Anda di halaman 1dari 35

MENGENAL GERAKAN MUHAMMADIYAH

1. Latar Belakang Berdirinya Muhamamadiyah


2. Manhaj Muhammadiyah
3. MKCH Muhaammadiyah (Identitas dan Visi Dan Misi Muhamamadiyah)
4. Dasar Dan Pedoman Amal Usaha Muhammadiyah
5. Sifat Muhammadiyah
6. Paham agama menurut Muhammdiyah dan
7. Agenda Dakwah Muhammadiyah
Al- Quran S. 3 (Ali Imran): 104.

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru


kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang
munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.
Kandungan Manhaj

MADM

Putusan AD/ART
Tanwir

Al-Qur'an
Putusan
Muktamar dan MKCH

Sunnah

Khittah PHIWM

Masalah Lima
Pelembagaan Manhaj Muhammadiyah di Ruang Publik

Aras Aktualisasi Misi Peran


Politik Ruang publik Mendemokratiskan negara kontrol dan check atas institusi-institusi publik dan
Opini publik negara/penguasa
Moderasi menegakkan keanekaragaman dan keadaban publik

Menjaga rule of law Kontrak: memengaruhi dan menentukan arah dan


kebijakan negara
Ekonomi Kemandirian, Membangun keswadayaan Filantropi sosial-keagamaan
Keadilan dan Menegakkan keadilan dan memihak Artikulator dan advokator kepentingan kaum
kesejahteraan mustadh’afin mustadh`afin (al-Ma`un)
ekonomi Mewujudkan kebahagiaan/ kesejahteraan: Membangun bisnis yang sehat (al-Ashr)
Keluarga, masyarakat dan Negara

Kultural Intelektual dan Pencerahan intelektual dan moral (tanwir Agen iqra’ dan transendensi (iman billah) :
moral; hegemoni al-`uqul wa al-qulub) pencerdasan
dan counter- Konsensus: membangun kesepahaman Agen stabilisasi (amar ma`ruf) : pemberdayaan
hegemony dengan dan mendukung pilar negara

Kontestasi: resistensi atau alternatif bagi Agen transformasi (nahy munkar):


negara pembebasan
MATAN KEYAKINAN DAN CITA-CITA HIDUP
MUHAMMADIYAH (MKCH)
1. Muhammadiyah adalah gerakan islam dan
dakwah amar ma’ruf nahi munkar, berakidah
islam dan bersumber pada Al-Qur’an dan
Sunnah, bercita-cita dan bekerja untuk
terwujudnya masyarakat utama, adil makmur
yang diridhai Allah SWT, untuk melaksanakan
fungsi dan misi manusia sebagai hamba dan
khalifah Allah di muka bumi.
2. Muhammadiyah berkeyakinan bahwa Islam
adalah agama Allah yang diwahyukan kepada
Rasul-Nya, sejak nabi Adam, Nuh, Ibrahim, Musa,
Isa dan seterusnya sampai kepada Nabi penutup
Muhammad SAW, sebagai hidayah dan rahmat
Allah kepada umat manusia sepanjang masa, dan
menjamin kesejahteraan hidup materil dan
spiritual, duniawi dan ukhrawi.
3. Muhammadiyah dalam mengamalkan Islam
berdasarkan:
a. Al-Qur’an : Kitab Allah yang diwahyukan
kepada Nabi Muhammad SAW;
b. Sunnah Rasul : Penjelasan dan pelaksanaan
ajaran-ajaran Al-Qur’an yang diberikan oleh Nabi
Muhammad SAW dengan menggunakan akal
fikiran sesuai dengan jiwa ajaran Islam.
4. Muhammadiyah bekerja untuk terlaksananya
ajaran-ajaran Islam yang meliputi
bidang-bidang:
Aqidah
Akhlak
Ibadah
Muamalah Duniawiyah
4.1 Muhammadiyah bekerja untuk tegaknya aqidah Islam yang murni, bersih
dari gejala-gejala kemusyrikan, bid’ah dan khufarat, tanpa mengabaikan
prinsip toleransi menurut ajaran Islam.
4.2 Muhammadiyah bekerja untuk tegaknya nilai-nilai akhlak mulia dengan
berpedoman kepada ajaran-ajaran Al-Qur’an dan Sunnah Rasul, tidak
bersendi kepada nilai-nilai ciptaan manusia.
4.3 Muhammadiyah bekerja untuk tegaknya ibadah yang dituntunkan oleh
Rasulullah SAW, tanpa tambahan dan perubahan dari manusia.
4.4 Muhammadiyah bekerja untuk terlaksananya mu’amalat duniawiyah
(pengolahan dunia dan pembinaan masyarakat) dengan berdasarkan ajaran
agama serta menjadi semua kegiatan dalam bidang ini sebagai ibadah
kepada Allah SWT.
5.Muhammadiyah mengajak segenap lapisan bangsa Indonesia
yang telah mendapat karunia Allah berupa tanah air yang
mempunyai sumber-sumber kekayaan, kemerdekaan bangsan
dan Negara Republik Indonesi yang berdasar pada Pancasila dan
Undang-Undang Dasar 1945, untuk berusaha bersama-sama
menjadikan suatu negara yang adil dan makmur dan diridhoi
Allah SWT:
“BALDATUN THAYYIBATUN WA ROBBUN GHOFUR”

