BBLR
<2500 gr : 7,3%
Pengetahuan <48 cm : 20,2 % Stunting : 37,2 %
Gizi
Wasting : 12,1 %
Gizi kurang : 19,6%
Memilih
Pendidikan
Mengolah
Menyajikan
Anemia pada bumil :
37,1 % Anemia pada remaja :
26,4 % (usia 5-14 thn)
18,4% (usia 15-24 thn)
Sumber : SDKI,2012 dan Riskesdas 2013
PILIH MANA
1. HONDA , SUZUKI, YAMAHA
2. PANTENE, SUNSILK, EMERON
3. SGM, DANCOW, ULTRA
4. TOYOTA, ISUZU, MITSUBISHI
5. SANYO, DAP, SHIMIZU
6. SATE, BAKSO, SOTO
Alur Pelaksanaan KIE Kespro bagi Catin
Keterangan
Draft Pedoman
Catin di luar Pelayanan
agama Islam, Kesehatan
pencatatan Sebelum Hamil
pernikahan di
kantor Catatan
Sipil Catatan Sipil
ORMAS - Sosialisasi, Penggerakan
KEAGAMAAN
CATIN
- Koordinasi
KUA / LEMBAGA
KEAGAMAAN
PUSKESMAS
KURSUS
KELAS CATIN
PENGANTIN
- Pemeriksaan
Kesehatan - Kie Catin
Kie Catin - Pemeriksaan
Kesehatan
INPRES NO 1 TAHUN 2017
KIE KESPRO
CATIN
MENGUNDANG
Puskesmas NS Kespro
Catin
Kemenag Suscatin
ALTERNATIF PENDEKATAN
NIKAH RIKKES, KET. IKUT KIE CATIN
(PUS)
Sesuai
KB HAMIL PPIA
RR Kespro Catin
• Nama catin ( L & P )
• Alamat ( Desa, Kec, Pusk )
• NIK
• No Hp
• Tanggal Menikah
PKRT
• KESPRO LANSIA
• PPKTP/A
PKRK • DETEKSI DINI IVA
& Ca PAYUDARA
RUANG LINGKUP KESEHATAN REPRODUKSI
(ICPD, 1994)
Kespro
Deteksi Lansia
Dini Ca
Cervics
KIA
PP
Infer-li
tas
KB
Kespro
PP IMS, PP
HIV-‐
AIDS Aborsi
Kekerasa Kespro
n Seksual Remaja
Kes.
Seksual
KELAS CATIN / KIE KESPRO CATIN
MENGAPA KIE KESEHATAN REPRODUKSI & SEKSUAL DIPERLUKAN
BAGI CATIN ?
Dengan Menggunakan:
1. Lembar Balik Kesehatan
Reproduksi dan Seksual bagi
Catin Petugas Kesehatan
2. Buku Saku Kesehatan
Reproduksi dan Seksual bagi
Catin
3. Buku Saku bagi penyuluh
pernikahan Kesehatan
Reproduksi Calon Pengantin
PELAKSANAAN KIE
1. Sasaran:
a) Individu
b) Kelompok
2. Tempat pelaksanaan:
a. Puskesmas
• pemeriksaan kesehatan
• suntik TT Catin
• KIE catin
b.Kantor agama/lembaga Agama (KUA, Gereja,
Wihara……)
• bimbingan rohani bagi calon pengantin
• KIE Catin
c. Forum lain yang memungkinkan
Jenis dan tempat
pelayanan/kie kesehatan reproduksi
calon pengantin
3. Pelaksana
• Bidan
• Dokter
• Perawat
• SKM
• Nakes lain yang kompeten
HASIL YANG DIHARAPKAN
Dengan meningkatnya pengetahuan calon pengantin
dalam pengetahuan tentang Kesehatan Reproduksi,
akan:
1. Terlaksananya keadilan dan kesetaraan gender di
dalam pernikahan
2. Meningkatnya kesadaran pentingnya ANC sedini
mungkin.
