-40 sampai 70

9
RINGAN SEDANG BERAT SANGAT BERAT

1. Masalah dalam membaca 1. Lambat dalam 1. Prestasi sangat terbatas 1. Sangat terbatas
dan menulis  walaupun pemahaman dan 2. Sulit berkomunikasi kemampuannya untuk
masih bisa baca dan penggunaan Bahasa namun masih dapat memahami dan
hitung sampai tingkat 3-6 2. Berfungsi seperti anak 1 memahami perintah dan mematuhi instruksi
2. Kebutuhan sehari-hari tahunan respon baik 2. Adanya kelainan
masih bisa mandiri 3. Terlambat dalam segala 3. Dapat dilatih untuk kongenital
walaupun aspek seperti perawatan kegiatan rutin yang 3. Perlu pengawasan dan
perkembangannya diri berulang seperti bantuan seumur hidup
lambat 4. Bisa punya kelainan fisik perawatan diri 4. Mungkin berespon pada
3. Biasanya tidak ada 5. Kewaspadaan sosial 4. Sulit beradaptasi aktivitas dan stimulasi
kelainan fisik buruk 5. Perlu pengawasan social
4. Bisa bergabung dalam 6. Perlu pengawasan 6. IQ 20-34 5. IQ <20
kehidupan social dan 7. IQ 35-49
untuk hal-hal sederhana
5. IQ 50-69
F70 Retardasi Mental Ringan
• IQ berkisar antara 50 – 69.

• Pemahaman dan penggunaan bahasa cenderung terlambat pada


berbagai tingkat tetapi sebagian besar dapat mencapai kemampuan
berbicara untuk keperluan sehari-hari.

• Dapat mandiri penuh dalam merawat diri sendiri dan mencapai


keterampilan praktis dan keterampilan rumah tangga walaupun tingkat
perkembangannya agak lambat daripada normal.
• Kesulitan utama biasanya tampak dalam pekerjaan sekolah yang bersifat
akademik dan banyak masalah khusus dalam membaca dan menulis.

• Etiologi organik hanya dapat diidentifikasi pada sebagian kecil penderita.

• Keadaan lain yang menyertai seperti autisme, gangguan perkembangan lain,


epilepsi, gangguan tingkah laku, ataupun disabilitas fisik dapat ditemukan dalam
berbagai proporsi. Bila terdapat gangguan demikian, maka harus diberi kode
diagnosis sendiri.
F70 Retardasi Mental Sedang

• IQ biasanya dalam rentang 35 – 49

• Umumnya ada profil kesenjangan (disparency) dan kemampuan, beberapa dapat


mencapai tingkat yang lebih tinggi dalam keterampilan visuo-spasial daripada
tugas-tugas yang tergantung pada bahasa, sedangkan yang lainnya sangat
canggung namun dapat mengadakan interaksi sosial dan percakapan sederhana.
• Tingkat perkembangan bahasa bervariasi: ada yang dapat mengikuti percakapan
sederhana, sedangkan yang lain hanya dapat berkomunikasi seadanya untuk
kebutuhan dasar mereka.

• Suatu etiologi organik dapat diidentifikasi pada kebanyakan penyandang retardasi


mental sedang.

• Autisme masa kanak atau gangguan perkembangan pervasif lainnya terdapat


pada sebagian kecil kasus, dan mempunyai pengaruh besar pada gambaran klinis
dan tipe penatalaksanaan yang dibutuhkan.
• Epilepsi, disabilitas neurologik dan fisik juga lazim ditemukan meskipun
kebanyakan penyandang retardasi mental sedang mampu berjalan tanpa
bantuan.

• Kadang didapatkan gangguan jiwa lain, tetapi karena tingkat perkembangan


bahasanya yang terbatas sehingga sulit menegakkan diagnosis dan harus
tergantung dari informasi yang diperoleh dari orang lain yang mengenalnya.
Setiap gangguan penyerta harus diberi kode diagnosis tersendiri
F72 Retardasi Mental Berat
• IQ biasanya berada dalam rentang 20 – 34
• Pada umumnya mirip dengan retardasi mental sedang dalam hal:
• Gambaran klinis,
• Terdapatnya etiologi organik, dan
• Kondisi yang menyertainya
• Tingkat prestasi yang rendah,
F73 Retardasi Mental Sangat Berat
• IQ biasanya di bawah 20

• Pemahaman dan penggunaan bahasa terbatas, hanya mengerti perintah dasar


dan mengajukan permohonan sederhana.

• Keterampilan visuo-spasial yang paling dasar dan sederhana tentang memilih dan
mencocokan mungkin dapat dicapainya, dan dengan pengawasan dan petunjuk
yang tepat penderita mungkin dapat sedikit ikut melakukan tugas praktis dan
rumah tangga.
• Suatu etiologi organik dapat diidentifikasi pada sebagian besar kasus.

• Biasanya ada disabilitas neurologik dan fisik lain yang berat yang mempengaruhi
mobilitas, seperti epilepsi dan hendaya daya lihat dan daya dengar.

• Sering ada gangguan perkembangan pervasif dalam bentuk sangat berat


khususnya autisme yang tidak khas (atypical autism), terutama pada penderita
yang dapat bergerak.
F78 Retardasi Mental Lainnya

• Kategori ini hanya digunakan bila penilaian dari tingkat retardasi mental dengan
memakai prosedur biasa sangat sulit atau tidak mungkin dilakukan karena adanya
gangguan sensorik atau fisik, misalnya buta, bisu tuli, dan penderita yang
perilakunya terganggu berat atau fisiknya tidak mampu.
F79 Retardasi Mental YTT

• Jelas terdapat retardasi mental, tetapi tidak ada informasi yang cukup untuk
menggolongkannya dalam salah satu ketegori di atas.
Penatalaksanaan
• Berikan informasi mengenai RM dan dampaknya kepada
orang tua atau pengasuhnya
• Tidak ada pengobatan khusus. Obat-obatan hanya
diberikan jika RM disertai dengan gangguan fisik atau
mental lainnya
• Program pelatihan khusus yang intensif berupa pelatihan
keterampilan hidup yang mendasar

• Program pendidikan luar biasa

• Konsultasi dengan profesional di bidang kesehatan jiwa


lainnya bila diperlukan

Anda mungkin juga menyukai