Muhammad Faisal
10111610013014
RUSPIN
Manfaat:
1. Memberikan pengetahuan tentang konstruksi Rumah pracetak modular
Tujuan &
Manfaat
sistem knockdown
2. Bisa dijadikan referensi penelitian atau riset tentang penelitian Rumah
pracetak sederhana selanjutnya
3. Masyarakat dapat mempunyai pilihan alternatif struktur rumah yang ramah
lingkungan, murah dan kuat
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
PANEL DAN SAMBUNGAN
BETON PRACETAK
Keunggulan RUSPIN:
1. Sederhana
Panel struktur RUSPIN memiliki bentuk sederhana, baik dari ukuran dan bahan bangunan. Panel struktur
untuk RUSPIN hanya terdiri 2 jenis saja.
2. Cepat
Perakitan RUSPIN dua lantai di lapangan menggunakan 7 orang tenaga kerja belum terampil membutuhkan
waktu 4 hari untuk struktur lantai 1 dan 4 hari untuk struktur lantai 2. Mulai dari penyiapan lahan
sampai dengan finishing.
3. Fleksibel
Teknologi RUSPIN tidak hanya untuk rumah sederhana tetapi dapat dikembangkan untuk rumah mewah,
baik satu lantai maupun dua lantai.
4. Kuat
Berdasarkan hasil pengujian Simulasi numerik struktur RUSPIN dua lantai dengan desain konfigurasi tahun
2016 telah dilakukan dan menunjukkan bahwa desain struktur RUSPIN dua lantai dapat digunakan pada
wilayah Denpasar yang termasuk dalam wilayah gempa cukup berat.
Komponen
RUSPIN
Panel P1 Panel P2
Sambungan
Penelitian
Pada penelitian sebelumnya telah dilakukan analisis sambungan pracetak Sebelumnya
untuk bangunan rumah sederhana 1 dan 2 lantai. Sambungan yang
diusulkan untuk menyambung kolom dan kolom pracetajk adalah
sambungan kering (dry joint) berupa batang penyambung dari baja yang
dimur. Penelitian Tersebut telah Membuktikan bahwa tipe sambungan
ini ternyata mampu menyalurkan gaya gempa dengan baik dan
berprilaku daktail penuh. Tirtayasa(2009)
Didalam peraturan gempa SNI 03-1726-2012 struktur ditetapkan memiliki kategori desain seismik
berdasarkan kategori risikonya I, II, atau III dan IV dan parameter respon percepatan desainnya yaitu SDS
dan SD1. KDS diklasifikasikan kedalam tiga tingkatan secara berturut-turut yaitu; Rendah (KDS A dan B),
Menengah (KDS C) dan Tinggi (KDS D, E dan F).(Sapta,2014)
Tabel KDS berdasarkan parameter KDS berdasarkan parameter respon percepatan pada
respon percepatan pada periode periode 1 detik
pendek
Kontrol
ANSYS adalah program paket yang dapat memodelkan elemen
hingga untuk menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan
mekanika, termasuk di dalamnya masalah statik, dinamik, analisis
struktural (baik linier maupun nonlinier), masalah perpindahan
panas, masalah fluida dan juga masalah yang berhubungan dengan
akustik dan elektromagnetik. (Sinaga, 2018)
ANSYS
BAB III
METODOLOGI
A
A Flowchart
Struktur
Denah
Langkah awal penelitaian ini ialah merencanakan denah rumah. Denah rumah
yang direncanakan adalah rumah 2 lantai dengan luas bangunan 63 m2. Pada
gambar menunjukkan denah rumah yang akan dirancang
Perencanaan
Komponen
DETAIL BALOK
DETAIL UJUNG BALOK
Perencanaan
Komponen
Pembebanan
• Beban hidup
o Beban hidup plat lantai = 250 kg/m2
• Beban Mati
o Berat plafond + duching = 18 kg/m2
o Finishing plat atap (3 cm) = 63 kg/m2
o Finishing plat lantai (2 cm) = 66 kg/m2
o Berat sendiri pelat beton ringan = 97,5 kg/m2
Beban Gempa:
Peninjauan beban gempa dilakukan dengan metode analisis dinamik respons spektrum
dengan mengacu pada SNI 1726-2012. Pada penelitian kali ini rumah diasumsikan
struktur yang masuk kategori desain seismik C dan D
KONTROL