PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH

Asuhan Keperawatan Anak Gastroenteritis dengan Fokus

Studi Gangguan Kebutuhan Cairan dan Elektrolit

ISNEINIS SOLICHAH
NIM. P133742041702O

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN BLORA

JURUSAN KEPERAWATAN
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
2019
 BAB I
LATAR BELAKANG

Angka kejadian
Penularan diare
gastroenteritis di
umumnya melalui
Gastroenteritis Indonesia yaitu 6,7%.
4F, yaitu Food, Fly,
Provinsi tertinggi pertama
Feces, dan Finger
yaitu aceh dengan 10,2%.

Resiko volume Dampak dari

Peran dan fungsi
cairan kurang Gastroenteritis
perawat
dari kebutuhan
 Batasan Masalah
Masalah pada studi kasus
ini dibatasi pada Asuhan
Keperawatan pada Anak
Gastroenteritis dengan
fokus studi Gangguan
Kebutuhan Cairan dan
Elektrolit di RSUD dr.
Soetrasno Rembang.
Rumusan masalah
“Bagaimana asuhan
keperawatan pada anak
Gastroenteritis dengan Fokus
studi Gangguan kebutuhan
cairan dan elektrolit?”
Tujuan umum
Tujuan khusus
Penulis mampu melaksanakan Penulis mampu
melakukan pengkajian,
asuhan keperawatan dengan
menegakkan diagnosa,
pendekatan proses
menyusun rencana,
keperawatan
melakukan tindakan ,
dan mengevaluasi
tindakan
Manfaat penelitian
Bagi perawat, Bagi Rumah
sakit, Bagi institusi Pendidikan,
dan Bagi penulis.
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Gastroenteritis
Manifestasi klinis :
Definisi : Bayi atau anak
menjadi cengeng
Gastroenteritis dan gelisah, suhu
adalah peradangan Penyebab : badan meningkat,
pada lambung, usus nafsu makan
kecil, dan usus besar Faktor Infeksi, berkurang atau tidak
dengan berbagai Faktor Malabsorbsi, ada. Dapat disertai
kondisi patologis Faktor Makanan, muntah sebelum
dengan atau tanpa Faktor Psikologis dan sesudah diare.
disertai muntah, Terdapat tanda dan
serta ketidak gejala dehidrasi, dan
nyamanan abdomen berat badan turun.
 Komplikasi
 Dehidrasi Ringan Sedang
 Dehidrasi Berat
 Renjatan Hipovelemik
 Hipoglikemia
Penatalaksaan  Kejang, terutama pada dehidrasi
 Dehidrasi Ringan Sedang hipotonik
 Dehidrasi Berat
 Rehidrasi Sebagai Prioritas
Utama Pengobatan
 Identifikasi Penyebab Diare Akut
Karna Infeksi
 Terapi Sistomatik
 Terapi Definitif
Pathway
 B. Konsep Cairan Dan Elektrolit

Mekanisme pergerakan cairan

tubuh berlangsung dalam tiga
proses, yaitu Dufusi, Osmosis dan
Cairan tubuh adalah larutan
Transpor Aktif
yang terdiri dari air (pelarut)
dan zat tertentu (zat
terlarut). Sedanggkan
elektrolit adalah zat kimia
Cairan tubuh terdiri
yang menghasilkan partikel-
dari Cairan :
partikel bermuatan listrik
Ekstraseluler (CES)
yang disebut ion jika berada
dan Cairan
dalam larutan
Intraseluler (CIS)
 Tumbuh Kembang
Pada masa toddler merupakan masa eksplorasi lingkungan yang intensif
karena anak berusaha mencari tahu bagaimana semua terjadi dan bagaimana
mengontrol orang lain melakukan perilaku temper tantrum, negativism, dan keras
kepala.
Masa ini merupakan periode yang sangat penting untuk mencapai
perkembangan dan pertumbuhan intelektual

Imunisasi

Imunisasi Pada Anak Usia Toddler

 Imunisasi BCG
 Imunisasi DPT
 Imunisasi Campak
 Imunisasi Polio
 Imunisasi Hepatitis B
 Hospitalisasi

Reaksi hospitalisasi pada anak

Perpisahan akan mengakibatkan ansietas pada toddler dan hal ini terjadi pada
usia 18 bulan. Hospitalisasi yang dapat meningkatkan ansietas perpisahan,
memiliki 3 fase yaitu, protes, putus asa dan penolakan (peyangkalan)

Konsep Bermain

Bermain merupakan kegiatan yang dilakukan secara sukarela untuk memperoleh

kesenangan/kepuasan. Tujuan bermain adalah untuk melanjutkan pertumbuhan
dan perkembangan yang normal dan untuk mengekspresikan perasaan,
keinginan, dan fantasi serta ide-idenya.
 Konsep Asuhan Keperawatan

Pengkajian Rencana
Implementasi
Identitas , keluhan Implementasi
Tujuan :
utama, R.penyakit (pelaksanaan) adalah
Anak
sekarang, R.penyakit pelaksanaan rencana
menunjukkan
dahulu, pemeriksaan keperawatan oleh
tanda-tanda
fisik dan pengkajian perawat pada pasien.
rehidrasi
pola fungsional mempertahankan Evaluasi
hidrasi adekuat Suatu proses yang terencana dan
sistematis dalam mengumpulkan,
Diagnosa
Kriteria hasil : mengorganisasi, menganalisis, dan
Kurang volume cairan
membandingkan status kesehatan
berhubungan dengan Anak menunjukan
pasien dengan kriteria hasil yang
kehilangan gastrointestinal tanda-tanda diinginkan, serta menilai derajat
berlebihan melalui feses hidrasi adekuat pencapaian hasil pasien
atau esmesis
 BAB III
METODE PENELITIAN

Rencana Subyek
Fokus Studi
Penelitian Penelitian

Pemgumpulan Tempat dan Definisi

Data Waktu Operasional

Instrumen Penyajian Data

Pengumpulan Etika
dan Analisa
Data Penelitian
Data