di Indonesia
Oleh :
Budi Pujantoro
SMA Negeri 1 Banjarnegara
Standar Kompetensi
• MENAMPILKAN
• PERAN SERTA
• DALAM UPAYA PEMAJUAN,
• PENGHORMATAN
• DAN PERLINDUNGAN
• HAM.
Kompetensi Dasar
• 3.2. Menampilkan peran serta dalam upaya
pemajuan, penghormatan dan penegakan
HAM di Indonesia.
Landasan Konstitusional
• Pembukaan UUD 1945, alinea I; “…
kemerdekaan adalah hak segala bangsa…”.
• Pasal-pasal UUD 1945( politik, ekonomi, sosial
dan budaya).
Kebijakan Pemerintah
Tentang HAM
• Ketetapan MPR NO. XVII/MPR/1998, tentang Piagam HAM
(13November 1998).
• UU NO. 39/1999, tentang HAM (23 September 1999).
• UU NO. 26/2000,tentang Pengadilan HAM.
• Amandemen UUD 1945 (Pasal 28 A s/d 28 J).
• UU NO. 5/ 1986 JO UU NO. 9/ 2004, PTUN.
• UU NO. 5/ 1998, tentang Ratifikasi Konvensi Anti Penyiksaan,
perlakuan dan pembunuhan yang kejam, tidak manusiawi dan
merendahkan derajat.
• UU NO. 9/ 1998, tentang Kemerdekaan Menyampaikan
Pendapat di Muka Umum.
• UU NO. 9/ 1999, tentang Perlindungan
Konsumen.
• UU NO. 40/ 1999-Pers.
• UU NO. 26/ 2000, tentang Pengadilan HAM.
• UU NO. 23/ 2004, tentang Penghapusan
Kekerasan dalam Rumah Tangga.
Kebijakan Pemerintah
• Lembaga Penegakan HAM:
• KOMNAS HAM ( UU NO.39/ 1999 ).
• PENGADILAN HAM ( UU NO. 26/ 2000 ).
• PENGADILAN Ad Hoc HAM ( sebelum
keluarnya UU NO. 26/2000 ).
• Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi ( Komisi
untuk penyelesaian kasus HAM di luar
pengadilan HAM ).
Contoh Pelanggaran HAM
• Pembunuhan Marsinah.
• Peristiwa Semanggi.
• G 30 S/ PKI 1965.
• Dsb.
Bentuk-bentuk Pelanggaran HAM
di Indonesia
●
Kejahatan Genocide.
●
Kejahatan Kemanusiaan.
Partisipasi Masyarakat
(Penegakan dan perlindungan HAM)
• Menyampaikan laporan atas pelanggaran
HAM.
• Mengajukan perumusan dan kebijakan HAM.
• Melakukan penelitian, pendidikan dan
menyebarluaskan informasi tentang HAM.
• Unsur masyarakat dapat dilibatkan oleh Jaksa
Agung menjadi penyidik Ad Hoc atau
Penuntut Umum Ad Hoc.