NARKOBA DAN

KENAKALAN REMAJA

SUNARKOLIM., S.Ag, M.Pd

BLITAR, JUNI 2008

 SISTEMATIKA
1. PENGERTIAN
2. REMAJA & LAHGUN NARKOBA
3. PERAN & TANGGUNGJAWAB
REMAJA
4. ASPEK HUKUM
5. JENIS-JENIS NARKOBA
6. PENUTUP
 NARKOTIKA
dr istilah Indonesia
Bermakna
N Nyeri merasa berkurang

A Amoral, asosial, acuh tak acuh

R Reflek menurun (rasa hormat berkurang, rasa sopan santun hitang,

rasa malu tidak ada)

K Koordinasi gerakan motorik terganggu (Kebingungan bila tidak

mendapatkan, kejang-kenag bila tidak mendapatkan)

O Otak terganggu

T Toleransi tambah lama reaksi dosis tambah tinggi

I Ingatan kacau, ingatan selalu pada narkotik, ingan diatas awang-

awang

K Ketagihan, ketergantungan

A Apatis, ajal diambang pintu akhirnya amblas

 FAKTOR LAGHUN NARKOBA
FAKTOR FAKTOR ZAT
FAKTOR INDIVIDU
LINGKUNGAN

• HUBUNGAN TIDKA
HARMONIS • KEINGINAN COBA-
COBA
DENGAN ORTU • TIMBULKAN
• INGIN DITERIMA
• LINGKUNGAN • IKUT TREND KETERGANTUNGAN
• CARI NIKMAT
RAWAN NARKOBA FISIK & PSIKIS
SESAAT
• KURANGNYA • CARI • MUDAH DIDAPAT
PERHATIAN/SENSA
KONTROL • RELATIF MURAH
SI
• TEKANAN POK • IKUT TOKOH IDOLA
SEBAYA
 GEJALA DINI PENYALAHGUNAAN
NARKOBA

• SUSAH DIAJAK BICARA

• MULAI SULIT UNTUK DIAJAK DALAM GIAT KELUARGA
• MULAI PULANG TERLAMBAT TANPA ALASAN
• MUDAH TERSINGGUNG
• MULAI BERANI BOLOS
• MERASI DIKUCILKAN ATAU MENARIK DIRI
• TIDAK PEDULI DENGAN NILAI / NORMA YANG ADA
 CIRI-CIRI PENYALAHGUNAAN NARKOBA
PERUBAHAN FISIK & PERUBAHAN
LINGKUNGAN SEHARI-HARI PSIKOLOGIS

• JALAN SEMPOYONGAN, BICARA PELO, TAMPAK TERKANTUK-

KANTUK
• KAMAR TIDAK MAU DIPERIKSA/SELALU DIKUNCI
• SERING DIDATANGI/TERIMA TELEPON ORANG YANG TAK
DIKENAL
• TEMUKAN OBAT-OBATAN KERTAS TIMAH, JARUM SUNTIK, KOREK • MALAS BELAJAR
API DI KAMAR /DALAM TAS
• TERDAPAT TANDA-TANDA BEKAS SUNTIKAN/SAYATAN • MUDAH
• SERING KEHILANGAN UANG/BARANG DI RUMAH
• ABAIKAN KEBERSIHAN DIRI
TERSINGGUNG
• HINDARI KONTAK MATA LANGSUNG
• BOHONG/MANIPULASI KEADAAN • SULIT
• KURANG DISIPLIN BERKONSENTRASI
• BENGONG / LINGLUNG
• SUKA MEMBOLOS
• MENARIK DIRI DARI AKTIVITAS BERSAMA KELUARGA
• SERING MENYENDIRI/BERSEMBUNYI DI KAMAR MANDI, DI
GUDANG DI TEMPAT-TEMPAT TERTUTUP
 MENGAPA REMAJA MUDAH
LAGHGUN NARKOBA
MUDAH
DIPENGARUHI REMAJA MASIH MEMILIKI JIWA LABIL & MASIH MENCARI JATI
KAWAN DIRI, HINGGA MUDAH DIPENGARUHI & IKUT-IKUTAN

