Pertemuan II
Semester 4
SEJARAH &
PERKEMBANGAN EPIDEMIOLOGI
Winda Irwanti
STIKES ALMA ATA YOGYAKARTA
KUIS
• Diskusikan dengan cara berkelompok,
penyebab dari transisi epidemiologi. 1
kelompok 5 orang,
• Diskusikan penyebabnya minimal 2.
1. Kejadian bersejarah dalam epidemiologi
2. Pola-pola penyakit
3. Transisi epidemiologi
KEJADIAN BERSEJARAH DALAM
EPIDEMIOLOGI
Kejadian-kejadian bersejarah yang menjadi
tonggak berdirinya ilmu epidemiologi tidak
hanya dari penelitian besar, tetapi juga dari
penelitian-penelitian kecil yang berkontribusi
besar untuk melindungi kesehatan populasi.
Hippocrates, 460-377 SM
• Ahli Epidemiologi Pertama.
• Transisi epidemiologi:
perubahan distribusi penyakit dan faktor-
faktor penyebab penyakit yang terkait, yang
melahirkan masalah epidemiologi baru.
• Dengan kata lain,
Pergeseran tipe penyakit, dari menular/infeksi
(communicable disease) : kolera, demam,
malaria, tifus, TBC menjadi penyakit tidak
menular (non communicable disease) :
jantung, stroke, kanker, diabetes.
Transisi Epidemiologi di Indonesia
ditandai dengan:
1. Peningkatan prevalensi penyakit tidak
menular.
dahulu prev. tertinggi pada penyakit
menular,
sekarang prev. penyakit jantung
meningkat pesat, menduduki 10 besar.
2. Swastanisasi bidang kesehatan.
Muncul pusat pelayanan kesehatan swasta
karena lebih banyak orang yang mau untuk
membayar mahal demi kesehatannya.
Penyebab
1. Perubahan struktur masyarakat dari agraris
ke industri.
2. Kemajuan teknologi yang menyebabkan gaya
hidup sedentary.
3. Perubahan struktur penduduk (demografi),
dimana terjadi peningkatan penduduk usia
tua, dan penurunan penduduk usia muda,
disebabkan karena keberhasilan KB.
4. Peningkatan pelayanan kesehatan dalam
memberantas penyakit infeksi dan
peningkatan life expentancy.
4. Perbaikan higiene sanitasi lingkungan.
penyediaan air bersih, peningkatan
higienitas makanan, dan tempat tinggal
(menyebabkan penurunan penyakit
waterborne, airborne, dan foodborne disease).
TERIMAKASIH