Anda di halaman 1dari 45

INFEKSI MENULAR SEKSUAL

Disusun Oleh:

Yuyun rani
pengertian
Penyakit kelamin adalah Penyakit yang penularannya
terutama melalui hubungan seksual. Cara hubungan
kelamin tidak hanya terbatas secara genito-genital saja,
tetapi dapat juga secara oro-genital, atau ano-genital,
sehingga kelainan yang timbal akibat penyakit kelamin
tidak terbatas hanya pada daerah genital saja, tetapi
dapat juga pada derah-daerah extra genital.(Ilmu
penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit
FKUI)
KELOMPOK RESIKO TINGGI
•Anak-anak usia remaja
•Pekerja seks komersial
•Pecandu narkotika
•Kaum homoseksual
.(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
Nama penyakit
• V.D(veneral disease)
• S.T.D(Seksually transmitted Diseases
• P.H.S(penyakit hubungan seksual
• S.T.I(seksually transmitted infection)
2.2 FAKTOR PENYEBAB
Peledakan jumlah penduduk
Pergerakan masyarakat yang bertambah dengan berbagai
alasan, misalnya:
– Pekerjaan
– Pariwisata
– Kemajuan sosial ekonomi
perubahan sikap
Kurangnya pendidikan kesehatan dan pendidikan seks
khususnya
seks tanpa pelindung
berganti-ganti pasangan
aktif secara seksual usia dini
2.3 Tanda dan Gejala
• terjadi perubahan pada kulit di sekitar genitalia
• terdapat lesi di sekitar genitalia
• sakit pada saat buang air kecil
• gatal dan nyeri pada alat genitalia dan disekitarnya
• pada wanita terasa sakit dan panas di daerah panggul
• pada pria keluarnya cairan purulen tidak normal melalui uretra
• disuria
• epididimitis dan prostatis
• demam,lemah, nyeri di sekujur tubuh
• hilangnya berat badan
• diare
• http//www.kalbe.co.id/files/cdk/files/06_pencegahandandeteksidini.p
df/06_penegahandandeteksidini.html
MACAM-MACAM INFEKSI MENULAR
SEKSUAL
• disebabkan oleh bakteri: Gonore,Sifilis,
• disebabkan oleh Virus: Herpes
Genitalis,HIV AIDS, kondiloma akuminata
• disebabkan oleh jamur:Kandidiasis vulvo
vaginal,vulvitis
• disebabkan olehprotozoa: trikomoniasis
Gambar genitalia pria penderita
gonore
Gonore

Gonorrhoe adalah IMS yang disebabkan oleh Neisseria gonorrhoe dan


nama awam infeksi ini adalah KENCING NANAH keluhan subjektif
berupa rasa gatal, panas di bagian distal uretra disekitar orifisium
uretra eksternum,kemudian disusul disuria keluar duh tubuh dari
ujung uretra yang kadang-kadang disertai darah dapat pula nyeri pada
saat erksi
http://www.medicinenet.com/gonore_in_women/index.htm

CARA PENULARAN
Hubungan seksual tanpa menggunakan pelindung (kondom)
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)

