Anda di halaman 1dari 19

ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

KESEHATAN INSTITUSI DAN LAYANAN KESEHATAN


INSTITUSI & SISTEM KESEHATAN MASYARAKAT
Setya Haksama
Health Policy & Adminitration Department
Faculty of Public Health, Universitas Airlangga
Tujuan kuliyah
Mempelajari tentang Kesehatan Institusi + Layanan
Kesehatan Institusi dan Sistem Kesehatan Masyarakat

2
TUJUAN

Mempelajari tentang Kesehatan Institusi + Layanan


Kesehatan Institusi dan Sistem Kesehatan Masyarakat

KESEHATAN MASYARAKAT DAN INSTITUSI

Pada Ruang Lingkup


Ilmu Administrasi dan Kebijakan Kesehatan

3
Prinsip Penyelenggaraan
Pembangunan Kesehatan (1)
Prinsip
1. Pembangunan kesehatan diselenggarakan secara merata.
2. Pembangunan kesehatan diselenggarakan secara bersinergi
dengan komponen pembangunan lainnya, berkelanjutan dan
berkeadilan.
3. Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan
menjunjung tinggi dan menghormati HAM, martabat
manusia, kemajemukan nilai budaya dan kemajemukan nilai
keragaman.
Upaya Kesehatan (1)
1. Upaya kesehatan meliputi; yankes perorangan, yankesmas, yankes
kegawatdaruratan medik & bencana.
2. Hak dan Kewajiban.
Perorangan, keluarga dan masyarakat
a. Berhak mendapatkan yankes yang mudah diakses, terjangkau, bermutu
dan efesien sesuai dengan kebutuhan kesehatan dan/atau risiko
kesehatan yang dihadapi.
b. Wajib meningkatkan kesadaran, kemauan & kemampuan utk hidup
sehat
c. Wajib memberikan dukungan SD & berperanserta dlm penyelenggaraan
yankes.
3. Pemerintah Daerah
a. Pemda berhak mengarahkan kebijakan, menyusun perencanaan,
menorganisasikan, mengkoordinasikan, mengawasi dan mengendalikan
yankes.
b. Pemda wajib menyediakan SD yg memadai utk tlaksananya penyediaan,
penyelenggaraan/penggerakan yankes
c. Pemda wajib menjamin kesempatan yg sama utk memperoleh yankes
tanpa diskriminasi.
Upaya Kesehatan (2)
Pelayanan Kesehatan Perorangan
Ruang Lingkup ; pemeliharaan kesehatan, promkes, deteksi dini, perlindungan spesifk,
pencegahan, pengobatan segera, perawatan, pemulihan, pembatasan kecacatan, rehab medik.
Strata Pelayanan  fasilitas yankes dibagi tiga : strata pertama, kedua dan ketiga.
1. strata pertama terdiri dari: Pemeriksaan fisik oleh dr umum/drg; Pemeriksaan lab urin, feses,
darah dan dahak rutin; Pemeriksaan jangmed dgn teknologi sederhana; Pengobatan dgn
medikamentosa, dietetik & fisioterapi dgn alat sederhana; Konseling; Perawatan; Rujukan
2. Strata kedua terdiri dari: Gawat darurat; Pemeriksaan fisik oleh dokter spesialis/drg spesialis;
Pemeriksaan lab urin, feses, darah & dahak rutin ditambah dgn pemeriksaan serulogis,
pemeriksaan kimia darah, serta pemeriksaan mikrobiologis; Pemeriksaan jangmed dgn alat
radiologi; Pengobatan dgn medikamentsa, dietetik & fisioterapi dgn alat sederhana; Tindakan
Medik; Operasi kecil dan sedang; Konseling; Rawat inap; Pembatasan kecacatan; Rehabilitasi
Medik; Rujukan
3. Strata ketiga terdiri dari: Gawat darurat; Pemeriksaan fisik oleh dokter spesialis konsultan/drg
spesialis konsultan; Pemeriksaan lab urin, feses, darah & dahak rutin ditambah dgn
pemeriksaan serulogis, pemeriksaan kimia darah, serta pemeriksaan mikrobiologis ditambah
dgn pemeriksaan sitogenika; Pemeriksaan jangmed dgn alat elektromedik canggih; Pengobatan
