SALURAN
KEMIH
Kelompok 12
Faktor Ekstrinsik
-Geografi
-Iklim dan Cuaca
Faktor Intrinsik -Jumlah air yang diminum
-Diet/pola makan
-Heriditer/ Keturunan -Jenis Pekerjaan
-Umur -Stress
-Jenis kelamin -Olahraga
-Obesitas
-Kebiasaan menahan BAK
-Tinggi rendahnya pH air kemih
KLASIFIKASI
1. Batu Kalsium
Batu kalsium merupakan jenis batu terbanyak, batu kalsium biasanya terdiri dari fosfat atau kalsium
oksalat. Dari bentuk partikel yang terkecil disebut pasir atau kerikil sampai ke ukuran yang sangat besar
“staghorn” yang berada di pelvis dan dapat masuk ke kaliks.
Faktor penyebab terjadinya batu kalsium adalah :
a. Hypercalsuria
b. Hiperoksaluri
c. Hipositraturi
d. Hipomagnesuri
2. Batu Struvit
Batu struvit dikenal juga dengan batu infeksi karena terbentuknya batu ini disebabkan oleh adanya
infeksi saluran kemih.
3. Batu Asam Urat
Disebabkan karna urin yang terlalu asam, volume urin yang <2L/hari(dehidrasi), hiperurikosuri yaitu
kadar asam urat melebihi 850mg/24jam
4. Batu Sistin
Batu sistin merupakan jenis yang timbul biasanya pada anak kecil dan orang tua.
5. Batu Xanthine
Batu xanthine terjadi karena kondisi hederiter hal ini terjadi karena defisiensi oksidasi xathine.
Manifestasi
Klinis
>37°C
USG Ginjal
PENATALAKSANAAN MEDIS
1. Medikamentosa
Terapi ini ditujukan untuk batu yang berukuran lebih kecil yaitu dengan
diameter kurang dari 5 mm, karena diharapkan batu dapat keluar tanpa
intervensi medis. Dengan cara mempertahankan keenceran urine dan
diet makanan tertentu yang dapat merupakan bahan utama pembentuk
batu ( misalnya kalsium) yang efektif mencegah pembentukan batu atau
lebih jauh meningkatkan ukuran batu yang telah ada. Setiap pasien batu
saluran kemih harus minum paling sedikit 8 gelas air sehari.
NEXT
4. Endourologi
Tindakan endourologi adalah tindakan invasif minimal untuk
mengeluarkan batu saluran kemih yang terdiri atas memecah
batu, dan kemudian mengeluarkannya dari saluran kemih
melalui alat yang dimasukan langsung kedalam saluran kemih.
Alat tersebut dimasukan melalui uretra atau melalui insisi kecil
pada kulit (perkutan). Beberapa tindakan endourologi tersebut
adalah :
a. PNL (Percutaneous Nephro Litholapaxy).
b. Litotripsi.
c. Ureteroskopi atau uretero-renoskopi.
d. Ekstrasi Dormia
NEXT
5. Tindakan Operasi
Ada beberapa jenis tindakan pembedahan, nama dari
tindakan pembedahan tersebut tergantung dari lokasi
dimana batu berada, yaitu :
• Nefrolitotomi merupakan operasi terbuka untuk
mengambil batu yang berada di dalam ginjal
• Ureterolitotomi merupakan operasi terbuka untuk
mengambil batu yang berada di ureter
• Vesikolitomi merupakan operasi tebuka untuk
mengambil batu yang berada di vesica urinaria
• Uretrolitotomi merupakan operasi terbuka untuk
mengambil batu yang berada di uretra
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
1. Pengkajian Keperawatan
a. Identitas Klien
Identitas klien terdiri atas nama, jenis kelamin, usia, status perkawinan, agama, suku bangsa,
pendidikan, bahasa yang digunakan, pekerjaan dan alamat.
b. Riwayat Keperawatan
-Riwayat kesehatan masa lalu
Apakah klien pernah menderita batu saluran kemih sebelumnya atau infeksi saluran kemih,
apakah klien pernah dirawat atau dioperasi sebelumnya
-Riwayat kesehatan sekarang
Biasanya klien mengalami nyeri pada sudut kostovertebralis, dan didapatkan nyeri tekan dan
nyeri ketok, biasanya klien mengalami mual, muntah, hematuri, Buang Air Kecil (BAK)
menetes, BAK tidak tampias, rasa terbakar, penurunan haluaran urin, dorongan berkemih.
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
Adakah riwayat batu saluran kemih dalam keluarga
d. Riwayat Psikososial
Adakah ditemukan depresi, marah atau stress
e. Pola Kebiasaan Sehari-hari
• Aktivitas / Istirahat
Gejala : Pekerjaan monoton, pekerjaan dimana pasien terpajan pada lingkungan bersuhu
tinggi. Keterbatasan aktivitas / mobilisasi sehubungan dengan kondisi sebelumnya.
• Sirkulasi
Tanda : Peningkatan TD/nadi (nyeri, ansietas, gagal Ginjal), Kulit kemerahan dan hangat; pucat.
• Eliminasi
Gejala :Riwayat adanya ISK kronis, obstruksi sebelumnya (kalukulus) Penurunan haluaran
urine, kandung kemih penuh.
Rasa terbakar, dorongan berkemih, Diare
Tanda : Olisuria, hematuria, piuria, perubahan pola berkemih
• Makanan / Cairan
Gejala :Mual / muntah, nyeri tekan abdomen,Diet tinggi purin, kalsium oksalat, dan / atau fosfat,Ketidak
cukupan pemasukan cairan; tidak minum air dengan cukup
Tanda : Distensi abdominal, penurunan / tak adanya bising usus. Muntah.
• Nyeri / Kenyamanan
Gejala :
Episode akut nyeri berat, nyeri kolik.
Nyeri dangkal konstan menunjulkkan kalkulus ada di pelvis atau kalkulus ginjal.
Nyeri dapat digambarkan sebagai akut hebat tidak hilang dengan posisi atau tindakan lain.
Tanda :
Melindungi ; perilaku distraksi. Nyeri tekan pada area ginjal pada palpasi
• Keamanan
Gejala :
Penggunaan alcohol. Demam, menggigil.
• Edukasi
Gejala :
Riwayat kalkulus dalam keluarga, penyakit ginjal, hipertensi, cout, ISK kronis
Riwayat penyakit usus halus, bedah abdomen sebelumnya, hiperparatinoklisme
Penggunaan antibiotic, antihipertensi, natrium bikarbonat, alupurinol, fosfat, tiazid,
pemasukan berlebihan kalsium atau vitamin.
Diagnosa Keperawatan