Anda di halaman 1dari 14

HUBUNGAN ANTARA MANUSIA DAN

SEJARAH DI MASA LAMPAU DAN MASA


KINI

Hanif hawari mohamad


X ips 1
Pandangan Kuntowijoyo

Sejarah adalah suatu rekonstruksi masa lalu yang sudah barang tentu disusun
oleh komponen-komponen tindakan manusia berupa yang dipikirkan,
dilakukan dan diucapkan.

Sederhananya adalah, Sejarah adalah suatu bidang yang mempelajari


tentang apa yang dilakukan, dipikirkan dan diucapkan manusia pada masa
lalu.
Dalam bahasa Inggris, kata sejarah disebut history, artinya masa
lampau; masa lampau umat manusia.

Dalam bahasa Arab, sejarah disebut sajaratun (syajaroh), artinya


pohon dan keturunan. Jika kita membaca silsilah raja-raja akan
tampak seperti gambar pohon dari sederhana dan berkembang
menjadi besar, maka sejarah dapat diartikan silsilah keturunan raja-
raja yang berarti peristiwa pemerintahan keluarga raja pada masa
lampau.

Dalam bahasa Yunani, kata sejarah disebut istoria, yang berarti


belajar. Jadi, sejarah adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari
segala peristiwa, kejadian yang terjadi pada masa lampau dalam
kehidupan umat manusia.

Dalam bahasa Jerman, kata sejarah disebut geschichte yang


artinya sesuatu yang telah terjadi, sesuatu yang telah terjadi pada
masa lampau dalam kehidupan umat manusia. Adapun menurut
Sartono Kartodirdjo, sejarah adalah rekonstruksi masa lampau atau
kejadian yang terjadi pada masa lampau.
SEJARAH:

Gambaran tentang peristiwa-peristiwa masa lampau yang


dialami manusia, disusun secara ilmiah, meliputi kurun
waktu tertentu, diberi tafsiran, dan dianalisis kritis sehingga
mudah dipahami dan dimengerti.
Konsep Waktu, Ruang, dan Manusia
Waktu memiliki 2 makna :
1. Makna denotatif : merupakan satu kesatuan: detik, menit, jam,
dsb
2. Makna Konotatif : waktu sebagai konsep.

Ruang merupakan tempat terjadinya berbagai peristiwa, alam


maupun sosial dan peristiwa sejarah dalam perjalanan waktu.

Manusia : pelaku dlm peristiwa sosial dan persitiwa sejarah.

Dengan demikian ketiganya merupakan unsur penting yang tidak


dapat dipisahkan dalam suatu peristiwa dan perubahannya.
Manusia hidup dan berkreativitas
dalam ruang dan waktu

▪ Sejarah merupakan ilmu tentang manusia


▪ Bukan hanya tokoh (orang penting) tetapi juga masyarakat
▪ Dalam ilmu sejarah, manusia dalam kegiatan dengan masyarakat atau
bangsanya merupakan kajian utama
Ketakterpisahan Manusia dan Sejarah

▪ Manusia dan sejarah tidak dapat dipisahkan. Manusia dan sejarah


merupakan kesatuan dengan manusia sebagai subyek dan obyek sejarah.
Bila manusia dipisahkan dari sejarah maka ia bukan manusia lagi,
tetapi sejenis mahluk biasa, seperti hewan.
▪ Di sini ingatan manusia memegang peranan penting. Ingatan itu
digunakan manusia untuk menggali kembali pengalaman yang pernah
dialaminya. Mengingat berarti mengalami lagi, mengetahui kembali
sesuatu yang terjadi di masa lalu.

