PROSES AMANDEMEN

UUD 1945
Wijaya Sakti Muhammad Sampurna (02411840000144)
Adinda Kusumawati (02411840000074)
Moch Kevin Alvianno (02411840000130)
Balladiffa Nisrina Maheswari (02411840000200)
Dahniar Achlis (08111840000011)
Fadhlurrahman Nur Ramadhani (08111840000032)
Apa Itu Konstitusi?
Apa Itu Amandemen?
Latar Belakang Amandemen UUD 1945
•UUD 1945 bersifat sementara
•UUD 1945 memiliki kelemahan dan terlalu sederhana
•UUD 1945 memberi kekuasaan yang besar kepada presiden
•UUD 1945 tidak menganut Checks and Balances
•Pasal-Pasal UUD 1945 terlalu “luwes”
Tujuan Amandemen UUD 1945
1. Menyempurnakan aturan dasar mengenai tatanan negara agar
dapat lebih mantap dalam mencapai tujuan nasional
2. Memperluas partisipasi rakyat agar sesuai dengan
perkembangan demokrasi
3. Menyempurnakan aturan dasar mengenai jaminan dan
perlindungan hak agar sesuai dengan perkembangan HAM
4. Menyempurnakan aturan dasar penyelenggaraan negara
secara demokratis dan modern melalui pembagian kekuaasan
secara tegas sistem check and balances

Tujuan Amandemen UUD 1945 menurut Husnie Thamrin

5. Menyempurnakan aturan dasar mengenai jaminan konstitusional dan
kewajiban negara, mewujudkan kesejahteraan sosial, mencerdaskan
kehidupan bangsa, menegakkan etika dan moral, serta solidaritas
dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara
6. Melengkapi aturan dasar dalam penyelenggaraan negara yang sangat
penting bagi eksistensi negara dan perjuangan negara mewujudkan
demokrasi
7. Menyempurnakan aturan dasar mengenai kehidupan bernegara dan
berbangsa sesuai dengan perkembangan aspirasi kebutuhan dan
kepentingan Indonesia saat ini sekaligus untuk kurun waktu yang akan
datang

Tujuan Amandemen UUD 1945 menurut Husnie Thamrin

Manfaat Amandemen UUD 1945
•Menyempurnakan aturan dasar mengenai tata negara, hak asasi
manusia, pembagian kekuasaan, jaminan dan kewajiban negara,
serta aturan mengenai kehidupan berbangsa dan bernegara
•Tidak lagi menimbulkan pasal-pasal yang multitafsir
•Semakin terciptanya negara yang berdemokrasi
•Lebih sesuai dengan perkembangan zaman yang terus maju
Tata Cara Amandemen UUD 1945
“Modern Political Constitution”
oleh C. F. Strong, ada empat tata
cara perubahan UUD 1945
1. Melalui lembaga legislatif biasa, tetapi di
bawah batasan-batasan tertentu.
2. Melalui rakyat lewat referendum.
3. Melalui suara mayoritas dari seluruh unit
pada negara federal.
4. Melewati Konvensi Istimewa.
 1. Usul perubahan pasal-pasal Undang-Undang Dasar dapat diagendakan dalam
sidang Majelis Permusyawaratan Rakyat apabila diajukan oleh sekurang-
kurangnya 1/3 dari jumlah anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat.

2. Setiap usul perubahan pasal-pasal Undang-Undang Dasar diajukan secara

Prosedur tertulis dan ditunjukkan dengan jelas bagian yang diusulkan untuk diubah
Amandemen beserta alasannya.
UUD 1945
dalam Pasal 3. Untuk mengubah pasal-pasal Undang-Undang Dasar, sidang Majelis
37 UUD 1945 Permusyawaratan Rakyat dihadiri sekurang-kurangnya 2/3 dari jumlah anggota
Majelis Permusyawaratan Rakyat.

4. Putusan untuk mengubah pasal-pasal Undang-Undang Dasar dilakukan dengan

persetujuan sekurang-kurangnya lima puluh persen ditambah satu anggota dari
seluruh anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat.