DIAGNOSA
Terdiri atas beberapa tahapan
Tes oksidasi,tes fermentasi,tes beta-laktamase,tes thomson
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
PENGOBATAN
Macam-macam obat yang dapat dipakai antara laiin
penisilin, Ampisilin dan Amoksilin, Sefalosporin, Spektinomisin,
kanamisin, Tiamvenikol, dan Kuinolon
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
KOMPLIKASI
Gonore juga dapat menimbulkan komplikasi berupa Prostatitis
epidimitis yang dapat menimbulkan infertilitas.dapat juga infeksi
sistemik ke sendi,jantung,selaput otak dan lain-lain.pada ibu hamil
bila tidak di obati saat melahirkan mata bayi dapat terinfeksi dan
mengalami kebutaan
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
PENCEGAHAN
Melakukan pemeriksaan secara
rutin dan tidak berganti
pasangan, hubungan seksual
yang aman dan tetap menjaga
kebersihan daerah genitalia
(Infeksi Menular
Seksual.2005.Jakarta.balai
Penerbit FKUI)
Gambar genitalia pria dan wanita
penderita sifilis
sifilis
Syipilis disebabkan oleh Spirochete treponema pallidumyang dapat
menyerang peredaran darah, syaraf. Infeksi ini bersifat kronis dan
menahun yang lebih dikenal sebagai RAJA SINGA yamg masuk
kedalam tubuh melalui membrane mukosa atau kulit selama
melakukan hubungan seksual.
http://www.medicinenet.com/sifilis_in_women/index.htm
CARA PENULARAN
Terjadi kontak langsung pada luka dan kulit orang yang terinfeksi
sehingga bakteri dapat masuk ke tubuh manusia dan pada saat
hubungan seksual melalui lendir vagina,anus dan mulut
http://www.medicinenet.com/sifilis_in_women/index.htm
DIAGNOSA
Terdiri dari berbagai tes yaitu pemeriksaan T.pallidum, Tes
Serologik Sifilis(T.S.S) dan pemeriksaan yang
lain(HISTOPATOLOGI,IMUNOLOGI)
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
PENGOBATAN
Pengobatannya dengan cara menyuntikan PENSILIN dan
menerapkan pola hubungan seksual yang aman dan sehat dan
bagi penderita yang alergi pensilin dapat diganti dengan
eriromycyne atau tetrasiklin
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
KOMPLIKASI
• Tahap 1: Pada pria terjadi edema pada glans penis dan uleserasi
pada labia mayor untuk wanita
• Tahap 2: timbul kondiloma akuminata basah yang menyebarkan
infeksi sampai ke SSP, mata dan bagian Visera
• Tahap 3: mengakibatkan Stroke(neurosefipis) dan perubahan
kepribadian
• http://www.medicinenet.com/sifilis_in_women/index.htm
PENCEGAHAN
• Hindari kontak langsung dan tidak melakukuan hubungan suami istri
sekalipun dengan pelindung karena kondom tidak akan melindungi
karena kadang bintil sifilis menyebar ke seluruh tubuh
• (Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
3. Herpes Genitalis
gambar genitalia wanita penderita herpes genitalis
Herpes Genitalis disebabkan oleh herpes Genitalis Virus(HSV) dengan
gejala khas berupa vesikel yang berkelompok dengan dasar eritmia
dan bersifat rekurens
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
CARA PENULARAN
Infeksi ini dapat menular melalui sentuhan serta adanya tranmisi
kontak langsung misalnya saat berciuman dan melakukan hubungan
seksual dan bertukar pakaian dengan penderita infeksi herpes simplek
virus
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
DIAGNOSA
Melakukan pemeriksaan dan uji laboratorium terhadap bintil herpes
yang paling sederhana adalah tes Tzank yang diwarnai dengan
pengecatan Giemsa atau Wrightatau dengan tes imunologik dengan
menggunakan antibodi poliklonal atau monoklonal misalnya teknik
pemeriksaan imunoflouresensi,dan ELISA
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
PENGOBATAN
Pengobatan dapat dibagi menjadi 3 kategori yaitu
profilaksis,pengobatan non-spesifik( dengan menggunakan zat
pengering yang bersifat antiseptik yaitu yodium,providon dan
antibiotika atau kotrimoksasol untuk mencegah infeksi sekunder )dan
pengobatan spesifik(obat anti virus yang dipakai ialah asiklovir dan
valasiklovir serta femsiklovir)
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
KOMPLIKASI
Komplikasi pada kehamilan dapat mengakibatkan abortus/malformasi
kongenital berupa mikroensefali dan pada bayi baru ahir dapat tejadi
infeksi berat,keratokonjungtivitis dan bahkan lahir mati.
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
PENCEGAHAN
Menghindari kontak langsung atau melakukan hubungan seksual
tanpa pelindung dengan penderita, meningkatkan daya tahan tubuh
rajin berolahraga dan menjaga kebersihan tubuh
Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
AIDS
gambar pendeita AIDS
Acquired immunodeficiency syndrome) adalah sindrom dengan
gejala infeksi oportunistik atau kanker tertentu akibat
menurunnya system kekebalan tubuh oleh infeksi HIV( human
immunodeficiency Virus) (Infeksi Menular
Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
CARA PENULARAN

Penularan HIV kepada orang lain dapat melalui hubungan


seksual (berganit-ganti pasangan),melalui darah atau produk
darahnya(secara suntikan, tranfusi dan transplantasi organ dari
sipengidap HIV) dan melalui proses melahirkan dari ibu
sipengidap HIV kepada janin atau bayinya tetapi HIV tidak dapat
ditransmisi melalui kontak didalam rumah, sekolah atau tempat
kerja .
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105/105)
DIAGNOSA
Diagnosis dini dapat ditegakan melalui pemeriksaan laboratorium
dilakukan dengan 2 metode:
Langsung: isolasi virus dari sampel yang dilakukan dengan
menggunakan mikroskop elektron dan salah satu cara deteksi
antigen virus yang makin populer belakangan ini ialah
Polymerase Chain Reaction(PCR)
Tidak Langsung: dengan melihat respon zat anti spesifik,
misalnya dengan
ELISA,Westernblot,immunoflourescentassay(IFA)atau
radioimmunoprecipitation assay(RIPA)
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
PENGOBATAN
Aids sampai sekarang biasanya berakhir dengan kematian,
pengobatan untuk penyembuhan samapi sat ini belum ada. (Ilmu
penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
KOMPLIKASI
Terdapat sejumlah penyakit yang umumnya berkembang dalam
tubuh manusia dengan sistem kekebalan tubuh yang inadekuat
oleh HIV diantaranya adalah pneumonia(PCP),TBC, kenker
kulit,herpes simplek dan lain-lain
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
PENCEGAHAN
hindari kontak seksual dengan orang yang menderita AIDS dan
orang yang sering menggunakan obat melalui intravena.
mitra seksual múltiple atau hubungan seksual dengan orang yang
mempunyai banyak teman kencan seksual, memberikan
kemungkinan lebih besar mendapat AIDS
hilangkan kebiasaan menggunakan jarum suntik bersama
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
Gambar bakteri klamidia
Klamidia disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Yang
hidup dan berkembang dalam tubuh manusia.
Pada pria biasanya terjadi peradangan pada saluran
kencing,demam, keluarnya cairan pada ujung penis dan rasa
sakit pada buah pelir
Sedangkan pada wanita adanya keputihan dan infeksi saluran
kemih dan leher rahim, panas saat berkemih,
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105/105)
CARA PENULARAN
Hubungan seksual tanpa adanya pelindung(kondom) dan
mengabaikan seks yang aman dan sehat
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105/105)
DIAGNOSA
Melakukan tes urin dan penyekaan vagina atau menggunakan
lendir vagina(pada wanita) dan juga dengan pap smear, dan
tes pada ujung penis(pada pria)
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105/105)
PENGOBATAN
Pengobatan dilakukan dengan menggunakan antibiotik secara
teratur dan menjaga kebersihan di sekitar alat kelamin
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105/105)
KOMPLIKASI
Komplikasi dari infeksi ini hádala kesuburan, radang panggul
yang disebabkan infeksi leher rahim dan ada kemungkinan
menginfeksi mata
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105/105)
PENCEGAHAN
Klamidia dapat dicegah dengan menerapakan hubungan
seksual yang aman dan sehat, dan menjaga kebersihan alat
kelamin
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105/105)
Gambar genitalia wanita penderita
trikomoniasis
trikomoniasis adalah penyaikit yang diinfeksi oleh protozoa yang
disebabkan oleh Trikomonas vaginalis yang bersifata patogen pada
manusia yang ditemukan pada permukaan sel epitel vagina dan uretra
pada wanita sedangkan pada pria uretra,kelenjar prostat dan vesícula
seminalis. Sehingga adanya Keputihan, tidak nyaman saat
berhubungan seks, sakit saat berkemih, rasa gatal
di sekitar vagina
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
CARA PENULARAN
Penularan umumnya melalui hubungan seksual atau kelamin, (
Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
DIAGNOSA
Untuk mendiagnosis misalnya dengan pemeriksaan mikroskopik
sedíaan basah atau pada biakan duh tubuh penderita
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
PENGOBATAN
Pengobatan dapat diberikan secara topikal dan sistemik
Secara topikal dapat berupa:
Bahan berupa supositorio,bubuk yang bersifat
trikomonisidal
Jel dan krim yang bersifat trikomonisidal
Secara sistemik atau oral
Obat yang sering digunakan tergolong derivat
nitromidazol seperti:
Metronidazol,Nimorazol, tinidazol, omidazol
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit
FKUI
KOMPLIKASI
Komplikasi Trikomoniasis pada wanita diantaranya yaitu vaginitis,
uteritos, bhartolinitis, skenitis sedangkan pada pria uretritis,
prostatis, disuria, poliuria, sekret uretra mukoid atau mukopurulen
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
PENCEGAHAN
menerapakan hubungan seksual yang aman dan sehat, dan
menjaga kebersihan alat kelamin
pada pemerikssan dan pengobatan terhadap pasangan seksuak
untuk mencegah terjadinya infeksi pingpong
jangan melakukan hubungan seksual selama pengobatan sebelum
