Oleh:

Desi Fernanda
Tim Agenda Inovasi

1
 1.Kecerdasan Emosional
2. Pengenalan Potensi Diri 1.Seminar
3. Berpikir Kreatif dan Inovasi Laboratorium
4. Koordinasi dan Kolaborasi Kepemimpinan
2.MembangunTim Efektif 1.Coaching 2.Evaluasi
3.Benchmarking ke best practice 2.Counselling Kepemimpinan
1.Pilar-pilar 4.Merancang Proyek Perubahan
kebangsaan 5.Seminar Presentasi Proyek 5 Sesi ( 15 JP)
2. Integritas Perubahan 24 Sesi ( 52 JP)
3. Standar etika 6.Pembekalan Implementasi
publik Proyek Perubahan
4. SANKRI
3.Pembekalan isu 1.Coaching 51 Sesi ( 153 JP)

aktual substantif 2.Counselling

lembaga Tahap V
4. Diagnostic 12 Sesi (36 JP) Tahap IV
Evaluasi
Reading Laboratorium
5. Penjelasan Proyek
Tahap III Kepemimpinan
Perubahan Merancang (Breaktrough II)
31 Sesi ( 93 JP)
Perubahan dan
Tahap II Membangun
Tim
Taking Ownership
(Breaktrough I)
Tahap I
Diagnosa POSISI MATA DIKLAT PENGENALAN POTENSI DIRI
Kebutuhan DALAM LIMA TAHAP PEMBELAJARAN DIKLATPIM IV
Perubahan
Organisasi Perkalan No. 13 Tahun 2013
LAN-RI
Bahan Tayang Desi Fernanda
 Mata Diklat Agenda Pembelajaran Inovasi

Jenjang
No Mata Diklat
Pim II Pim III Pim IV
1. Inovasi X X
2. Berfikir Kreatif dan Inovasi X
3. Pengenalan Potensi Diri X
4. Pengembangan Potensi
X
Diri
5. Budaya Kerja dalam
X
Efektivitas Kepemimpinan
6. Benchmarking ke Best
X X X
Practice
3
 Rincian Mata Diklat Agenda Pembelajaran
Pengenalan Dan Pengembangan Potensi Diri
Diklatpim III
1. Inovasi:
a. Pengertian, prinsip, dan teori inovasi
b. Inovasi dan pengelolaan program pembangunan;
c. Inovasi proses dan substansi program organisasi;
d. Praktik inovasi proses dan substansi program
organisasi;
2. Pengembangan Potensi Diri
a. Pengertian dan manfaat pengembangan potensi diri
b. Teknik pengembangan potensi diri
c. Rancangan pengembangan potensi
3. Budaya Kerja untuk Efektivitas Kepemimpinan:
a. Pluralisme budaya Indonesia;
b. Budaya lokal yang relevan dengan efektivitas
kepemimpinan;
c. Hambatan budaya kerja;
d. Membangun budaya kerja yang kondusif untuk
efektivitas kepemimpinan.
3. Benchmarking ke Best Practices:
a. Identifikasi best practices;
b. Adaptasi best practice;
c. Adopsi best practice
Diklatpim IV
1. Berpikir kreatif dan Inovasi:
a. Pengertian berpikir kreatif dan
inovasi;
b. Teknik-teknik berpikir kreatif dan
Inovasi;
c. Praktik berpikir kreatif dan inovasi
proses dan substansi kegiatan
organisasi;
2. Pengenalan Potensi Diri:
a. Pengertian potensi diri;
b. Berbagai jenis potensi diri;
c. Identifikasi potensi diri yang
relevan dengan kepemimpinan
3. Benchmarking ke Best Practices:
a. Identifikasi best practices;
b. Adaptasi best practice;
c. Adopsi best practice
4
 Mata Diklat ini membekali peserta dengan
kemampuan mengidentifikasi potensi diri yang
relevan dengan kepemimpinan, melalui
pembelajaran pengertian potensi diri, pembelajaran
berbagai jenis potensi diri. Mata Diklat disajikan
secara interaktif melalui metode ceramah interaktif,
diskusi, simulasi, dan praktik. Keberhasilan peserta
dinilai dari kemampuannya dalam mengidentifikasi
potensi diri yang relevan dengan kepemimpinan.

Perkalan No. 13 Tahun 2014

Setelah mengikuti pembelajaran
peserta mampu mengidentifikasi
potensi diri yang relevan dengan
kepemimpinan.