RASA INGIN REMAJA SUKA MENCOBA HAL-HAL BARU, TERMASUK YANG

TAHU DAPAT MEMBAHAYAKAN DIRI

SOLIDARITAS KUATNYA RASA SOLIDARITAS REMAJA MENYEBABKAN SULIT

POK MENOLAK TEKANAN ANGGOTA POK

INGIN TAMPIL REMAJA SERING CARI PERHATIAN DENGAN HARAPAN TERLIHAT

MENONJOL BERANI, PERCAYA DIRI & TAMPIL BEDA

HILANGKAN
RASA BOSAN & REMAJA SERING ANGGAP NARKOBA DAPAT SELESAIKAN
STRES MASALAH YANG DIHADAPI

INGIN SEBAGIAN REMAJA GUNA NARKOBA SEBAGAI REAKSI

BERONTAK PEMBERONTAKAN TERHADAP KEKUASAAN ORTU
 REMAJA BERESIKO TINGGI

• TIDAK BERADA DALAM WAS ORTU

• TIDAK BISA KOMUNIKASI DENGAN ORTU
• PENGENDALIAN DIRINYA RENDAH
• TIDAK MAU IKUTI ATURAN / NORMA / TATIB
• SUKA MENCARI SENSASI
• BERGAUL DENGAN LAHGUN NARKOBA
• MERASA DIKUCILKAN DAN SULIT SESUAIKA DIRI
• MEMILIKI ANGGOTA KEUARGA LAHGUN NARKOBA
• RENDAH PENGHAYATAN SPIRITUALNYA
PERAN & TANGGUNG JAWAB REMAJA
 ASPEK HUKUM
Pasal 78
(1) Barang siapa tanpa hak dan melawan hukum :

a. Menanam, memelihara, mempunyai dalam

persediaan, memiliki, menyimpan atau menguasai
Narkotika golongan I dalam bentuk tanaman atau

b. Memiliki menyimpan untuk dimiliki atau untuk

persediaan atau menguasai Narkotika golongan I
bukan tanaman dipidana dengan pidana penjara
paling lama 10 ( sepuluh ) tahun denda paling
banyak 500.000.000,00 (Lima ratus juta rupiah ).
lanjutan
• Pasal 81 (1) Barang siapa tanpa hak dan melawan hukum :
a. Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito
narkotika Golongan I, dipidana dengan pidana penjara paling
lama 15 (lima belas) tahun dan denda paling banyak Rp.
750.000.000,00 (tujuh ratus lima puluh juta rupiah);

b. Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito

narkotika golongan II, dipidana dengan pidana penjara paling
lama 10 (sepuluh) tahun dan denda paling banyak Rp.
500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah);

c. Membawa, mengirim, mengangkut, atau mentransito

narkotika golongan III, dipidana dengan pidana penjara paling
lama 7 (tujuh) tahun dan denda paling banyak Rp.
200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah).
lanjutan
Pasal 88

(1) Pecandu narkotika yang telah cukup umur dan dengan

sengaja tidak melaporkan diri sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 46 ayat (2) dipidana dengan pidana
kurungan paling lama 6 (enam) bulan atau denda paling
banyak Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah).

(2) keluarga pecandu narkotika sebagaimana dimaksud

dalam ayat (1)yang dengan sengaja tidak melaporkan
pecandu narkotika tersebut dipidana dengan pidana
kurungan paling lama 3 9tiga) bulan atau denda paling
banyak Rp. 1.000.000,00 (satu juta rupiah).
 UU No. 5/1997 Tentang Psikotropika
• Pasal 37 ayat 1
Pengguna psikotropika yang menderita sindroma
ketergantungan berkewajiban untuk ikut serta dalam
pengobatan dan/atau perawatan.
• Pasal 54 ayat 2 dan 3
(2) Masyarakat wajib melaporkan kepada pihak yang
berwenang bila mengetahui tentang psikotropika yang
disalahgunakan dan/atau dimiliki secara tidak sah.
(3) Pelapor sebagaimana dimaksud pada ayat (2) perlu
mendapatkan jaminan keamanan dan perlindungan dari
pihak yang berwenang.
lanjutan
Pasal 62

