Anda di halaman 1dari 6

Keluarga sejahtera adalah

keluarga yang dibentuk


berdasarkan atas
perkawinan yang sah,
mampu memenuhi
kebutuhan hidup spiritual
dan material yang layak,
bertakwa kepada Tuhan
Yang MahaEsa,memiliki
hubungan yang serasi,
selaras, seimbang antara
anggota dan antaran
anggota keluarga dengan
masyarakat dan lingkungan.
 Faktor internal keluarga yang
mempengaruhi kesejahteraan meliputi:
pendapatan, pendidikan, pekerjaan, jumlah
anggota keluarga, umur, kepemilikan aset
dan tabungan; sedangkan
 Faktor eksternal yang mempengaruhi
kesejahteran adalah kemudahan akses
finansial pada lembaga keuangan, akses
bantuan pemerintah, kemudahan akses
dalam kredit barang/peralatan dan lokasi
tempat tinggal.
 Sementara itu, unsur manajemen sumber
daya keluarga yang mempengaruhi
kesejahteran adalah perencanaan,
pembagian tugas dan pengontrolan
kegiatan.
 Keluarga pra sejahtera yaitu
keluarga keluarga yang bel
um dapat memenuhi kebut
uhan dasamya seperti kebu
tuhan agama, pangan, san
dang, dan kesehatan.
Keluarga sejahtera tahap I :
adalah keluarga-keluarga yang
telah dapat memenuhi
kebutuhan dasar, tetapi belum
dapat memenuhi kebutuhan
sosialpsikologisnya.
Keluarga sejahtera
tahap III : yaitu
keluarga yang dapat
memenuhi seluruh
Keluarga sejahtera tahap II : kebutuhan,
yaitu keluarga-keluarga yang dapat meliputikebutuh¬ an
memenuhi dasar, sosial psikologis,
seluruh kebutuhan dasar dan kebut dan pengembangan,
uhan sosial psikologisnya, tetapi be serta dapat memberikan
lum dapat memenuhi kebutuhan p
sumbangan nyata dan
erkembangannya seperti menabung berkelanjutan
dan memperoleh informasi. bagimasyarakat.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai