ETSA Ciloto Feb-20

SELAMAT DATANG
DI MURNAJATI
LAWANG
MALANG
PESERTA PELATIHAN
SUPERVISOR
JUMANTIK
Jumat, 16 September 2016
 ETSA Ciloto Feb-20

Nama : Etna Saraswati, SKM, MKM

Lahir : Barabai, 20-01-1963

Pendidikan : D3 AKZI Depkes Jakarta

S1 Gizi Masyarakat UI
Shortcourse FNPPM Philippines
S2 Kespro UI
Pengalaman: Penelitian “Food Habit” Puslitbang Gizi Bogor
Seksi Gizi Dinkes Kota Sukabumi
Puskesmas Sukakarya dan Limusnunggal Kota Sukabumi
Berkeluarga
Tinggal di Kota Sukabumi
E-mail : saraswatietna@gmail.com
 PENGGERAKAN
ETSA Ciloto Feb-20

MASYARAKAT DALAM
PEMBERANTASAN
SARANG NYAMUK (PSN)
DISAMPAIKAN PADA PELATIHAN SUPERVISOR JUMANTIK
DI PROPINSI JAWA TIMUR
BY: ETNA SARASWATI, SKM, MKM
ETSA Ciloto Feb-20

LAGU: GERAKAN 1 RUMAH 1 JUMANTIK

GERAKAN SATU RUMAH SATU JUMANTIK

MELAWAN DEMAN BERDARAH, CIKUNGUNYA,
ZIKA DAN JAVENESE ENCEPHALITIS
SEMUA KITA BERANTAS HABIS

MENGURAS, MENUTUP DAN MENDAUR ULANG

BERSIHKAN SARANG NYAMUK DAN JENTIK

REFF: 2X
BUDAYAKAN PSN, KELUARGA SEJAHTERA
INDONESIA SEHAT, INDONESIA JAYA….
ETSA Ciloto Feb-20

Langkah 1000 Meter DIAWALI

DENGAN
Langkah 1 Meter
ETSA Ciloto Feb-20

MOTTO

manusia
Sebaik-baik
ADALAH manusia yang
bermanfaat untuk orang lain
ETSA Ciloto Feb-20

1. SAPI
2. KUDA MANA
3. SINGA YANG
4. ANJING TIDAK
5. ANGIN SEJENIS ?
6. PALUNG
BERPIKIR SEDERHANA, TETAPI TEPAT SASARAN,
DG MENGGUNAKAN WAWASAN YG LUAS DAN
PENGALAMAN YG DIMILIKI UNTUK MENCAPAI
TUJUAN SECARA PASTI
ETSA Ciloto Feb-20

TPU

Setelah mengikuti pembelajaran,

peserta mampu melakukan
PENGGERAKAN
MASYARAKAT dalam PSN
ETSA Ciloto Feb-20

TUJUAN
KHUSUS:

• Setelah mengikuti pembelajaran, peserta mampu :

1. Menjelaskan konsep penggerakan masyarakat
2. Melakukan penggerakan masyarakat dalam PSN
3. Melakukan pembinaan kepada koordinator jumantik dan
jumantik rumah tangga
ETSA Ciloto Feb-20

POKOK BAHASAN

1 Konsep penggerakkan masyarakat

2 Pelaksanaan penggerakkan masyarakat dalam PSN

3 Pembinaan kepada coordinator jumantik dan

jumantik rumah tangga
ETSA Ciloto Feb-20

LAGU: 1 RUMAH 1 JUMANTIK

Gerakan satu rumah satu jumantik

Melawan deman berdarah, cikungunya, zika, dan
Javanese encephalitis
Semua kita berantas habis
Menguras, menutup, mendaur ulang
Bersihkan sarang nyamuk dan jentik
Reff. 2X: Budayakan PSN keluarga sejahtera
Indonesia sehat… Indonesia jaya
 ETSA Ciloto Feb-20

PENGGERAKKAN
MASYARAKAT
PENTINGKAH…
 ETSA Ciloto Feb-20

A. KONSEP PENGGERAKAN MASYARAKAT

1. PENGERTIAN • Keterlibatan masyarakat dalam bidang

kesehatan melalui beberapa tahapan.
• Penggerakan masy meliputi 3 konsep yg
saling terkait yakni:
• Partisipasi
• Mobilisasi
• Pemberdayaan
ETSA Ciloto Feb-20