( Keputusan Tanwir Tahun 1969 di Ponorogo )


Paham agama menurut Muhammdiyah
Paham agama menurut muhammadiyah tercantum dalam matan keyakinan dan cita-cita
hidup (MKCH) muhammadiyah sebagai berikut:
1. Muhammadiyah adalah gerakan Islam
2. Islam adalah agam Allah yang diwahyukan kepada para Rasul-Nya, sebagai hidayah
dan rahmat Allah untuk umat manusia sebagai hamba dan khalifah-Nya di muka
bumi
3. Muhammadiyah dalam mengamalkan Islam berdasarkan Al-Quran dan Sunnah
Rasul, dengan menggunakan akal fikiran sesuai dengan jiwa ajaran Islam.
4. Ajaran Islam itu meliputi : aqidah, akhlaq, ibadah, dan muamalat duniawiyat.
5. Muhammadiyah mengajak segenap lapisan bangsa indonesia yang telah mendapat
karunia Allah berupa tanah air yang mempunyai sumber-sumber kekayaan,
kemerdekaan bangsa dan negara republik Indonesia yang berdasarkan pancasila
dan UUD ’45, untuk berusaha bersama-sama menjadikan suatu negara yang adil
dan makmur yang diridlai Allah SWT.
Sifat Muhammadiyah
1. Beramal dan berjuang untuk perdamaian dan kesejahteraan.
2. Memperbanyak kawan dan mengamalkan ukhuwah Islamiyah
3. Lapang dada, luas pandangan, dengan memegang teguh ajaran Islam
4. Bersifat keagamaan dan Kemasyarakatan.
5. Mengindahkan segala hukum, undang-undang, peraturan, serta dasar dan falsafah
negara yang sah.
6. Amar makruf nahi munkar dlam segala lapangan, serta menjadi contoh teladan
sesui dengan ajaran Islam.
7. Aktif dalam perkembangan masyarakat dengan maksud ishlah dan pembangunan,
sesuai dengan ajaran islam.
8. Kerjasama dengan golongan Islam manapun juga dalam usaha menyiarkan dan
mengamalkan agama Islam serta membela kepntingannya.
9. Membantu pemerintah serta kerjasama engan golongan lain dan membangun
negara untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur yang diridlai Allah.
10. Bersifat adil serta korektif ke dalam dan keluar dengan bijaksana.
Identitas Muhammadiyah

Muhammdiyah Sebagai Gerakan Ummat Konsisten Membangun Gerakan


sbb:

• Muhammadiyah Sebagai Gerakan Islam


• Muhammadiyah Sebagai Gerakan Dakwah, Amar Makruf dan Nahi Munkar;
• Muhammadiyah Sebagai nGerakan Sosial
• Muhammadiyah Sebagai Gerakan Tajdid

Sedangkan Maksud dan Tujuan Muhammadiyah ialah menegakan dan


menjunjung tinggi Agama Islam sehingga terwujud masyarakat islam yang
sebenar-benarnya
VISI DAN MISI MUHAMAMADIYAH

Visi:
Aktif melaksanakan dakwah, amar makruf, nahi munkar di segala bidang, sihingga
menjadi rahmatan lil’alamin.

