Anda di halaman 1dari 29

ETIKA UMUM

BY

TEGUH ANINDITO, SKM


TUJUAN INSTRUKSIONAL
UMUM
Setelah menyelesaikan perkuliahan 2
x 50 menit diharapkan mahasiswa
Akper Muhammadiyah Kendal dapat
memahami etika umum
TUJUAN INSTRUKSIONAL
KHUSUS
Setelah menyelesaikan perkuliahan,
mahasiswa diharapkan mampu :
 1. Menjelaskan pengertian etika umum
 2. Menguraikan perkembangan ajaran
moral
 3. Menjelaskan advokasi
 4. Menjelaskan sistem filsafat moral
PENGERTIAN
 Etik atau ethics -kata yunani, yaitu etos
yang artinya adat, kebiasaaan, perilaku,
atau karakter.

 Kamus Webster, etik : ilmu yang


mempelajari tentang apa yang baik dan
buruk secara moral.
KESIMPULAN
 Etika adalah ilmu tentang kesusilaan yang
menentukan bagaimana sepatutnya
manusia hidup di dalam masyarakat yang
menyangkut aturan-aturan atau prinsip-
prinsip yang menentukan tingkah laku yang
benar, yaitu :
1. Baik dan buruk
2. Kewajiban dan tanggung jawab
(Ismani,2001).
PENGGUNAAN UMUM
 Etik mengacu pada metode penyelidikan
yang membantu orang memahami moralitas
perilaku manusia; yaitu, etik adalah studi
moralitas. Etik adalah suatu aktifitas; cara
memandang atau menyelidiki isu tertentu
mengenai perilaku manusia.
 Kedua, etik mengacu pada praktik,
keyakinan, dan standar perilaku kelompok
tertentu (misalnya : etik dokter, etik
perawat).
JENJANG PERKEMBANGAN
AJARAN MORAL
 Ajaran moral merupakan ajaran ttg bagaimana
manusia harus hidup & berbuat agar menjadi
manusia yg baik
 Moral : sistem nilai atau konsensus sosial ttg
motivasi, perilaku & perbuatan manusia yg
dianggap baik atau buruk
 Falsafah moral : penalaran moral yg
menjelaskan mengapa perbuatan tertentu
dinilai baik, perbuatan yg lain dinilai buruk
Falsafah moral menghasilkan teori-teori etika
ADVOKASI
 SERING DIGUNAKAN DLM KONTEKS
HUKUM : PEMBELAAN  HAM
 ANA, 1985 :
MELINDUNGI KLIEN AT MASY THD YAN
KESH DAN KESELAMATAN PRAKTIK
TIDAK SYAH YG TDK KOMPETEN DAN
MELANGGAR ETIKAYG DILAKUKAN
OLEH SIAPAPUN
ALASAN
 POSISI PERAWAT YG MPUNYAI JAM
KERJA 8 – 10 JAM MEMUNGKINKANNYA
MEMP BANYAK WAKTU UTK M’ADAKAN
HUB BAIK DAN MENGETH KEUNIKAN
PASIEN SBG MANUSIA HOLISTIK, SHG
MENEMPATKAN PERAWAT SBG
ADVOKAT PASIEN (CURTIN, 1986)
ETIKA PROFESI
 Etika berbagai profesi digariskan dalam
kode etik yang bersumber dari martabat dan
hak manusia (yang memiliki sikap
menerima) dan kepercayaan dari profesi.
MORAL
 Bahasa latin : adat dan kebiasaan.
Pengertian moral adalah perilaku yang
diharapkan oleh masyarakat yang
merupakan “standar perilaku” dan nilai-nilai”
yang harus diperhatikan bila seseorang
menjadi anggota masyarakat di mana ia
tinggal.
ETIKET
 Adat merupakan sesuatu yang dikenal,
diketahui, diulang, serta menjadi suatu
kebiasaan dalam masyarakat, baik berupa
kata-kata atau suatu bentuk perbuatan yang
nyata.
NILAI
 Poerwadarminta: nilai sebagai sifat-sifat
(hal-hal) yg penting atau berguna bagi
kemanusiaan (ex. Nilai agama)
 Hans Jonas: sesuatu yg ditujukan, nilai
selalu mempunyai dengan jawaban “ya”
konotasi positif
 Kozier: kebebasan pilihan dan kepercayaan
atau perilaku yg sangat berharga bagi
seseorang, objek, ide atau kegiatan.
TUJUAN PENDIDIKAN ETIKA
KEPERAWATAN (National
League for Nursing/ NLN)
 Meningkatkan pengertian tentang hubungan
antar profesi kesh lain & mengerti ttg peran
& fungsi anggota tim kesh tsb.
 Mengembangkan potensi pengambilan
keputusan tentang baik dan buruk yg akan
dipertanggungjawabkan kepada Tuhan
 Mengembangkan sifat pribadi & sikap
profesional
 Mengembangkan pengetahuan &
keterampilan yg penting untuk dasar praktik
kepw profesional
 Memberi kesempatan menerapkan ilmu &
prinsip etik keperawatan dalam praktik &
dalam situasi nyata.
SISTEM FILSAFAT MORAL
 HEDONISME Yunani “ Hedone” = baik apa
yg memuaskan keinginan kita, apa yg