dgn medikamentsa, dietetik & fisioterapi dgn alat elektromedik canggih dan radioterapi;
Tindakan Medik; Operasi sedang, besar & khusus; Konseling; Rawat inap; Rawat intensif;
Pembatasan kecacatan; Rehabilitasi Medik.
Upaya Kesehatan (3)
Penyelenggaraan, Penyediaan dan Sasaran
1. Penyelenggaraan yankes strata pertama : (a) puskesmas kecamatan, puskesmas
kelurahan & puskesmas keliling (b) posyandu
2. Penyelenggaraan yankes strata kedua dilakukan di: (a) RS Pemerintah Tipe B (b) RS
Pemda Tipe C dan Tipe B
3. Penyelenggaraan yankes strata ketiga dilakukan di: (a) rumah sakit pemerintah Tipe
B, Tipe A & Tipe Khusus (b) rumah sakit pemerintah daerah Tipe B, Tipe A & Tipe
Khusus.
4. Penyediaan yankes strata pertama dpt dilakukan oleh pihak swasta bid kesehatan,
lembaga donor/organisasi nirlaba di: (a) tempat praktek dokter keluarga, dokter
umum & dokter gigi (b) tempat praktek berkelompok dokter keluarga, dokter
umum & dokter gigi (c) tempat praktek bidan (d) rumah bersalin (e) balai
pengobatan umum (f) balai kesehatan masyarakat
5. Penyediaan yankes strata kedua dilakukan di: (a) RS Swasta Tipe C & Tipe B (b) RS
Swasta Tipe khusus.
6. Penyediaan yankes strata ketiga dilakukan di: (a) RS Swasta Tipe B & Tipe A (b) RS
Swasta Tipe khusus.
7. Sasaran penyelenggaraan/penyediaan yankes perorangan adalah perorangan.
Upaya Kesehatan-Rujukan
Rujukan
1. Penyelenggaraan/penyediaan yankes perorangan pd tahap
pertama dilakukan oleh nakes di fasilitas yankes strata
pertama
2. Apabila nakes dan/atau fasiltas yankes perorangan pada
strata pertama tidak mampu mendiagnostik, mengobati atau
merawat pasien maka harus dilakukan rujukan ke fasilitas
yankes strata pertama yg lebih mampu, strata kedua/ketiga
Upaya Kesehatan (4)
Pelayanan Kesehatan Masyarakat
Ruang Lingkup meliputi: Penyelenggaraan & sasaran; Mobilisasi Dukungan Sumber Daya; Tenaga
kesehatan dan Tenaga Lainnya; Sarana dan Prasarana; Perbekalan Kesehatan.
Gawat Darurat dan Bencana
Ruang Lingkup meliputi: Peningkatan kesadaran, kemauan dan kemampuan perorangan, keluarga
dan masyarakat, pelatihan kesiapsiagaan, penanggulangan kegawatdaruratan medik yang
mengancam jiwa, pemulihan kondisi, perbaikan kerusakan dan/atau pembangunan kembali
prasarana & sarana kesehatan akibat bencana.
Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan
Penanggulangan Kegawatdaruratan Medik & Bencana; Pemulihan & Rekonstruksi; Mobilisasi
Sumber Daya; Prasarana dan Sarana; Perbekalan Kesehatan.
Penanggulangan Penyebab Tidak Langsung
Tujuan dan Ruang Lingkup meliputi: Penyediaan bahan makanan, penyediaan air bersih, penyediaan
bahan bakar, penyediaan rumah sehat, perhatian dan kasih sayang bagi anggota keluarga risiko
tinggi, kesetaraan peran jender.
Upaya Non-Kesehatan
Penanggulangan Penyebab Tidak Langsung
1. Tujuan dan Ruang Lingkup meliputi: penyediaan bahan makanan,
penyediaan air bersih, penyediaan bahan bakar, penyediaan rumah sehat,
perhatian dan kasih sayang bagi anggota keluarga risiko tinggi,
kesetaraan peran jender.
2. Penyelenggaraan dan Sasaran
3. Sumber Daya
Penanggulangan Penyebab Mendasar
1. Tujuan dan Ruang Lingkup. Upaya non kesehatan utk penanggulangan
penyebab mendasar kesakitan dan kematian bertujuan untuk
terwujudnya pembangunan daerah yang berwawasan kesehatan.
2. Ruang lingkup penanggulangan penyebab mendasar kesakitan dan
