Anda di halaman 1dari 26

Pajak dalam Usaha

KELOMPOK 1 :
Perbankan dan LembagaRivaldi
Ropiah
175030400111002
175030400111005

Pembiayaan Noorwiyahtul Rizkia T.A.S 175030400111006


Pajak dalam Usaha Perbankan dan Lembaga
Pembiayaan

01 02
Pengertian dan Jenis dan
karakteristik usaha bentuk usaha

03 04
Profil Kewajiban Pajak
perusahaan dalam Usaha
01
Pengertian dan
Karakteristik
Usaha
Perbankan
Segala sesuatu yang
menyangkut tentang bank,
Badan usaha yang menghimpun
mencakup kelembagaan,
dana dari masyarakat dalam
kegiatan usaha, serta cara dan

Bank
bentuk simpanan dan
proses dalam melaksanakan
menyalurkannya kepada
kegiatan usahanya.
masyarakat dalam bentuk kredit
dan atau bentuk-bentuk lainnya
dalam rangka meningkatkan
taraf hidup rakyat banyak.
Lembaga Pembiayaan
Badan usaha yang melakukan kegiatan
pembiayaan dalam bentuk penyediaan
dana atau barang modal. kegiatan
pembiayaan yang dilakukan dalam bentuk
pemberian dana kepada konsumen guna
membeli barang ataupun modal usaha,
dimana pengembalian dan pembayarannya
dilakukan secara mengangsur oleh
konsumen (debitur).
Perbankan Lembaga
• Usaha pokoknya adalah menghimpun
Pembiayaan
dana dan menyalurkannya kepada
• Usaha pokoknya adalah menyalurkan
masyarakat
dana kepada masyarakat
• Memiliki fungsi utama bank adalah
• Sebagai lembaga yang menyediakan
sebagai financial intermediaries.
jasa dalam bentuk dana atau modal
• Sebagai lembaga kepercayaan untuk
• Kegiatan usahanya sendiri lebih
menyimpan dana masyarakat,
terfokus pada fungsi pembiayaan
• Berperan khusus dalam penciptaan uang
• Berperan sebagai kreditur
dan mekanisme sistem pembayaran
masyarakat dalam hal pembiayaan
dalam perekonomian.
dana atau modal
• Sebagai lembaga penanaman aset
finansial
Jenis dan Bentuk
Usaha 02
Jenis dan Bentuk Usaha Perbankan

Pemerintah
Swasta Jenis-jenis usaha perbankan meliputi :
Asing
Bank Umum
Koperasi
Campuran
Bank Perkreditan Rakyat

Unit Usaha Syariah (USS)


Jenis dan Bentuk Usaha Lembaga Pembiayaan

Ruang Lingkup
Jenis Lembaga
Usaha :
Pembiayaan di Indonesia
 Leasing atau sewa guna usaha  Perusahaan Pembiayaan
 Pembiayaan konsumen
 Perusahaan Modal Ventura
 Usaha kartu kredit
 Anjak piutang  Perusahaan Pembiayaan Infrastruktur
 Perdagangan surat berharga
 Modal ventura
 BAF (PT. Bissan Auti
Finance)
 WOM Finance (PT Wahana
Jenis dan Ottomitra Multiartha)
 Oto Finance (PT Summit
Bentuk Usaha Oto Finance)

Lembaga Adira Finance (PT Adira
Dinamika Multi Finance,
Pembiayaan 
Tbk)
FIF (PT Federal
International Finance)
03 Profil
Perusahaan
Bank Umum

01 02 03

Menghimpun dana Menyalurkan dana Memberi jasa –


dari masyarakat ke masyarakat jasa bank lainnya
Bank
Perkreditan
Rakyat

● Menghimpun dana dalam bentuk


simpanan tabungan , dan deposito
● Menyalurkan dana dalam bentuk kredit
investasi, kredit modal kerja, kredit
perdagangan
Bank Campuran dan
Bank Asing

Bank asing dan campuran dilarang menerima


simpanan dalam bentuk simpanan tabungan serta
terdapat jasa – jasa bank lainnya
Kredit yang diberikan diarahkan ke bidang –
bidang tertentu (perdagangan internasional,
bidang industri dan produksi, penanaman modal
asing/ campuran, kredit yang tidak dapat
dipenuhi oleh bank swasta nasional).
Lembaga Pembiayaan
Leasing
Pegadaian
Leasing memberikan
Pasar layanan pinjaman untuk

Modal Koperasi setiap orang yang


membutuhkan barang
Simpan modal seperti mobil.

Pinjam
Asuransi
Lembaga Pembiayaan
Leasing
Pegadaian Merupakan tempat jual beli surat-
surat berharga jangka panjang.
Pasar Perusahaan yang mencari dana akan

Modal Koperasi menjual surat berharga seperti saham


dan obligasi guna mendapatkan dana
Simpan dari investor.
Pinjam
Asuransi
Lembaga Pembiayaan
Leasing
Pegadaian Lembaga keuangan yang melakukan
operasional bisnis melalui
pengimpunan dana yang melalui
Pasar penarikan premi atau sejumlah dana
Modal Koperasi setiap bulannya selama jangka waktu
Simpan terrtentu, sesuia dengan perrjanjian
kedua belah pihak yang tercantum
Pinjam dalam polis asuransi

Asuransi
Lembaga Pembiayaan
Leasing
Pegadaian
Di dalam pegadaian, masyarakat bisa
menggadaikan barang dengan nilai
Pasar minimal Rp 500.000,-, lalu dana

Modal Koperasi sebesar itu pun bisa didapat. Layanan

Simpan
yang diberikan pembiayaan, Emas,
Jasa dan Bisnis Lainnya.
Pinjam
Asuransi
Lembaga Pembiayaan
Leasing
Pegadaian Koperasi simpan pinjam adalah
koperasi yang memberikan pinjaman

Pasar
dana hanya kepada anggotanya saja.