Perkalan No. 13 Tahun 2014

Setelah selesai mengikuti pembelajaran ini,
peserta dapat :
1. Menjelaskan pengertian potensi diri;
2. Menguraikan berbagai jenis potensi diri;
3. Mengidentifikasi potensi diri yang relevan
dengan kepemimpinan

Perkalan No. 13 Tahun 2014

Materi pokok pada mata Diklat ini adalah :
1. Pengertian potensi diri;
2. Berbagai jenis potensi diri;
3. Identifikasi potensi diri yang relevan
dengan kepemimpinan.

Perkalan No. 13 Tahun 2014

 Untuk memperoleh hasil belajar pada mata Diklat ini,
peserta melalui serangkaian pengalaman belajar, mulai
dari membaca bahan bacaan sesuai materi pokok,
mendengar, dan berdiskusi baik dengan tenaga pengajar
maupun sesama peserta tentang materi pokok, melakukan
simulasi, menonton film pendek.
Di penghujung pembelajaran, peserta menunjukkan
kompetensinya dalam mengidentifikasi potensi diri yang
relevan dengan kepemimpinan.

Perkalan No. 13 Tahun 2014

 Untuk memperoleh hasil belajar pada mata Diklat ini,
peserta melalui serangkaian pengalaman belajar, mulai
dari membaca bahan bacaan sesuai materi pokok,
mendengar, dan berdiskusi baik dengan tenaga pengajar
maupun sesama peserta tentang materi pokok, melakukan
simulasi, menonton film pendek.
Di penghujung pembelajaran, peserta menunjukkan
kompetensinya dalam mengidentifikasi potensi diri yang
relevan dengan kepemimpinan.

Perkalan No. 13 Tahun 2014

Media yang dipergunakan dalam Mata Diklat ini adalah :
1. Bahan bacaan;
2. Bahan tayang;
3. Games;
4. Kasus;
5. Film pendek;
6. Data statistik.

Perkalan No. 13 Tahun 2014

 Ceramah Interaktif
Tanya Jawab/diskusi
Latihan/Quesionairs/Test
Simulasi/Role Play
Video Session
Relaksasi Session
Coaching/counseling
PENGENALAN dan PENGUKURAN
POTENSI DIRI ADALAH:
SUATU PROSES YANG DILAKUKAN OLEH
SETIAP MANUSIA DENGAN SENGAJA DAN
TERUS MENERUS UNTUK MENGENALI,
MENGUKUR DAN MENGOPTIMALISASI
KEMAMPUAN BERFIKIR, MEMATANGKAN
EMOSI SERTA POTENSI FISIK.
 TO POTENT  POWERFUL /
KEKUATAN
 MERUPAKAN SALAH SATU
PEMBEDA ANTARA SATU DENGAN
YANG LAIN.
1. KEMAMPUAN DASAR, SEPERTI TINGKAT INTEGENSIA,
KEMAMPUAN ABSTRAKSI, LOGIKA & DAYA TANGKAP.
2. SIKAP KERJA SEPERTI KETEKUNAN, KETELITIAN,
TEMPO KERJA DAN TAHAN TERHADAP STRESS.
3. KEPRIBADIAN, YAITU POLA MENYELURUH SEMUA
KEMAMPUAN, PERBUATAN SERTA KEBIASAAN
SESEORANG BAIK YANG JASMANIAH, MENTAL,
ROHANI, EMOSIONAL MAUPUN SOSIAL YG
SEMUANYA TELAH DITATA DLM CARA YG KHAS
DIBAWAH ANEKA PENGARUH DARI LUAR  POLA
TINGKAH LAKU DALAM USAHANYA MENJADI MANUSIA
15
 POTENSI P
1. NATURAL : E K
• FISIK.
R I
• PSICHOLOGIS
• ABILITAS N
 IQ I
 EQ • KAPABILITAS E
 SQ • PERSONALITY L R
 TALENT A J
2. ARTIFISIAL : A
K
 ILMU
 PENGALAMAN U
 BUDAYA
 NILAI
• BEHAVOIUR FROM THE HEAD
 DLL
• BEHAVIOUR FROM THE HEART
• BEHAVIOUR FROM THE HAND
 TERWUJUDNYA PERSONAL MASTERY
SEHINGGA DAPAT MENDORONG DAN
MENINGKATKAN PERTUMBUHAN PRIBADI
DEMI KEMAJUAN BELAJAR YANG PADA
AKHIRNYA MEMBENTUK PRIBADI YANG
MANTAP DAN SUKSES.

 PRIBADI YG SUKSES ADALAH YANG MAMPU TAMPIL

SEBAGAI PEMENANG DGN MENGALAH KAN SEMUA
UNSUR NEGATIF PD DIRINYA.