kematian, meliputi: pengelolaan potensi SDM, pengelolaan potensi SDA,
pengelolaan SD yang berasal dari pihak ketiga, pengelolaan PAD,
pengelolaan ekologi, peningkatan pendidikan dasar.
3. Penyelenggaran dan Sasaran
4. Sumber Daya
Dukungan Manajemen
 Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh perangkat daerah
harus memperoleh dukungan manajemen yang meliputi; perencanaan,
pembiayaan, pemasaran sosial, informasi kesehatan, tenaga kesehatan,
mutu kesehatan. Tujuannya  meningkatkan ketersediaan, akses,
keterjangkauan dan mutu pembangunan kesehatan.
Perencanaan
Pembiayaan
Pemasaran Sosial
Bagian Keempat : Informasi Kesehatan
Bagian Kelima : Tenaga Kesehatan
Bagian Keenam : Mutu Pelayanan Kesehatan
Dukungan Non-Manajemen
Pembangunan kesehatan memerlukan dukungan SD & peran
serta aktif: perangkat daerah yg terkait dgn kesehatan,
masyarakat, dunia usaha, lembaga donor, organisasi nirlaba.
Perizinan
1. Setiap org dan/atau Badan Hukum yg menyiapkan, meracik dan/atau
mendistribusikan sediaan farmasi, alat kesehatan, perbekalan kesehatan rumah
tangga dlm bid makanan & minuman wajib memiliki izin dan/atau rekomendasi dari
Gubernur
2. Untuk memiliki izin dan/atau rekomendasi harus mengajukan permohonan tertulis
kepada Gubernur dlm hal ini Kepala Dinas Kesehatan
3. Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan & tata cara memiliki izin dan/atau
rekomendasi diatur dengan Peraturan Gubernur.
4. Setiap orang yang memberikan yankes modern atau yankes tradisional wajib
memiliki izin pemberi yankes dari gubernur
5. Untuk memiliki izin harus mengajukan permohonan tertulis kepada Gubernur dlm
hal ini Kepala Dinas Kesehatan
6. Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan & tata cara memilikii izin dan/atau
rekomendasi diatur dengan Peraturan Gubernur.
7. Setiap orang yang memberikan yan kecantikan wajib memiliki izin pemberi yan
kecantikan dari Gubernur
8. Untuk memiliki izin harus mengajukan permohonan tertulis kepada Gubernur dlm
hal ini Kepala Dinas Kesehatan
9. Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan & tata cara memilikii izin dan/atau
rekomendasi diatur dengan Peraturan Gubernur.
Perizinan
10. Setiap orang dan/atau badan hukum yang menyediakan fasilitas yankes modern &
tradisional wajib memperoleh rekomendasi dari Gubernur
11. Untuk memiliki rekomendasi harus mengajukan permohonan tertulis kepada
Gubernur dlm hal ini Kepala Dinas Kesehatan
12. Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan & tata cara memilikii izin dan/atau
rekomendasi diatur dengan Peraturan Gubernur.
13. Setiap orang dan/atau badan hukum yang menyediakan hotel, kolam renang,
tempat2 umum, tempat pembuatan makanan/minuman dan tempat pentimpanan
pestisida atau bhn berbahaya wajib memperoleh rekomendasi dari Gubernur
14. Untuk memiliki rekomendasi harus mengajukan permohonan tertulis kepada
Gubernur dlm hal ini Kepala Dinas Kesehatan
15. Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan & tata cara memilikii izin dan/atau
rekomendasi diatur dengan Peraturan Gubernur
Peran Serta Masyarakat
Masyarakat harus berperanserta dalam:
1. Pembentukan kebijakan pembangunan kesehatan
2. Perencanaan pembangunan kesehatan
3. Pelaksana dan/atau penggerakkan pembangunan kesehatan
4. Pengawasan pembangunan kesehatan.