meningkatkan kuantitas kesenangan/
kenikmatan dlm diri kita.
 Hedonisme terkandung kebenaran yg
mendalam ; manusia menurut kodratnya
mencari kesenangan & berupaya
menghindari ketidaksenangan
 Uukuran tindakan baik adalah hedone ;
kenikmatan & kepuasan rasa
EUDEMONISME
 Yunani “ dalam setiap kegiatan manusia
mengejar suatu tujuan Impliksinya : tindakan
dikatakan baik apabila bertujuan untuk
kebaikan /mempunyai tujuan yang baik
UTILITARISME
 Prinsip utilitarisme adalah jelas &
suaturasional tindakan dikatakan baik jika
bermanfaat atau berguna bagi orang lain
Aliran ini banyak yang tidak menerima
karena apa yg bermanfaat bagi seseorang
mungkin tidak bermanfaat bagi orang lain
DEONTOLOGI
 Deontologi : suatu teori atau studi tentang
kewajiban moral. Moralitas dari suatu
keputusan etis yg sepenuhnya terpisah dari
konsekuensinya
 Ex. Seorang perawat yg berkeyakinan
bahwa menyampaikan suatu kebenaran
merupakan hal yg sangat penting & tetap
harus disampaikan, tanpa peduli apakah hal
tersebut mengakibatkan orang lain
tersinggung atau bahkan syok
VITALISME
 Aliran ini menggunakan ukuran bahwa yang
baik adalah yang mencerminkan kekuatan
dan kekuasaan didalam kehidupan manusia
Feodalisme, kolonialisme dan diktator,
merupakan manifestasi dari aliran ini
SOSIOLISME
 Aliran ini menyatakan bahwa masyarakat
yang menentukan baik & buruk tindakan
manusia yang menjadi anggotanya
 Masyarakat baik, anggota baik
 Masalahnya timbul apabila terdapat
perbedaan adat istiadat dengan masyarakat
lain atau ada perbedaan kepentingan dalam
masyarakat
RELIGIOSISME
 Aliran ini menyatakan bahwa apa yang
difirmankan oleh Tuhan adalah baik
 Tindakan manusia yg melaksanakan
perintah Tuhan & menghindari larangan
Tuhan adalah baik
HUMANISME
 Aliran ini menyatakan bahwa yang baik
adalah yg sesuai dengan kodrat/ derajat dan
hak asasi manusia, yaitu tidak mengurangi
atau menentang kemanusiaan, dan sesuai
dengan kata hati manusia yang bertindak.
NATURALISME
 Paham yang berpendirian bahwa setiap bayi
lahir dalam keadaan suci dan dianugerahi
dengan potensi insaniyah yang dapat
berkembang secara alamiah.
 Pendidikan pada dasarnya sekedar
merupakan suatu proses pemberian
kemudahan agar anak berkembang sesuai
dengan kodrat alamiahnya.
Idealisme
 Aliran filsafat yang menganggap bahwa
realitas ini terdiri dari ide-ide, pikiran-pikiran,
akal (mind) atau jiwa (self) dan bukan benda
material dan kekuatan.
RASIONALISME
 Aliran filsafat yang sangat mementingkan
rasio. Dalam rasio terdapat ide-ide dan
dengan itu orang dapat membangun suatu
ilmu pengetahuan tanpa menghiraukan
realitas di luar rasio.
RASIONALISME
 Bahasa Inggris rationalism. Kata ini berakar
dari kata bahasa Latin ratio yang berarti “akal”.
 A.R. Lacey : Rasionalisme adalah sebuah
pandangan yang berpegangan bahwa akal
merupakan sumber bagi pengetahuan dan
pembenaran.
 Rasionalisme merupakan faham atau aliran
atau ajaran yang berdasarkan ratio, ide-ide
yang masuk akal. Selain itu, tidak ada sumber
kebenaran yang hakiki.
PRAGMATISME
 Aliran filsafat yang mengajarkan bahwa
yang benar adalah segala sesuatu yang
membuktikan dirinya sebagai benar dengan
melihat kepada akibat-akibat atau hasilnya
yang bermanfaat secara praktis.D
 Bukan kebenaran objektif dari pengetahuan
yang penting melainkan bagaimana
kegunaan praktis dari pengetahuan kepada
individu-individu.
KESIMPULAN
 Manusia Etik Manusia yg bertingkah laku baik,
memilih : yang etik/etisberbudi luhur
 Bertanggungjawab kepada kata hatinya
menurut petunjuk kata hatinya
 Bertanggungjawab kepada siapapun yg berhak
menuntut jawab dg syah atas tingkah lakunya
 Keyakinan: apa yang dilakukan baik
 Integritas pribadi & tidak terombang ambing
oleh apapun pendiriannya

Anda mungkin juga menyukai