 PRIBADI YG MANTAP ADALAH PRIBADI YANG

DEWASA SECARA MENTAL.
18
19
Memiliki integritas pribadi yang kokoh
Terbuka
Mampu menerima kritik
Mampu memahami orang lain dengan baik
Terinspirasi oleh VISI
Mengenal dirinya dengan baik
Memiliki kecerdasan spiritual yang baik
Mengupayakan yang terbaik bagi diri
sendiri maupun bagi orang lain.
Mengamalkan nilai-nilai ruhaniah
21
1. Pengukuran Individual (Self Assesment)
2. Umpan Balik (Feedback)
3. Pengukuran Potensi Diri
(menggunakan Instrumen Tertentu)
Adalah pemeriksaan keadaan
mental diri sendiri (W. Wundt)
  Penonton
People who watch things happen
 Obyek
People to whom things happen
 Buta
People who don”t know what is happening
 Pelaku
People who make things happen

The Winner The Loser

Positive Negative
Self Image
Self Image Self Image
25
Yakin terhadap kekuasaan Allah
Mampu mengatasi masalah
Menyadari adanya perbedaan
Mampu melihat kekurangan dan berusaha
memperbaiki diri
Mampu tampil prima
Pengetahuan luas dalam bidangnya
Peka terhadap kebutuhan orang lain
Memiliki harapan realistis
Penghargaan diri yang sehat
Menerima dan memberi umpan balik secara efektif.
Tidak mau memberi dan menerima umpan balik
Kaku terhadap pendapat sendiri meskipun salah
Suka mengeluh, mencela atau meremehken pihak lain
Tdk sanggup mengungkapkan penghargaan terhadap
kelebihan orang lain
Pesimis terhadap kompetisi
Menghindari dialog terbuka
Tidak mau meningkatkan potensi dirinya.
“Hold on ! You can’t all have the front seat!”

SAM SWAMINATHAN, Center for Creative Thinking, http://www.ccthinking.com

 HASIL BELAJAR PENGENALAN POTENSI DIRI
DIKLATPIM TINGKAT IV

Setelah mengikuti pembelajaran ini para peserta

diharapkan mampu mengenali potensi dirinya yang
relevan dengan kepemimpinan perubahan
sehingga dapat melakukan inovasi dalam
pengelolaan kegiatan organisasi pada unit
kerjanya
INSPIRASI:

“For innovation to flourish, organizations must create an

environment that fosters creativity; bringing together multi-
talented groups of people who work in close collaboration
together—exchanging knowledge, ideas and shaping the
direction of the future.”

Sumber:
http://www.creativityatwork.com/
 PENGERTIAN “LEADERSHIP”
"Leadership is a function of knowing yourself,
having a vision that is well communicated,
building trust among colleagues, and taking
effective action to realize your own
leadership potential."
Warren Bennis
 Leadership Traits and Skills
Traits
• Adaptable to situations
• Alert to social environment
• Ambitious and achievement orientated
• Assertive
• Cooperative
• Decisive
• Dependable
• Dominant (desire to influence others)
• Energetic (high activity level)
• Persistent
• Self-confident
• Tolerant of stress
• Willing to assume responsibility
Skills
• Clever (intelligent)
• Conceptually skilled
• Creative
• Diplomatic and tactful
• Fluent in speaking
• Knowledgeable about group task
• Organised (administrative ability)
• Persuasive
• Socially skilled
Stogdill, 1974
Leaders will also use:
Integrity, Honesty, Compassion,
Humility
 KEPEMIMPINAN TRANSFORMATIONAL
• Para pemimpin menginspirasi setiap orang,
membangun kepercayaan, memacu kreativitas dan
pengembangan diri setiap anggotanya.

• Setiap individu mengembangkan “sense of purpose”

untuk memberi manfaat bagi kelompok, organisasi,
atau masyarakat di sekitarnya. Hal ini melebihi
kepentingan pribadinya bahkan harapan tentang
adanya pertukaran antara imbalan atau pengakuan
dengan loyalitas.
(Bass and Avolio, 1994)
SAM SWAMINATHAN, Center for Creative Thinking, http://www.ccthinking.com
 PEGAWAI BERPOTENSI TINGGI
(A HIGH-POTENTIAL EMPLOYEE)

Seseorang dengan kemampuan (ability), keterlibatan

(engagement), dan aspirasi (aspiration) untuk maju dan
berhasil dalam peranan yang lebih senior dan kritis.
(Someone with the ability, engagement, and aspiration to
rise to and succeed in a more senior, more critical role)

(Corporate Leadership Council)

MODEL PEGAWAI BERPOTENSI TINGGI

Aspirasi

Kemampuan Keterlibatan
(Ability) (Engagement)