PENG-APLIKASIAN

METODOLOGI PENAFSIRAN
AYAT AL-QURAN
DALAM SAINS

KELOMPOK
1. MUHAMMAD IMANUDIN ( (18630019)
2. DIMAS ALFIANSYAH PERDHANA (18630020)
DIMENSI SAINS DALAM AL-QURAN

• Menurut Ahli :
1. Baiquni : Himpunan pengetahuan manusia tentang alam, melalui penyimpulan secara rasional
mengenai hasil hasil analisis dari data observasi gejala alam
2. Syekh Thantawi jauhari : jika ayat ayat yang membicarakan ilmu pengetahuan lebih banyak jumlahnya
dibandingkan ayat-ayat syariah
3. Dr Mahdi Ghulsyani : bahwa kata al-ilm dan kata jadiannya digunakan lebih dari 780 kali.
4. Fungsi Al-Quran diturunkan ke dunia ini adalah sebagai penuntun, petunjuk dan pedoman bagi umat
manusia untuk mengelola alam serta mengatur tata kehidupan. Al-Quran diturunkan untuk
menjelaskan segala sesuatu, menjadi penerang, serta rahmat dan kabar gembira bagi orang-orang
beriman.
CONTOH PENGAPLIKASIAN SAINS DALAM ALQURAN

1. Penemuan struktur terkecuil

• Umumnya pada jaman dulu dikenal dengan sebutan teori atom (Atomisme) berasal dari tokoh yunani
bernama Democritus sekitar 23 abad lalu. Dalam buku Alquran vs Sains modern, Dr Zakir Naik, karya
Ramadhani dkk. Namun kepercayaan bahwa atom adalah unit terkecil telah terpecahkan di abad 20 dan
ditolek oleh Surah Saba’ Ayat 3.
• "Dan orang-orang yang kafir berkata: "Hari berbangkit itu tidak akan datang kepada kami". Katakanlah:
"Pasti datang, demi Tuhanku Yang Mengetahui yang ghaib, sesungguhnya kiamat itu pasti akan datang
kepadamu. Tidak ada tersembunyi daripada-Nya sebesar zarrah pun yang ada di langit dan yang ada di
Bumi dan tidak ada (pula) yang lebih kecil dari itu dan yang lebih besar, melainkan tersebut dalam Kitab
yang nyata (Lauh Mahfuzh),"
2. Penemuan benda terkuat
• Salah satu fenomena itu adalah besi yang menjadi nama salah satu surat ke 57 dalam al Qur’an dan
disebutkan dalam ayat ke 25.
• “... Dan Kami ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi
manusia, (supaya mereka mempergunakan besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong
(agama)-Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya. …”.
• Dalam ayat tersebut digambarkan bahwa besi memiliki kekuatan yang disebutkan oleh Allah dengan
kekuatan yang hebat (syadid) dan banyak manfaatnya untuk manusia.
3. Pengembangan IPA oleh Muslim
• “Sesungguhnya kami telah mengutus rasul-rasul kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan
telah kami turunkan bersama mereka al-kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat
melaksanakan keadilan. Dan kami ciptakan/turunkan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat
dan berbagai manfaat bagi manusia (supaya mereka mempergunakan besi itu), dan supaya Allah
mengetahui siapa yang menolong (agama)-Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya.
Sesungguhnya Allah Mahakuat lagi Maha Perkasa” (Al-Hadid:25)
• Yang mendasari perkembangan IPA ini adalah Sebagaimana penemuan astronomi modern bahwa logam
besi ditemukan di bumi berasal dari bintang bintang raksasa di angkasa luar, yang terkandung dari
dalam inti setiap bintang bintang yg jauh lebih besar dari matahari, kemudian jumlah besi memebuhi
batas kemudian bintang tak mampu lagi menanggungnya dan akhirnya meledak kemudian menyebar,
hal ini menunjukkan logam besi tidak terbentuk dari bumi melainkan dari ruang angkasa.