▪ Namun ingatan manusia terbatas sehingga perlu alat bantu yaitu


tulisan yang berfungsi untuk menyimpan ingatannya. Dengan tulisan,
manusia mencatat pengalamannya.
▪ Sejarah merupakan pengalaman manusia dan ingatan manusia yang
diceritakan.
▪ Manusia berperan dalam sejarah yaitu sebagai pembuat sejarah karena
manusia yang membuat pengalaman menjadi sejarah.
▪ Manusia adalah penutur sejarah yang membuat cerita sejarah sehingga
semakin jelas bahwa manusia adalah sumber sejarah.
1. Manusia hidup dan berkreativitas
dalam ruang dan waktu
▪ Dalam ilmu sejarah, manusia dalam kegiatannya sebagai warga
masyarakat merupakan kajian utama.
▪ Sejarah membahas aktivitas manusia pada masa lalu. Namun, bukan
berarti sejarah membahas aktivitas manusia secara keseluruhan. Kisah
manusia tersebut berkaitan dengan kehidupan manusia yang berkreasi
dalam menghadapi kehidupannya
▪ Kisah manusia tersebut dibatasi oleh waktu dan ruang, serta tempat
manusia itu berada.
▪ Dari sudut pandang waktu, kreativitas manusia pada masa lampau
berbeda dengan kreativitas manusia pada masa kini. Demikian halnya
dengan ruang.
▪ Pemahaman tentang ruang dan waktu diperlukan untuk dapat
mengembangkan kemampuan berpikir secara kronologis.
2. Manusia hidup dalam
perubahan dan keberlanjutan
▪ Selain membahas manusia atau masyarakat, sejarah juga melihat hal
lain yaitu waktu. Waktu menjadi konsep penting dalam ilmu sejarah.
▪ Konsep waktu dalam ilmu sejarah meliputi perkembangan,
keberlanjutan/kesinambungan, pengulangan dan perubahan.
▪ Disebut mengalami perkembangan apabila dalam kehidupan masyarakat
terjadi gerak secara berturut-turut dari bentuk yang satu ke bentuk
yang lain. Perkembangan terjadi biasanya dari bentuk yang sederhana
ke bentuk yang kompleks. Misalnya adalah perkembangan demokrasi di
Amerika yang mengikuti perkembangan kota.
▪ Kesinambungan terjadi bila suatu masyarakat baru hanya melakukan
adopsi lembaga-lembaga lama.
▪ Sementara itu disebut pengulangan apabila peristiwa yang pernah
terjadi di masa lampau terjadi lagi pada masa berikutnya,
▪ Sedangkan dikatakan perubahan apabila dalam masyarakat terjadi
perkembangan secara besar-besaran dalam waktu yang relatif singkat.
Perubahan terjadi karena adanya pengaruh dari luar.
▪ Dalam konsep waktu (ilmu sejarah) ini, masa lalu merupakan sebuah
masa yang sudah terlewati. Namun, masa lalu bukanlah suatu masa yang
terhenti dan tertutup. Masa lalu bersifat terbuka dan
berkesinambungan sehingga masa lalu manusia bukan demi masa lalu itu
sendiri.
Faktor yg mempengaruhi proses
perubahan
Faktor yg mendorong
1. Kontak dg budaya lain
2. Sistem pendidikan yg maju
3. Sikap menghargai hasil karya orang lain
4. Toleransi
5. Sistem pelapisan masy yg terbuka
6. Penduduk heterogen
7. Terjadinya disorganisasi dlm masy
8. Sikap mudah menerima hal baru
9. Orientasi ke masa depan
Faktor penghambat
1. kurangnya hub dgn masy lain
2. perkembangan iptek yg terlambat
3. sikap masy yg tradisional
4. rasa takut akan kegoyahan
5. prasangka thp hal-hal yg baru
6. hambatan yg bersifat idiologi
7. adat dan kebiasaan yg menolak inovasi
8. pandangan/nilai bahwa hidup ini buruk
3. Kehidupan manusia masa kini
merupakan
akibat dari perubahan di masa lalu
▪ Sartono Kartodirdjo: mereka yang lupa akan masa lampaunya itu telah
kehilangan identitas dan oleh karena itu dapat membahayakan
masyarakat di sekitarnya.
▪ Peristiwa sejarah berisi perubahan dalam kehidupan manusia. Sejarah
mempelajari aktivitas manusia dalam konteks waktu.
▪ Perubahan yang terjadi pada masa lalu mempengaruhi kehidupan masa
kini.
▪ Perubahan meliputi berbagai aspek kehidupan manusia seperti sosial,
politik, ekonomi, dan budaya.

▪ Sejarah bertugas menelusuri perubahan yang terjadi dalam kurun waktu


tertentu.
▪ Perubahan yang terjadi pada masa lalu memberikan pengaruh pada
kehidupan masa kini.
Tanpa manusia, mustahil sejarah
sebagai proses maupun cerita
dapat dihadirkan. Karena
manusialah yang menetukan
sejarahnya sendiri.

“Sejarah hanya dapat muncul


apabila perubahan-perubahan
(yang dilakukan manusia)
terjadinya didalamnya.”

Anda mungkin juga menyukai