Koperasi
Syarat mengajukan pinjamannya dengan
Modal cara mengisi formulir pinjaman dan
Simpan melampirkan fotokopi KTP, slip gaji,

Pinjam rekening listrik, dan agunan.

Asuransi
Berikut adalah jenis-jenis pendapatan yang diperoleh
bank dan lembaga keuangan lainnya:
Berikut biaya-biaya yang Dibebankan Bank dan
 Pendapatan bunga
Lembaga Keuangan:
 Fee Based Income (FBI)
 Biaya Operasional (Biaya Bunga, Biaya Valuta
 Pendapatan dari keuntungan atas transaksi spot
Asing, Biaya Overhead)
dan derivatif
 Biaya Non Operasional
 Pendapatan dividen
Jenis  Pendapatan lain
Pendapatan  Pendapatan dari lembaga keuangan pegadaian
dan  Premi asuransi

Beban
Kewajiban Pajak
dalam Usaha 04
Dasar Hukum Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak
Usaha Perbankan Nomor SE-121/PJ/2010

PMK Nomor 86/PMK.010/2015


Undang - undang Nomor 10 Tanggal 27 April 2015 Tentang
Tahun 1998 tentang Perubahan PerubahanAtas PMK Nomor
atas Undang-undang Nomor 7 100/PMK.02/2011 Tentang Tata
Tahun 1992 tentang Perbankan Cara Penghitungan danPembayaran
PPh Atas Surplus Bank Indonesia

Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009 (UU


PPN)

Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008


tentang Pajak Penghasilan
Dasar Hukum Lembaga
Pembiayaan

KEPUTUSAN MENTERI
SURAT EDARAN DIRJEN
PMK NOMOR 84/PMK. KEUANGAN REPUBLIK
PAJAK NO. SE-129/PJ/2010
012/2006 TENTANG INDONESIA NOMOR 1169/KMK.
TANGGAL 29 NOVEMBER
PERUSAHAAN PEMBIAYAAN 01/1991 TENTANG KEGIATAN
SEWA GUNA USAHA (LEASING) 2010
Aspek Perpajakan Perbankan dan
Lembaga Pembiayaan

Pajak Sebuah bank XX memiliki peredaran usaha Rp 4 Milyar pada tahun 2017. Dan

Penghasilan  PPh Pasal 17 – atas seluruh penghasilan kena pajak


pada periode tersebut Bank XX telah menyetor PPh Pasal 21 Karyawan ke kas
negara sebesa Rp 300 juta dan menyetor PPh Pasal 23 sebesar Rp 200 juta.
(PPh)  PPh
Hitung PPhPasal 21 – atas gaji, upah, honorarium karyawan
yang terutang!
 PPh Pasal 22 – atas transaksi pembelian barang
Jawaban:
1.Penghasilan kena Pajak setahun Rp 4.000.000.000
 PPh
2.Kredit Pasal
pajak PPh 23 – 21
pasal atas imbalan jasa, sewa, bunga, dividen,
Rp 300.000.000
royalti,
3.Kredit pajak hadiah
PPh pasaldan
23 penghargaan
Rp 200.000.000
Pajak  PPh Pasal 24 – atas kredit pajak dalam dan luar negeri
Pertambahan  PPh Pasal 25 – atas angsuran pajak
4.Pajak Penghasilan Badan (25%x Rp4 Miliar) Rp 1.000.000.000
yang telah dibayar
5.Pajak Penghasilan terutang (4-(2+3)) Rp 500.000.000
Nilai (PPN)  PPh Pasal 4(2) – atas bunga deposito/tabungan dan PPh
Final atas
6. Angsuran Pajakhadiah undian
(PPh Pasal 25) (Rp 1 Miliar :12) Rp 83.333.333
Aspek Perpajakan Perbankan dan
Lembaga Pembiayaan

Jasa Kena Pajak dalam Usaha Perbankan :


• Jasa memindahkan uang untuk kepentingan bukan nasabah
• Menempatkan dana nasabah ke nasabah lain dalam bentuk surat berharga
Jasa Kena Pajak dalam Lembaga Pembiayaan :
yang
•• Penyerahan
tidak tercatathak
dalam
atasbursa efek
barang pendapatan
kena pajak karena suatu perjanjian;
•• Pengalihan
Penerimaanbarang
pembayaran dari oleh
kena pajak tagihan atassuatu
karena surat perjanjian
berharga sewa beli
• dan/atau
Penyedian tempat penyimpanan
perjanjian (Safe(leasing);
sewa guna usaha Deposit Box)
Pajak •• Penyerahan
Penitipan untuk kepentingan
Barang pihak
Kena Pajak lain
oleh berdasarkan
Pengusaha Kenakontrak.
Pajak dalam rangka
Pertambahan • perjanjian
Kegiatan pembelian dan penjualan untuk kepentingan dan
pembiayaan yang dilakukan berdasarkan prinsip syariah atas perintah
nasabah
Nilai (PPN) • Melakukan kegiatan lain yang lazim dilakukan oleh bank sepanjang
tidak bertentangan dengan UU Perbankan dan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Thanks!
Does anyone have any
questions?

Anda mungkin juga menyukai