Anda di halaman 1dari 19

Etika Lingkungan: Harapan Etika

• Aktifitas perusahaan menyebabkan masalah


lingkungan yang serius
• Bumi adalah tempat tinggal kehidupan.
Rusaknya bumi menyebabkan ancaman serius
bagi manusia. Masyarakat global mulai
mengancam perusahaan2 yang menyebabkan
masalah bagi bumi.
• Jika masalah lingkungan tidak diperhatikan
oleh perusahaan, maka para pemangku
kepentingan terutama investor dan konsumen
mengancam keberlangsungan perusahaan.
Etika lingkungan untuk bisnis
• Kepentingan stake holder menjadi kunci going
concern perusahaan. tujuan jangka panjang
strategis membutuhkan dukungan key
stakeholder
Credibility, company
Trust and corporate
reputation, competitive
values
advantage

• Direktur diharapkan untuk mengelola


perusahaan nya secara etis.
• INGATTT!! STAKEHOLDER SANGAT
MEMPERHATIKAN ISU ETIKA
Kepedulian lingkungan
• Akhir2 ini, kepekaan individu terhadap
lingkungan nya semakin meningkat. Limbah,
udara yang tercemar, keamanan pekerja,
menjadi perhatian sosial dan negara.
• Dimulai dari aktivitis, UU lingkungan,
kesepakatan antar negara mengenai isu
lingkungan, memaksa perusahaan untuk
meningkatkan standar keamanan limbahnya.
• Jika tidak mengindahkan isu lingkungan ini,
siap2 perusahaan akan MATI.
SENSITIVITAS MORAL
• Moral menjadi isu penting bagi perusahaan.
misalnya: isu anak menjadi buruh,
penggunaaan hewan untuk eksperimen,
kesamaan hak laki2 dan perempuan,
keamanan konsumen.
• Sensitivitas moral perlu diperhatikan
perusahaan karna pemegang saham dan
konsumen sangat memperhatikan isu ini.
• “perusahaan yang baik adalah perusahaan
yang tidak hanya peduli dengan laba nya. Tapi
juga peduli dengan lingkungannya”
• “bumi ini untuk manusia. Kehancuran bumi
berarti kehancuran manusia” “world going
concern means company going concern”
Bad judgments and activist
shareholder
• Pada dasarnya, individu itu baik dan
menginginkan kebaikan.
• Penilaian yang buruk terhadap perusahaan,
mengakibatkan konsumen dan pemegang
saham “ogah” terhadap produk atau investasi
yang ditawarkan.
• Contoh: nestle, nike,..
Bad judgments and activist
shareholder
• Ethical consumer and ethical investor. Dua
ethical manner yang perlu diperhatikan
perusahaan
Misalnya: hiring and treatment women,
environmental management, charity, staff
politeness, labor, candor at answering
questions.
*perusahaan dengan aktivitas membahayakan,
seperti perusahaan rokok, senjata atom,
menggunakan hewan untuk test => hati2
* Index of ethical company
Ekonomi dan tekanan kompetitif
• Tekanan ekonomi sering membuat
perusahaan berfikir pendek dan memicu kasus
penyimpangan lingkungan dan keuangan
Expectation gap and credibility gap
• Banyaknya perusahaan yang tumbang
menyebabkan masyarakat menjadi sinis
dengan integritas perusahaan (expectation
gap = apa yang diharapkan masyarakat dan
laporan keuangan berbeda)
• Penyimpangan keuangan menyebabkan krisis
kepercayaan terhadap pelaporan dan tata
kelola perusahaan (credibility gap)
hasil
• Kegagalan tata kelola dan penilaian resiko
perusahaan telah membawa kerugian yang
sangat besar bagi stakeholder
• Perlu suatu upaya yang ditunjukkan dalam
undang-undang dan peraturan pemerintah
atau lembaga terkait untuk merubah tata
kelola dan praktik manajemen (SOX 2002 =
IFRS dan kode etik akuntan profesional atau
ISA)
Harapan baru untuk bisnis
• Bisnis ada untuk melayani masyarakat.
Memperoleh laba sebesar2 nya boleh, asalkan
sesuai dengan aturan masyarakat dan negara.
• Jika prioritas hanya laba?? Dalam jangka
pendek perusahaan mungkin baik2 saja,
dalam jangka panjang perusahaan bisa
terkena masalah besar
• Perusahaan yang memiliki etika, mungkin
memperoleh laba kecil di tahun2 awal, namun
dalam jangka panjang, perusahaan akan
survive
Perkembangan: munculnya model tata
kelola dan akuntabilitas baru
• Perusahaan sadar akan tindakan etis mereka =
mendorong perusahaan memiliki kode etik,
mulai dari karyawan hingga direktur
• Menanamkan kode etik dengan budaya
perusahaan
Perusahaan: akuntabilitas pada
• Pemegang saham
• Karyawan, pelanggan
• Pemasok
• Pesaing
• Debitur/kreditur
• Pemerintah
• Aktifis
• Lainnya, termasuk media
Kerangka kerja tata kelola perusahaan
• Lihat buku hal 18 figur 1.2
Penentu reputasi perusahaan
• Keandalan
• Tanggung jawab
• Sifat dapat dipercaya
• Kredibilitas

Semenjak thn 1990 an, perusahaan mulai


berorientasi pada resiko. Pendekatan audit
profesional juga berlandaskan resiko. Penilaian
resiko menjadi bagian penting dari proses
manajemen strategis dan oprasional.
Konsep dan persyaratan etika bisnis
• Konsep pemangku kepentingan
• Kontrak sosial perusahaan
Pendekatan untuk pengambilan
keputusan etis
• Modified five questions approach
(pengambilan keputusan)
• Modeified moral standard (evaluasi
keputusan)
• Modified pastin approach (praktis dan fokus
pada pemangku kepentingan)
DISKUSI
• APAKAH LUMPUR LAPINDO ITU BENCANA ATAU
KESALAHAN PERUSAHAAN?
• APA ISU ETIKA LINGKUNGAN YANG TERJADI PADA
KASUS INI?
• APA DAMPAK YANG DITERIMA OLEH PT. LAPINDO
BRANTAS SECARA KHUSUS DAN GROUP BAKRIE
SECARA UMUM?
• APAKAH MENURUT SAUDARA TINDAKAN
PEMERINTAH MEMBANTU SECARA FINANSIAL
DAN KEBIJAKAN YANG BERPIHAK KE BAKRIE BISA
DIBENARKAN? JELASKAN ALASAN SAUDARA!
• APA KESIMPULAN SAUDARA MENGENAI KASUS
INI?

Anda mungkin juga menyukai