Barangsiapa yang secara tanpa hak, memiliki, menyimpan

dan/ atau membawa psikotropika dipidana dengan
pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan pidana
denda paling banyak Rp. 100.000.000,00 (seratus juta
rupiah).
Pasal 64 ayat (1)
Menghalang-halangi penderita sindroma ketergantuan
untuk menjalani pengobatan dan/ atau perawatan pada
fasilitas rehabilitasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal
37 dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu)
tahun dan/ atau pidana denda paling banyak Rp.
20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah).
 JENIS-JENIS NARKOBA

• HEROIN (DIKENAL DENGAN NAMA PUTAU / PTW)

• GANJA (DIKENAL DENGAN NAMA MARIYUANA,
GELEK, CIMENG, KUDA STICK, MARIJANA)

• HASHISH, MEMPUNYAI BENTUK YANG

BERMACAM-MACAM, ADA JUGA YANG BUBUK

• OBAT PENENANG, OBAT TIDUR, DLL, KOPLO,

BK, NIPAM, VALIUM, SEMUA LEKSOTAN DLL
• Merupakan narkoba yg sangat cepat
menimbulkan ketergantungan
• Berupa serbuk pahit dengan rasa pahit.
Dalam pasarannya warnanya bisa putih,
coklat/dadu
• Cara penggunaan dapat disuntik,
dihirup & dimakan

• Paling sering menimbulkan

kematian krn over dosis
• Menimbulkan rasa ngantuk, lesu,
penampilan “dungu” jalan
mengambang
• Gejala pts zat rasa tdk nyaman
pada perut, kram otot, nyeri tulang,
gejala seperti flu
 • Menimbulkan ketergantungan psikis
terutama bgi mereka yg telah rutin
menggunakan
• Bentuk daun kering, cairan yang
lengket, minyak

• Menurunkan ketrampilan motorik,

bingung, kehilangan konsentrasi,
penurunan motivasi
GANJA KERING • Komplikasi kesehatan pada daerah
pernafasan
• Sistem peredaran darah & kanker
• PUNYA EFEK 10X LEBIH BESAR DARI
MARIYUANA
• DIAMBIL DARI DAUN-DAUN & PUCUK
BUNGA DARI TANAMAN CANNABIS
SATIVA, CANNABIS INDICA

• MENGANDUNG ZAT REZIM

AKTIF YG TERKANDUNG
DALAM TANAMAN
CANNABIS DIMANA ZAT
TERSEBUT MENIMBULKAN
EFEK PSYCHOLOGIS
• BENTUK BERUPA TABLET
PENENANG
• DIGUNAKAN DENGAN CARA
DITELAN SECARA
LANGSUNG

• BICARA JADI PELO, MEMPERLAMBAT RESPON

FISIK, MENTAL & EMOSI PENINGKATAN PD
• DALAM DOSIS TINGGI MENIMBUKAN PERASAAN
CEMAS, SENSITIF, MARAH
• PENGGUNAAN DENGAN CAMPURAN ALKOHOL
AKAN MENGAKIBATKAN KEMATIAN
• GEJALA PTS ZAT BERSIFAT LAMA & SERIUS
JENIS-JENIS PSIKOTROPIKA

•ECSTESY (DIKENAL DGN NAMA INEX,

XTC, HUGEDRUG, YUIEDRUG, ESSENCE,
CLARITY, BUTTERFLY, BLACKHEART)

•METHAMPHETAMINE
(SHABU/UBAS)
 • BENTUK BERUPA TABLET WARNA-
WARNI
• DIGUNAKAN DENGAN CARA
DITELAN SECARA LANGSUNG

• PENINGKATAN DETAK JANTUNG & TEKANAN DARAH,

HILANGNYA KONTROL, PENINGKATAN RASA PD SEMU
• SETELAH EFEK DIATAS BIASAYA TERJADI PERASAAN LELAH,
CEMAS & DEPRESI YG DAPT LANGSUNG BEBERAPA HARI
• KEMATIAN DILAPORKAN TERJADI, BAIK KARENA
DEHIDRASI/TERLALU BANYAK CAIRAN TUBUH YANG
KELUAR
 • BENTUK BRP SERBUK KRISTAL,
CAIR
• DIGUNAKAN DG CARA DIHISAP
DGN BANTUAN ALAT (DI-BONG)