3. Mengetahui tanda2 bahaya pada kehamilan,
persalinan dan nifas dan segera mencari
pertolongan tenaga kesehatan
4. Melakukan persalinan di fasilitas kesehatan.
Materi Kelas Catin
• Filosofi Pernikahan
• Persiapan Pranikah (fisik, gizi, organ
reproduksi)
• Gender dan KDRT
• Organ Reproduksi
• Kehamilan ( hamil, bersalin, nifas, tanda-tanda
kehamilan, bahaya kehamilan, persalinan dll)
• KB
• IMS
• Infeksi Saluran Reproduksi
• HIV-AIDS
• Kanker Pada Perempuan
• Kehidupan seksual dan gangguan seksual pada
laki-laki dan perempuan
• Perlu ditambahkan materi kesehatan jiwa dan
kesiapan menjadi orang tua
LEGALITAS KELAS CATIN
• PP 61 tahun 2014 tentang Kesehatan Reproduksi
• Permenkes no 97 tahun 2014 tentang Pelayanan
kesehatan masa sebelum hamil, masa hamil,
persalinan dan masa sesudah melahirkan,
Penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi serta
pelayanan kesehatan seksual (Permenkes 97 ini
juga memuat detil standar pelayanan SPM
kab/Kota)
• Inpres No 1 tahun 2017 tentang gerakan
masyarakat hidup sehat
KOMUNIKASI, INFORMASI & EDUKASI (KIE)
KESEHATAN REPRODUKSI DAN SEKSUAL
BAGI CALON PENGANTIN
Komunikasi, Informasi & Edukasi (KIE)
Kesehatan Reproduksi dan Seksual bagi Calon Pengantin
Lembar Balik
Buku Saku
Kesehatan Reproduksi Kesehatan Reproduksi
dan Seksual bagi Catin dan Seksual bagi Catin
Untuk Catin
Untuk Petugas
Filosofi Pernikahan
Informasi Pranikah
Ketidaksetaraan Gender dalam Pernikahan
Informasi tentang Kehamilan, Pencegahan Komplikasi,
Persalinan dan Pascasalin
Informasi tentang Infeksi Menular Seksual, Infeksi Saluran
Reproduksi serta HIV dan AIDS
Informasi tentang Deteksi Dini Kanker Leher dan Kanker
Payudara
Informasi tentang Gangguan dalam Kehidupan Seksual
Suami Istri
Mitos pada Perkawinan
FILOSOFI PERNIKAHAN
o Akad/ janji nikah yang diucapkan atas nama
Tuhan Yang Maha Esa merupakan
kesepakatan bagi catin untuk saling memberi
ketenangan (sakinah) atas dasar saling cinta
dan kasih (mawaddah wa rahmah).
o Penyebutan nama Tuhan Yang Maha Esa
dalam akad/ janji pernikahan berarti bahwa
satu sama lain bertanggungjawab kepada
Tuhan Yang Maha Esa atas segala yang
dilakukan dalam peran dan fungsi mereka
sebagai suami isteri.
Informasi Pranikah (1)
A. Kesehatan Reproduksi
Catin yang sehat menunjukkan kondisi kesehatan
reproduksi yang baik.
Pembagian peran sosial perempuan dan laki laki
mempengaruhi kesehatan laki-laki dan
perempuan
Perempuan lebih rentan dalam menghadapi risiko
kesehatan reproduksi, seperti kehamilan,
melahirkan, aborsi yang tidak aman,
danpemakaian alat reproduksi
Perempuan lebih rentan terhadap kekerasan yang
bersumber pada subordinasi perempuan
terhadap laki-laki atau hubungan gender yang
tidak setara.
Informasi Pranikah (2)
B. Hak Reproduksi dan Seksual
Suami istri memeiliki hak yang sama dan bertanggungjawab memutuskan
kapan akann mempunyai anak, jumlah anak, jarak kelahiran anak, dan dimana
anak dilahirkan.
Informasi yang lengkap:
Kesehatan reproduksi dan seksual serta efek samping obat, alat dan
tindakan medis untuk mengatasi permasalahannya
Upaya pencegahan dan Penularan Infeksi Menular Seksual (IMS) dan Infeksi
Saluran Reproduksi (ISR)
Pelayanan KB yang aman, efektif, terjangkau, dapat diterima sesuai dengan
pilihan
Pihak perempuan berhak mendapatkan pelayanan kesehatan reproduksi yang
dibutuhkan yang memungkinkannya sehat dan selamat dalam menjalani
kehamilan, persalinan dan nifas serta memperoleh bayi yang sehat
Hubungan suami isteri didasarkan penghargaan dan diinginkan bersama tanpa
unsur pemaksaan, ancaman dan kekerasan.
Informasi Pranikah (3)
C. Organ Reproduksi Perempuan dan Laki Laki
Informasi Pranikah (4)
4. Pemeriksaan Calon pengantin
a. Deteksi dini masalah kesehatan jiwa
b. Skrining imunisasi TT
c. Pemeriksaan tanda-tanda vital
d. Pemeriksaan status gizi
e. pemeriksaan darah
f. Pemeriksaan urin rutin
g. Pemeriksaan penunjang tambahan atas indikasi
2. Persalinan:
Tanda tanda Ibu akan
melahirkan
Persalinan ditolong oleh
tenaga kesehatan di fasyankes
Perawatan pascapersalinan
3. Pemberian ASI
Inisiasi Menyusu Dini
Manfaat Pemberian ASI
Informasi tentang IMS/ISR, termasuk HIV dan
AIDS
A. Infeksi Menular Seksual
Gejala infeksi menular seksual
Jenis IMS yang sering dijumpai
Tindakan jika terinfeksi IMS
IMS: Gerbang menuju HIV dan AIDS
B. Infeksi Saluran Reproduksi (kandidosis
vaginalis, vaginosis bakterial, trikomoniasis)
Gejala klinis,
komplikasi,
pencegahan
C. HIV dan AIDS (penularan, gejala dan
pencegahan penularan IMS dan HIV)
Informasi Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan Payudara