Anda di halaman 1dari 11

Pengukuran

Menurut pendapat Dirman (2014) Pengukuran (measurement)


pada umumnya berkaitan dengan masalah kuantitatif untuk
mendapatkan informasi yang diukur. Oleh sebab itu, dalam proses
pengukuran diperlukan alat bantu tertentu.

Adapun contoh pengukuran yaitu:


“Dari 100 butir soal yang diajukan dalam tes,
Ahmad menjawab betul sebanyak 80 butir soal.”
dari contoh tersebut kita pahami bahwa
pengukuran itu sifatnya kuantitatif.
Penilaian
Penilaian adalah proses mengumpulkan informasi/bukti
melalui pengukuran, menafsirkan, mendeskripsikan, dan
menginterpretasikan bukti-bukti hasil pengukuran.
(Permendikbud 2014).

Adapun contoh penilaian yaitu:


“Dari 100 butir soal 80 butir dijawab dengan betul
oleh Ahmad.” Jadi, dapat ditentukan bahwa
Ahmad termasuk anak yang pandai (Penilaian ini
bersifat kualitatif).
Evaluasi Pembelajaran dalam Persepektif
Kurikulum 2013 (Penilaian Otentik)

Penilaian otentik sebagaimana dikemukakan secara umum dalam


Permendiknas Nomor 81A Tahun 2013 adalah proses pengumpulan
informasi oleh guru tentang perkembangan dan pencapaian
pembelajaran yang dilakukan peserta didik melalui berbagai teknik
yang mampu mengungkapkan, membuktikan, atau menunjukkan
secara tepat bahwa tujuan pembelajaran dan kemampuan
(kompetensi) telah benar-benar dikuasai dan dicapai.
Jenis-jenis penilaian otentik yang antara lain terdiri atas:

1 Penilaian kinerja

2 Penilaian Proyek

3 Penilaian Portofolio

4 Penilaian Tertulis
1. Penilaian Kinerja
Ada beberapa cara berbeda untuk
merekam hasil penilaian berbasis kinerja

1 Daftar cek

2 Catatan anekdot/narasi

3 Skala penilaian

4 Memori atau ingatan


2. Penilaian Proyek
Pada setiap penilaian proyek, setidaknya
ada tiga hal yang memerlukan perhatian
khusus dari guru, yaitu:

1 Keterampilan

2 Kesesuaian

3 Keaslian
2. Penilaian Proyek
Contoh:
3. Penilaian Portofolio

Fokus penilaian portofolio adalah


kumpulan karya peserta didik secara
individu atau kelompok pada satu periode
pembelajaran tertentu Penilaian terutama
dilakukan oleh guru, meski dapat juga
oleh peserta didik sendiri.
3. Penilaian Portofolio
Contoh:
4. Penilaian Tertulis

Tes tertulis terdiri atas memilih atau


mensuplai jawaban dan uraian. Memilih
jawaban terdiri atas pilihan ganda, pilihan
benar-salah, ya-tidak, menjodohkan, dan
sebab-akibat. Mensuplai jawaban terdiri
dari isian atau melengkapi, jawaban
singkat atau pendek, dan uraian.
Thank
You !

Anda mungkin juga menyukai