5. Khusus mengenai bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak dapat

dilakukan perubahan.
 Perubahan Amandemen 1 Hingga 4 UUD 1945
Perubahan Pertama
Isi Perubahan
19 Oktober 1999 • Hak Presiden untuk mengajukan RUU kepada DPR
Meliputi 9 pasal, 16 ayat. • Pembatasan masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden
harus dilakukan pergeseran kekuasaan yang dipandang
terlalu kuat (executive heavy)
Pasal yang Diubah • Sumpah Presiden dan Wakil Presiden
• Pasal 5 Ayat 1 • Pasal 14 Ayat 2 • Pengangkatan dan Penempatan Duta
• Pasal 7 • Pasal 15 • Pemberian Grasi dan Rehabilitasi, Pemberian amnesti dan
• Pasal 9 Ayat 1 dan 2 • Pasal 17 Ayat 2 dan 3 abolisi
• Pasal 13 Ayat 2 dan 3 • Pasal 20 Ayat 1 – 4 • Pemberian gelar, tanda jasa dan kehormatan lain
• Pasal 14 Ayat 1 • Pasal 21. • Pengangkatan Menteri, DPR,
• Hak DPR untuk mengajukan RUU.
 Bab yang Diubah
• Bab VI • Bab XA
• Bab VII • Bab XII
• Bab IXA • Bab XV.
• Bab X
Perubahan Kedua
18 Agustus 2000 Isi Perubahan
Meliputi 27 pasal yang • Pemerintahan Daerah
tersebar dalam 7 Bab • Dewan Perwakilan Rakyat
• Wilayah Negara
• Warga Negara dan Penduduk
• Hak Asasi Manusia
• Pertahanan dan Keamanan
• Bendera, Bahasa, Lambang Negara serta Lagu
Kebangsaan.

Inti Perubahan Amandemen 1 Hingga 4 UUD 1945

 Bab yang Diubah
• Bab I • Bab VIIA
• Bab II • Bab VIIB
• Bab III • Bab VIIIA.
• Bab V
Perubahan Ketiga
9 November 2001 Isi Perubahan
Meliputi 23 pasal yang • Bentuk dan Kedaulatan
tersebar dalam 7 Bab • Majelis Permusyawaratan Rakyat
• Kekuasaan Pemerintahan Negara
• Kementerian Negara
• Dewan Perwakilan Daerah
• Pemilihan Umum
• Badan Pemeriksa Keuangan

Inti Perubahan Amandemen 1 Hingga 4 UUD 1945

 Perubahan Keempat
10 Agustus 2002
Meliputi 19 pasal yang terdiri
atas 31 butir ketentuan serta
1 butir yang dihapuskan

Pasal-Pasal yang Dirubah Atau Mengalami Isi Perubahan

Penambahan
• Pasal 2 Ayat 1 • Bab XIII : Pasal 31 Ayat
• Pasal 6a Ayat 4 1-5 dan Pasal 32 Ayat
• Pasal 8 Ayat 3 1-2
• Pasal 11 Ayat 1 • Bab XIV : Pasal 33 Ayat
• Pasal 16 4-5 dan Pasal 34 Ayat
• Pasal 23B 1-4
• Pasal 23D • Pasal 37 Ayat 1-5
• Pasal 24 Ayat 3 • Aturan Peralihan Pasal
I, II, dan III
• Aturan Tambahan Pasal
I dan II
• DPD Sebagai Bagian MPR
• Penggantian Presiden
• Pernyataan Perang, Perdamaian dan Perjanjian
• Pembentukan Suatu Dewan Pertimbangan
• Mata Uang
• Bank Sentral
• Pembentukan Badan Lain yang Berfungsi Sebagai
Kekuasaan Kehakiman
• Pendidikan dan Kebudayaan
• Perekonomian Nasional dan Kesejahteraan Sosial
• Perubahan Undang-Undang Dasar

Inti Perubahan Amandemen 1 Hingga 4 UUD 1945

-terimakasih