Misi :
a. Menegakkan keyakinan tauhid;
b. Memahami agama Islam untuk menjawab dan menyelesaikan permasalahan-
permasalahan kehidupan yang bersifat duniawi;
c. Menyebarluaskan ajaran Islam yang bersumber pada Al-Qurana dan As-Sunnah;
d. Mewujudkan amalan-amalan islam dam kehidupan pribadi, keluarga, masyarakat
Dasar amal usaha Muhammadiyah

Muhammadiyah mendasarkan segala gerak dan amal usahanya atas


prinsipprinsip yang tersimpul dalam muqadimah Anggaran Dasar, yaitu:
1. Hidup manusia harus berdasar tauhid, ibadah, dan taat kepada Allah.
2. Hidup manusia bermasyarakat.
3. Memetuhi ajaran-ajaran agama Islam dengan keyakinan bahwa ajaran
Islam itu satu-satunya landasan kepribadian dan ketertiban bersama untuk
kebahagiaan dunia dan akhirat.
4. Menegakan dan menjungjung tinggi agama Islam dalam masyarkat adalah
kewajiban sebagai ibadah kepada Allah dan ihsan kemanusiaan
5. Ittiba kepada langkah perjuangan Nabi Muhammad SAW
6. Melancarkan amal usaha dan perjuangan dengan ketertiban organisasi.
Pedoman amal usaha dan perjuangan Muhammadiyah

Dalam melaksanakan amal uasaha dan perjuangan


muhammadiyah berpedoman kepada Al-Quran dan As-
Sunnah Rasul secara istiqamah, bergerak membangun di
segala bidang dan lapangan dengan menggunakan cara serta
menempuh jalan yang diridlai Allah.
PROBLEM KEBANGSAAN SEKARANG
• MASALAH MORALITAS DAN CHARACTER BUILDING BANGSA
• IMPERIALISME KEBUDAYAAN
• KEBUDAAYAAN INDERAWI YANG LEBIH MENGUTAMAKAN TUBUH
DAN MENGABAIKAN NILAI-NILAI RUHANI, SPIRITUALITAS DAN
KEMANUSIAAN
PRIBADI MUSLIM

TAMPIL BAIK • TAMPIL BERSIH

IMAN PADA ALLAH SYAHADAT


IMAN PADA MALAIKAT • HARAP SAYANG
SHOLAT
IMAN PADA ALKITAB ALLAH
IMAN PADA RASUL
ZAKAT IKHLAS
PUASA • BAIK/ BURUK
IMAN PADA AKHIRAT
IMAN PADA TAKDIR HAJI PASRAH PADA ALLAH

• BERGUNA BAGI
SESAMA
BERMANFA’AT
• BERGUNA BAGI
ALAM
MENGHADIRKAN
KEBAHAGIAAN BAGI ORAN
LAIN

MEMBEBASKAN
PENDERITAAN ORANG LAIN

BAHAGIA DALAM
KEBAHAGIAAN ORANG LAIN

MEMPERLAKUKAN
SEMUANYA DALAM KASIH
YANG SAMA
Sikap Warga Muhammadiyah Dalam Pergaulan
Dunia Global

BERUSAHA PENUH
MENJADI KASIH
YANG SAYANG
BENAR
IHLAS (bukan
pendusta agama)

PENOLONG (Tidak PHILANTROPIS


enggan memberi (bukan penghardik
bantuan) anak yatim)

NILAI SOSIAL POSITIF


MUHAMMADIYAH DALAM
TEOLOGI AL-MA’UN

ETOS KERJA KERAS PEMBEBAS (Tidak


(tidak malas dan menahan tho’am
ria’) miskin)

SPIRITUALIS (tidak
lupa shalat)
PENDUSTA
AGAMA

ENGGAN
MEMBERI PENGHARDIK
BANTUAN ANAK YATIM)

NILAI SOSIAL NEGATIF


MUHAMMADIYAH DALAM
TEOLOGI AL-MA’UN

RIA’ LAGI MENAHAN


MALAS THO’AM
MISKIN

LUPA
SHALAT)
ISLAM (5I)
Ilmu, Iman, Islam, Ihsan, Islah

KHAIRA UMMAH (3M)


MUHAMMADIYAH SEBAGAI Menyeru, Menyuruh dan Mencegah
GOODNESS CIRCLES

AL-UMMAH AL-WASHATIYAH (MUHAMMADIYAH)


 Komunitas teladan/masyarakat madani
 Pimpinan inspiratif-transformatif
Persyarikatan kolaboratif-kompetitif

MANUSIA BAIK AMAL USAHA


•Tata kelola yang baik
• Berilmu • SDM berkualitas
•Beriman • Manajemen dan kepemimpinan
• Berislam efektif
• Berihsan
•berislah
STRATEGI DAKWAH: DARI FASTABIQUL KHAIRAT KE TA’AWUN