dinyatakan sembuh
hindari menggunakan barang-barang yang mudah menimbulkan
tranmisi
(Ilmu penyakit kulit dan kelamin.2000.Jakarta.Balai penerbit FKUI)
Gambar genitalia wanita penderita
kondiloma akuminata
kondiloma akuminata adalah infeksi menular seksual
yang disebabkan oleh virus human papiloma virus(HPV)
tipe tertentu dengan kelainan pada kulit dan mukosa
yang biasa disebut dengan kutil kelamin atau jengger
ayam
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit
FKUI)
CARA PENULARAN
Cara penularannya jira terjadi kontak fisik secara
langsung (berhubungan seksual) dengan penderita
bahkan hanya menyentuhnya dapat terinfeksi.
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105/10)
DIAGNOSA
Diagnosanya dengan cara:
Tes asam asetat: bubuhkan asam asetat 5% dengan cooton
bud pada lesi yang dicurigai. Dalam beberapa menit lesi akan
berubah warna menjadi putih(acetowhite)
Kolposkopi: merupakan tindakan rutin yang dilakukan di
bagian kebidanan. Pemeriksaan ini terutama berguna untuk
melihat lesi subklinis
Pemeriksaan histopatologi: pada KA yang eksofitik,
pemeriksaan dengan mikroskop cahaya akan memperlihatkan
bambaran papilomatosis, akantosis, rete ridges yang
memanjang dan menebal,parakeratosis dan vakuolisasi pada
sitoplasma(koilositosis)
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
PENGOBATAN
Ada beberapa cara pengobatan KA yaitu dengan kemoterapi,
tindakan bedah dan imunoterapi. Pemilihan pengobatan
tergantung pada besar, lokalisasi, jenis dan jumlah lesi serta
keterampilan dokter yang melakukan pengobatan
Kemoterapi : dengan menggunakan Tinktura podofilin 15-25%,
podofilotoksin 0.5%, asam trikloroasetat 50%, dan krim 5-
fuorourasil 1-5%
Tindakan bedah:bedah skalpek, bedah listrik, bedah beku
(nitrogen cair dan dinatrium oksida cair)
Interferon
Immunoterapi
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
KOMPLIKASI
KA akan lebih kompleks bila terdapat di cervix(leer
rahim) karena bisa menjadi pertanda adanya satu
atau lebih HPV yang bisa mengarah pada ca-cervix
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105
/105)
PENCEGAHAN
Pencegahan KA yang infeksius dapat melalui
tindakan seperti gunakanlah pelindung pada saat
melakukan hubungan seksual dengan penderita KA,
dan menjaga sistem immun tubuh, istirahat cukup,
olahraga secara teratur dan memakan makanan
yang bergizi
(http://www.geocities.com/HotSpring/article/view/105
/105)
Gambar genitalia wanita penderita
kandidiasis vulvovaginal
Kandidiasis Vulvo Vaginal(KVV) adalah infeksi vagina oleh
kandida khususnya albicans, yang menyebabkan adanya
keputihan yang banyak. Infeksi kandida dapat mencapai liang
senggama terutama di daerah perineal yang banyak menyerang
wanita usia subur infeksi ini dapat timbal karena penggunaan
sabun dan parfum untuk vagina, celana dalam yang ketat atau
longgar dan bukan dari bahan katun atau dari alat kontrasepsi
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
CARA PENULARAN
Hubungan seksual tanpa menggunakan pelindung
DIAGNOSA
Dengan menggunakan pemeriksaan mikroskopik dari sekret
vagina dengan cedían basah KOH 10% atau dengan pewarnaan
gram
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
PENGOBATAN
Pengobatan dengan menggunakan obat anti kandida topikal
krem maupun tablet vaginal.
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
KOMPLIKASI
KVV jarang menimbulkan komplikasi. Tapi KVV gestational
bersiko untuk neonatus yang menyebabkan infeksi aliran darah
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
PENCEGAHAN
Hindari pemakaian sabun dan parfum untuk vagina, gunakan
celana dalam dari bahan katun tidak ketat dan longgar dan
selalu menjaga kesehatan dan kebersihan pada organ intim
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit FKUI)
Gambar genitalia wanita penderita vulvitis
Vulvitis adalah iritasi atau inflamasi pada kulit
daerah vulva dan vagina. Iritasi ini dapat
menyebabkan terjadinya:
• gatal-gatal (45-58%) di sekitar daerah labia mayora
(bibir vagina besar), labia minor dan daerah perineal
(daerah perbatsan antara vagina dan anus)
• kemerahan dan rasa seperti terbakar pada kulit
(82%)
• rasa tidak nyaman pada kulit terutama pada saat
atau setelah buang air kecil
• banyaknya lendir yang keluar dari vagina (62-92%)
• Gangguannya dapat berupa:
(a) Infeksi oleh bakteri, jamur, virus, dan parasit lainnya baik
karena kurangnya kepedulian menjaga kebersihan vulva dan
vagina juga oleh penyakit menular lainnya.
(b) Penggunaan bahan-bahan kimia yang terdapat pada sabun
mandi, parfum, dan lainnya yang digunakan pada vulva dan
vagina. Hal ini dapat mengaibatkan iritasi jaringan sekitar dan
dapat mempermudah terkena vulvovaginitis.
(c) Kebiasaan sehari-hari seperti pengunaan baju basah,
pengunaan celana dalam terlalu ketat, celana dalam kurang
bersih, dan kebiasaan membersihkan anus sehabis BAB yang
tidak tepat.
• http://www.medicinenet.com/syphilis_in_women/index.htm

