STUNTING WASTING ANEMIA GAKY

(Balita Pendek) (Balita Kurus) (Kekurangan (Kekurangan

Zat Besi) Yodium)
Masalah Status Gizi Balita (PSG , 2016)
Prevalensi Masalah Status Gizi pada Balita usia 0-59 Bulan tahun
2016

27.5

24.9 25.1

17.8

14.5

10

3.4
1.2 1.5

GIZI KURANG & GIZI BURUK STUNTING KEGEMUKAN

Kab. Garut Jawa Barat Indonesia
Masalah Status Gizi Balita Kabupaten Garut
(PSG , 2015-2016)
Prevalensi Masalah Status Gizi pada Balita usia 0-59 Bulan di
Kabupaten Garut

24.9

14.7

10 10.1

5.2
1.2

GIZI KURANG STUNTING KEGEMUKAN

2015 2016
 Penyebab Masalah Gizi Balita
ASUPAN ENERGI DAN KONSUMSI GARAM
ZAT GIZI MAKRO BERYODIUM KELUARGA

STATUS GIZI
BALITA

PERILAKU ASI EKSLUSIF RIWAYAT PENYAKIT

INFEKSI BALITA
 2. PENDAPATAN / DAYA BELI

1. LINGKUNGAN KELUARGA

3. PENGETAHUAN IBU DALAM MEMILIH MAKANAN

Faktor yang Mempengaruhi

Asupan Makanan
FAKTOR YG MEMPENGARUHI
PENYAKIT INFEKSI

1. KETERSEDIAAN SAB
(SARANA AIR BERSIH)
& JAMBAN 2. RENDAHNYA
PENGETAHUAN IBU
PENTINGNYA PELAYANAN KESEHATAN
KINERJA FASKES KEMAMPUAN TENAGA
(POSYANDU) KESEHATAN (KADER)
RANGKAIAN KEGIATAN PBL-PPG 2017/2018

Pengambilan
Data

Mencari kemungkinan adanya masalah gizi seperti :

Stunting (Balita Pendek), Wasting (Balita Kurus), Anemia (Kekurangan
Zat Besi), dan GAKY (Kekurangan Yodium).

Intervensi (Penyelesaian
Masalah)
 TARGET DAN SASARAN PBL – PPG 2017/2018
DI DESA CISAAT- KECAMATAN KADUNGORA KABUPATEN
GARUT
NO S A S A R A N & TARGET KRITERIA SASARAN VARIABEL

DATA PRIMER (INDVIDU & KELOMPOK DESA)

Keluarga Balita : 5
1
Keluarga/Mahasiswa
Balita : Usia 12- 50 bulan =
5 anak balita
2 (BB/U, TB/U, BB/TB. IMT/U), rerata
(termuda)/mahasiswa
 Karakteristik keluarga (pendidikan,
Keluarga dengan pekerjaan, anggota keluarga
balita , sampling merokok)
cluster RW  Test kandungan Yodium garam
(Door to door) keluarga
 Sarana air bersih & Jamban keluarga
1. Asupan makanan : Recall zat gizi 24 H
2. Status Gizi : Antropometri 4 indeks
Keluarga yang sama
(Door to door)
pengukuran 3 kali
3. Penyakit infeksi : ISPA & Diare

Ibu balita = 5 ibu balita Keluarga yang sama Perilaku ibu balita thd ASI Eksklusif (untuk
3
(pengasuh) /mahasiswa (Door to door) usia 12- 24 bulan)
NO S A S A R A N & TARGET KRITERIA SASARAN VARIABEL

DATA PRIMER (INDVIDU & KELOMPOK DESA)

 Prioritas usia kehamilan 1. Gizi : Antropometri (TB, LILA), rerata

Ibu hamil : 2 bumil / maksimal 5 bulan pengukuran 3 kali
4
mahasiswa  Bukan keluarga balita 2. Risiko anemia : asupan makan sumber Fe
(FFSQ)

 Dari 2 posyandu Pengetahuan – keterampilan

dengan D/S terendah  Observasi langsung, jika bertepatan dng
5 Kader posyandu  Kader lama dan baru, jadwal posyandu (angket & daftar tilik)
terlatih maupun tidak  Simulasi, jika tdk bertepatan dg jadwal
terlatih posyandu (angket & daftar tilik)
 Sampel & dan Teknik
Sampling
1.Perhitungan sampel minimal : 55 balita

2.Teknik sampling : purposive sampling, dengan metoda

“Obat Nyamuk” untuk memilih 2 kluster dalam satu desa
(dua RW terpadat)

3.Pusat kluster ditetapkan di wilayah penduduk paling

padat

4. Rumah tangga pertama sampai rumah tangga ke 55

diurutkan dari pusat kluster, bergerak mengikuti putaran
obat nyamuk kearah kanan mencari keluarga dengan
balita usia 12 -50 bulan
Gambar :
Contoh Pengambilan Sampel Keluarga dengan Lingkaran
Obat Nyamuk
 TIMELINE RENCANA KEGIATAN PBL DESA CISAAT

NO KEGIATAN 06/11/17 07/11/17 08/11/17 09/11/17 10/11/17 11/11/17

1. MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA

2. PEMBUATAN CLUSTERING – MAPING SAMPEL

3. PENGAMBILAN DATA KELUARGA DAN BALITA

4. PENGAMBILAN DATA ANTROPOMETRI BALITA

5. PENGAMBILAN DATA IBU HAMIL &

ANTROPOMETRI
6. CLEANING & INPUT DATA
7. PENGOLAHAN DATA

8. MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA AKHIR

9. PENGKONDISIAN PULANG
 Kepala Desa & RW
1
DUKUNGAN
Menginformasikan kepada masyarakat
mengenai adanya kegiatan PBL - PPG

YANG
DIHARAPKAN
Bidan Desa
2 Menyediakan Data Balita dan Ibu

DARI APARAT
Hamil Sasaran

DESA DAN Kader Posyandu

MASYARAKAT 3 Membantu mapping sample kelompok

balita dan Ibu Hamil sasaran & penunjuk
jalan ke rumah kelompok sasaran