Kolaborasi
Kompetisi

Konflik
•AgendaDakwah
Muhammadiyah
Agenda Internal-Muhammadiyah
1. Menguatkan Organisasi Muhammadiyah agar lentur sehingga
mampu bersaing secara global;
2. Menguatkan Kaderisasi dan Keluarga Muhammadiyah. Kader
dan keluarga Muhammadiyah mampu bersaing secara global;
3. Menguatkan kapasitas organisasi Amal Usaha Muhammadiyah
sehingga mampu berdaya saing, karena mulai awal 2016, kita
akan menghadapi Asean Free Trade Area, dimana aliran bebas
modal, perdagangan, jasa dan tenaga kerja terampil akan terjadi
antar negara Asean. Sudah ada sekat lagi, tidak aturan yang
membatasi. Kelak Rumah Sakit Muhammadiyah akan bersaing
dengan Rumah Sakit Asing dan juga amal usaha lainnya.
AGENDA MUHAMMADIYAH UNTUK UMAT
1. Meningkatkan kapasitas dan kualitas pendidikan umat. Tidak
hanya berpendidikan, tapi juga terampil dan berdaya saing
secara global;
2. Membangun Perguruan Tinggi Muhammadiyah di daerah yang
mayoritasnya non-Muslim, dimana fokusnya pada PGSD.
Harapannya para guru SD alumni PTM menjadi ujung tombak
penyebaran nilai-nilai Islam dan Muhammadiyah;
3. Meningkatkan kualitas hidup umat, dengan melakukan
pemberdayaan ekonomi;
4. Menguatkan ukhuwah Islamiyah, tidak mudah diadudomba.
Agenda Eksternal-Nasional

1. Mendorong gerakan berjamaah melawan korupsi;


2. Mendorong pemerintahan yang bersih dan demokratis;
3. Mendorong pemilihan kepala daerah yang demokratis dan
pro rakyat;
4. Mendorong sinergitas antara lembaga negara, sehingga
tidak saling sandera satu sama lain. Kasus KPK vs Polisi
menjadi pelajaran penting
Agenda Eksternal-Global

1. Mendorong Interaksi global, perdamaian dunia, HAM dan


demokrasi;
2. Dengan adanya cabang istimewa di beberapa negara,
gerakan dakwah jamaah global dapat diperluas lagi
GAGASAN DAKWAH JAMAAH GLOBAL
• Dalam menjaga teladan-teladan luhur agama sebagaimana
yang menjadi pesan atau wasiat Tuhan, sekaligus merespons
tantangan global, terutama menyangkut HAM dan demokrasi di
atas, maka diperlukan satu gerakan bersama (kolaboratif).
• Kami menyebutnya dengan dakwah jamaah global, yaitu suatu
upaya dan ikhtiar kolaboratif secara berencana, bertahap dan
berkesinambungan dalam merespons isu-isu global menuju
komunitas global yang sejahtera lahir dan batin.
LANDASAN DJG

• Dakwah bi al-lisan
• Dakwah bi al-qalam wa al- Dasar Dasar
kitabah
• Dakwah bi al-hal (ekonomi, Filosofis • Islam adalah agama yang
mengaitkan antara ide tauhid,
Metodologis
budaya, politik, pendidikan, keadilan dan kesejahteraan
kesehatan, lingkungan, dll.) • khayr al-nâs anfauhum li al- sosial • Cara berpikir Islam
• Dakwah jamaah global nâs di tingkat global kontekstual
• Keberpihakan pada kaum
merupakan pengembangan dhuafa • Integrasi bayani, burhani, dan
dari dakwah bi al-hal irfani
• Cara berpikir multikultural

Dasar Dasar
Histotis Teologis
MENJAGA TELADAN-
TELADAN LUHUR
DAN MEWUJUDKAN
KESEJAHTERAAN
GLOBAL LAHIR BATIN
WILAYAH DJG DAN
• Wilayah dakwah jamaah global
KEMAHIRAN ABAD mencakup aspek keseluruhan
kehidupan, terutama politik, ekonomi,
XXI seni budaya, lingkungan dan
pendidikan
• Dalam pelaksanaan dakwah jamaah
global ini diperlukan sejumlah
kemahiran abad ke-21, yaitu terutama
kemahiran berpikir kritis dan problem
soulving, komunikasi tingkat tinggi dan
melek (literasi) teknologi.

Anda mungkin juga menyukai