Johnstone, Joley. Vulvovaginitis Last review: August 28, 2007.


[www.aboutkidshealth.ca/HealthAZ/Vulvovaginitis.aspx]
CARA PENULARAN
Hubungan seksual tanpa Menggunakan kondom
(pelindung) dengan penderita
http://www.medicinenet.com/vulvitis_in_women/index.ht
m
Johnstone, Joley. Vulvitis Last review: August 28, 2007.
[www.aboutkidshealth.ca/HealthAZ/Vulvovaginitis.aspx]
DIAGNOSA
Dengan menggunakan pemeriksaan mikroskopik dari
sekret vagina dengan cedían basah KOH 10% atau
dengan pewarnaan gram
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit
FKUI)
PENGOBATAN
Pengunaan antibiotika dan obat lainnya kadang memang diperlukan
untuk mengobati vulvitis. Oleh karena itu, sebaiknya hubungi dokter
untuk pemeriksaan lebih lanjut. Namun, perubahan perilaku juga
diperlukan. Bila hal ini terjadi pada anak kecil, ibu harus membantu
anaknya dalam mengubah perilaku dan melatihnya untuk
membiasakan diri:
-Pengunaan celana dalam yang bersih, tidak ketat, dan kering
Sebaiknya dibiasakan untuk mengganti celana dalam minimal 2x
sehari.
- Membersihkan diri setelah buang air kecil dan buang air besar.
Membersihkan diri setelah buang air besar harus dilakukan dari
arah depan ke belakang dan tidak boleh sebaliknya. Gerakan
sebaliknya akan menyebabkan kumna dari anus berkumpul
disekitar vagina dan mempermudah infeksi.
-Mandi
Mandi minimal 2x sehari. Hindari pengunaan sabun mandi dan
parfum dalam membersihkan bagian vulva dan vagina. Bila
anak perempuan anda sedang mengalami vulvovaginitis,
mandilah lebih sering (3x sehari).
- Sesudah mandi
Jangan mengusap bagian valgina terlalu keras.
- Tidak menggunakan tampon yang berparfum
- Menggunakan kondom untuk mencegah penularan penyakit
melalui hubungan seks.
http://www.medicinenet.com/vulvovaginitis_in_women/index.ht
m
Johnstone, Joley. Vulvovaginitis. Last review: August 28, 2007.
[www.aboutkidshealth.ca/HealthAZ/Vulvovaginitis.aspx]
KOMPLIKASI
Vulvitis jarang menimbulkan komplikasi. Tapi
vulvitis gestational bersiko untuk neonatos yang
menyebabkan infeksi aliran darah
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit
FKUI
PENCEGAHAN
Hindari pemakaian sabun dan parfum untuk vagina,
gunakan celana dalam dari bahan katun tidak ketat
dan longgar dan selalu menjaga kesehatan dan
kebersihan pada organ intim
(Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai Penerbit
FKUI)
2.5 PENANGANAN DAN PENCEGAHAN IMS
IMS dapat dicegah dengan cara:
• Pemutusan mata rantai penularan IMS dengan
cara:
– Pencegahan penularan melalui hubungan seksual
– Pencegahan penularan melalui darah dan produk darah
– Pencegahan penularan dari ibu ke anak(perinatal)
• Pemakaian Kondom
• memberikan pendidikan seks Sejas dini
• adanya penyuluhan tentang IMS
PENANGANAN IMS dengan cara:
• Memberikan dukungan pelayanan kesehatan
atau social bagi mereka yang terinfeksi dan
pada keluarganya
• Menyatukan semua sumber daya dan dana
baik nasional maupun internasinal untuk
kegiatan-kegiatan pencegahan dan
penanganan serta pemberantasan IMS
• (Infeksi Menular Seksual.2005.Jakarta.balai
Penerbit FKUI)

Anda mungkin juga menyukai