Tahapan kemandirian dalam peranserta masyarakat, meliputi


penerimaan, penggunaan, penyadaran, partisipasi, penugasan dan
kemandirian
Pembinaan dan Pengawasan
1. Gubernur dlm hal ini Kepala DinKes melakukan pembinaan
& pengawasan thd:
a. Tenaga kesehatan & pengobatan tradisional
b. Produsen & distributor obat modern & tradisional
c. Tempat yankes modern, yankes tradisional & penjualan obat
d. Pengumpulan, pengelolaan & pemanfaatan biaya yankes
e. Cara pembuatan, khasiat, efek samping, pemanfaatan, masa
berlakunya obat dan perbekalan kesehatan
f. Penyelenggaraan yankes pd setiap fasilitas yankes
2. Dalam melakukan pembinaan & pengawasan, Kepala
Dinkes berkoordinasi dgn instansi tkait ditingkat pusat &
perangkat daerah lainnya.
Retribusi
1. Setiap orang dan/atau badan hukum yg mdapatkan perizinan bid kesehatan
dan/atau memanfaatkan yankes dikenakan retribusi yang besarnya ditetapkan
dgn Perda
2. Perizinan di bid kesehatan meliputi: (a) izin pemberi yankes (b) izin pemberi
yan kecantikan.
3. Pemanfaatan yankes meliputi:
a. Yankes perorangan strata pertama:
Pemeriksaan fisik; Pemeriksaan lab urin, feses, darah dan dahak rutin;
Pemeriksaan jangmed dgn teknologi sederhana; Pengobatan dgn
medikamentosa, dietetik & fisioterapi dgn alat sederhana; Konseling;
Perawatan; Rujukan
b.Yankes perorangan strata kedua:
1. Pemeriksaan fisik; Pemeriksaan lab urin, feses, darah dan dahak rutin
ditambah dgn serulogis, pemeriksaan kimia darah serta pemeriksaan
mikrobiologis; Pemeriksaan jangmed dgn alat radiologi; Pengobatan dgn
medikamentosa, dietetik & fisioterapi dgn alat elektromedik sederhana;
Tindakan medik; Operasi kecil & sedang; Konseling; Rawat inap; Rujukan
c. Yankes perorangan strata ketiga:
1. Pemeriksaan fisik; Pemeriksaan lab urin, feses, darah dan dahak rutin
ditambah dgn serulogis, pemeriksaan kimia darah, pemeriksaan
Sistem Kesehatan Nasional
1. Ditetapkan dalam Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2012 Tentang Sistem
Kesehatan Nasional.
2. Tujuan Sistem Kesehatan Nasional adalah:
a. Terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa.
b. Terselenggaranya pembangunan kesehatan secara sinergis.
c. Terselenggaranya pembangunan kesehatan yang berdaya guna dan
berhasil guna.
d. Terselenggaranya pembangunan kesehatan untuk mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
3. Komponen SKN (Sub-Sistem), meliputi:
a. Upaya Kesehatan.
b. Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
c. Pembiayaan Kesehatan.
d. Sumberdaya Manusia Kesehatan.
e. Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Makanan.
f. Manajemen, Informasi, dan Regulasi Kesehatan.
g. Pemberdayaan Masyarakat.
THANK YOU VERY MUCH FOR YOUR ATTENTION
setyahaksama@fkm.unair.ac.id
haksama149@usa.com

Anda mungkin juga menyukai