SPECTRUM OF COMMUNITY ENGAGEMENT

PARTISIPASI MOBILITASI PEMBERDAYAAN

Sebagai penerima Untuk aktif Memiliki kemampuan untuk secara

pasif ataupun aktif merencanakan dan mandiri merencanakan,
dari suatu pelayanan melakukan program mengimplentasikan dan/atau
kesehatan. kesehatan melalui mengevaluasi aktivitas yang
Contoh: datang ke pendampingan dari mendukung peningkatan kesehatan
posy seorang tenaga masyarakat, serta menyediakan
kesehatan atau kader. sumber daya.
Contoh: aktif Contoh: Masy secara mandiri
melakukan PSN 3M menggalang dana, melaksanakan PHBS
ETSA Ciloto Feb-20

PENGGERAKAN MASYARAKAT

• Proses • Ikut bertanggungjawab bagaimana

peningkatan menilai, merencanakan, bertindak,
kapasitas lebih memonitor dan mengevaluasi kegiatan
dari sekedar secara partisipatif dan berkelanjutan
partisipasi. untuk meningkatkan derajat kesehatan
ETSA Ciloto Feb-20

2. TUJUAN PENGGERAKAN MASYARAKAT

• Agar masyarakat ikut

aktif melakukan
kegiatan yang telah
ditetapkan sebelumnya.
ETSA Ciloto Feb-20

B. PELAKSANAAN PENGGERAKKAN
MASYARAKAT
 ETSA Ciloto Feb-20

1. TAHAPAN PENGGERAKAN MASYARAKAT

1. TAHAP PERSIAPAN Anda sebagai supervisor, telah

dibekali dengan pelatihan
 Teknis supervisor jumantik
pembagian tugas dan
peran tingkatan jumantik
yang dituangkan dalam  Administrative
juknis gerakan 1R1J Anda perlu melakukan penetapan
lokasi, koordinasi dengan tomas
 Pendekatan setempat serta petugas
Wilayah puskesmas terkait
 ETSA Ciloto Feb-20

PERSIAPAN
SOSIAL:
Menyiapkan diri
sbg petugas dan Anda perlu mengenali kebutuhan
menyiapkan dan permasalahan yang ada di
masyarakat, serta pengalaman
komunitas (masy) masa lalu. Lihat kasus DBD atau
Anda perlu menyiapkan masyarakat agar kasus lain yang pernah terjadi.
mau dan mampu melakukan perubahan:
 Pengenalan
- beri info. kesehatan terkait penyakit
Arbovirus: bahayanya, cara penularan, Masalah
cara pencegahan
- Secara perorangan ataupun berkelompok
 Penyadaran
 ETSA Ciloto Feb-20

APA PENDAPAT ANDA MENGENAI 2 GAMBAR DI BAWAH INI ?

MANA YANG LEBIH MUDAH DITERIMA OLEH MASYARAKAT ?
 ETSA Ciloto
MODEL PENDEKATAN EDUKASI
• DIREKTIF :
• petugas kesehatan langsung menyampaikan
informasi kesehatan kepada masyarakat.
Feb-20
• NON-DIREKTIF :
• Menggunakan anggota komunitas (misal warga,
atau teman sebaya). Dalam hal ini, supervisor
jumantik yang diharapkan dapat melakukan
pendekatan Non-direktif kepada masyarakat.
ETSA Ciloto Feb-20

KEUNTUNGAN DAN KELEMAHAN

DIREKTIF NON-DIREKTIF
• Waktu singkat, namun • Perubahan perilaku berkelanjutan, namun
• Perubahan perilaku tidak • Butuh waktu lama
berkelanjutan
 ETSA Ciloto Feb-20

TAHAPAN PENGGERAKAN MASYARAKAT

o Buat Rencana kegiatan bulanan 2. TAHAP

o Buat jadwal kunj rumah
Suju: penyul ke korju 1x/bln, diskusi PERENCANAAN
Korju: semua rumah dikunjungi dlm
1 bulan 3. TAHAP
PELAKSANAAN
Masy melakukan
kegiatan dan Supervisor
4. TAHAP PEMANTAUAN melakukan pembinaan
DAN PENILAIAN
Mulai lagi dari tahap persiapan
melakukan penggerakan masy 5. TAHAP PERLUASAN
di wilayah berbeda
 ETSA Ciloto Feb-20

2. INISIASI PENGGERAKAN MASYARAKAT

Cara Memulai:

 Munculkan . Banyak kasus DBD di wil

tempat tinggal
ketidakpuasan
. Sejumlah kasus berujung
kematian
. Cerita pengalaman  Fasilitasi warga
keberhasilan di tempat lain
. Melakukan pendampingan
dlm diskusi
/pelatihan sederhana
 Bantu . Memfasilitasi hubungan dg
mengidentifikasi petugas puskesmas
sumber daya
 ETSA Ciloto Feb-20

3. UPAYA MEMBAUR DALAM KOMUNITAS

MASYARAKAT

• Lebih luwes
• Kelebihan sebagai
• Setara dan terbuka
penggerak berasal
• Memiliki pemahaman dan hubungan yang kuat dg isu
dari komunitas komunitasnya

sendiri • Dapat langsung menjadi teladan

• Lebih memahami Bahasa dan cara berkomunikasi dg
komunitas
• Perlu adanya keterlibatan, kebersamaan, dan komitmen
 ETSA Ciloto Feb-20

4. PEMBERIAN INFORMASI KEPADA MASYARAKAT

1. Penyuluhan Perorangan
Dilakukan oleh supervisor melalui kunjungan rumah dan pemantauan
kepada koordinator jumantik dan jumantik rumah tangga.
Secara informal, misal saat berbincang dengan tetangga.
2. Penyuluhan Kelompok
Dilakukan secara berkelompok, dengan pendekatan informal.
Misalnya pada arisan RT, pengajian, pertemuan karang taruna, dll
ETSA Ciloto Feb-20
C. PEMBINAAN KEPADA KOORDINATOR JUMANTIK
ETSA Ciloto Feb-20

DAN JUMANTIK RUMAH/LINGKUNGAN

Pembinaan pada Aspek:

• - Pemantauan jentik
• - Pelaksanaan PSN 3 M Plus
• - Melatih koordinator jumantik mengisi form hasil pemantauan jentik
• - Melatih masyarakat/jumantik cara mengisi kartu pemeriksaan jentik
• - Meningkatkan kesadaran akan tugas dan tanggung jawab
koordinator jumantik
• Apa Yang
ETSA Ciloto Feb-20

Dimaksud
Pembinaan? • Merupakan totalitas kegiatan
yang meliputi perencanaan,
pengaturan, pendayagunaan
masyarakat sehingga mampu
melaksanakan PSN 3M Plus.
ETSA Ciloto Feb-20
ETSA Ciloto Feb-20

SUPERVISOR BERADA DI TINGKAT

DESA/KELURAHAN, BERPERAN:
• Mengajarkan cara periksa jentik
nyamuk
• Mengingatkan tentang PSN 3M Plus
• Melatih ke RT (koordinator jumantik)
mengisi formulir hasil pemantauan jentik
• Melatih (masyarakat) anggota
keluarga/jumantik tentang cara mengisi
kartu pemeriksaan jentik
ETSA Ciloto Feb-20

RETENTION OF ADULT LEARNING

Say and Do 90%

Say 70%
Hear and See 50%
See 30%
Hear 20%
Read 10%
ETSA Ciloto Feb-20
ETSA Ciloto Feb-20
PENUGASAN:
ETSA Ciloto Feb-20

BERMAIN
PERAN
 KESIMPULAN
ETSA Ciloto Feb-20

• Penggerakan masyarakat adalah proses peningkatan

kapasitas lebih dari sekedar partisipasi.Yang mana
anggota masyarakat bertanggung jawab untuk menilai,
berencana, bertindak, memonitor dan mengevaluasi
kegiatan secara partisipatif dan berkelanjutan untuk
meningkatkan derajat kesehatan
ETSA Ciloto Feb-20

KESIMPULAN
• Supervisor jumantik memiliki peran pembinaan kepada koordinator
jumantik dan jumantik rumah tangga/lingkungan dari sisi aspek:
-pemantauan jentik
-Pelaksanaan PSN 3 M Plus
-Melatih mengisi formulir pemantauan jentik
-Melatih jumantik cara mengisi kartu pemeriksaan jentik
-Meningkatkan kesadaran akan tugas dan tanggung jawab koordinator
jumantik
ETSA Ciloto Feb-20

KATA-KATA BIJAK
“Belajar tentang pikiran dan ilmu pengetahuan
tanpa belajar untuk memperkaya hati sama
dengan tak belajar apa-apa”.
(Aristoteles, Filsuf asal Yunani)
 ETSA Ciloto

SEKIAN & TERIMA KASIH