• MENIMBULKAN PERASAAN MELAYANG YG

BERLANGSUNG MEMBANGKITKAN
GELISAH LUAR BIASA
• BERAT BADAN MENYUSUT, HALUSINASI
(TFK SEJALAN ANTARA PIKIRAN, DAN
KENYATAAN) CURIGA BERLEBIHAN,
SENSITIF, DEPRESIF
• AKTIVITAS TUBUH DIPERCEPAT
BERLEBIHAN. GUNA SHABU YG LAMA
AKAN MERUSAK TUBUH BAHKAN
KEMATIAN KARENA OD
ZAT ADIKTIF LAINNYA

EFEK
• LAMBAT KERJA SISTEM SARAF
PUSAT, LAMBAR REFLEKSI MOTORIK,
MENEKAN PERNAFASAN, DENYUT
JANTUNG & GANGGU PENALARAN &
PENILAIAN
• MENIMBULKAN PERILAKU
KEKERASAN MENINGKATKAN
RESIKO KECELAKAAN LALU
LINTAS, GEJALA PUTUS ZAT
MULAI DARI HILANGNYA NAFSU
MAKAN, SENSITIF, TIDAK DAPAT
TIDUR, KEJANG OTOT, HALUSINASI
DAN BAHKAN KEMATIAN
ZAT ADIKTIF LAINNYA
LEM AICA, AIBON, TINER, BENSIN, SPRITIUS
EFEK
• LAMBAT KERJA OTAK & SISTEM SARAF PUSAT
• MENIMBULKAN PERASAAN SENANG BERLEBIHAN,
PUYENG, TURUN KESADARAN, GANGGUAN
PENGLIHATAN & PELO
• PROBLEM KESEHATAN, TERUTAMA MERUSAK
OTAK, LIVER, GINKJAL & PARU-PARU
• KEMATIAN AKIBAT HENTINYA NAFAS &
GANGGUAN PADA JANTUNG
• KERJA PADA SISTEM SARAF PUSAT UNTUK
MENGACAUKAN KESADARAN & EMOSI
PENGGUNA (JAMUR KOTORAN KERBAU,
KECUBUNG)
• UBAH PADA PROSES PIKIR, HILANG KONTROL,
ORIENTASI, DEPRESI
ZAT ADIKTIF LAINNYA
JAMUR, KOTORAN KERBAU, SAPI, KECUBUNG
EFEK
• BEKERJA PADA SISTEM SARAF PUSAT UNTUK
MENGACAUKAN, KESADARAN & EMOSI PENGGUNA
• PERASAAN SEJAHTERA, UBAH PADA PROSES PIKIR,
HILANG KONTROL ORIENTASI & DEPRESI
• KARENA BERHALUSINASI BISA MENIMBULKAN
KECELAKAAN
KENAKALAN REMAJA
 KENAKALAN REMAJA
KENAKALAN adalah suatu perbuatan/tindak yang
melanggar/menyimpang dari norma-norma sosial,
agama hukum adat istiadat yang berlaku dalam
masyarakat.
REMAJA adalah golongan muda baik secara
kelompok/perorangan yang berusaia 13-18 tahun dan
atau belum menikah.
KENAKALAN REMAJA adalah suatu perbuatan/tindak
langgar yang dilakukan oleh remaja baik seara
kelompok / perorangan terhadap norma sosial, agama,
hukum dan adat istiadat yg berlaku dalam masyarakat.
KEHIDUPAN MASA REMAJA
PERUBAHAN PERILAKU
 TIDAK MAU LAGI DISEBUT ANAK-ANAK
 INGIN MEMISAHKAN DIRI
 MEMBENTUK KELOMPOK UNTUK BERSAING
 BERPERILAKU SEBAGAI PENGEMBARA ULUNG
 MEMILIKI SIFAT MENGAGUMI ATAU MENGIDPLAKAN
TOKOH TERTENTU
 PANDANGAN LEBIH DIARAHKAN KELUAR
 BERSIKAP PEMBERANI DAN TERKADANG MELUPAKAN
TATA SUSILA
PERUBAHAN SIKAP YANG
CENDERUNG KEARAH NEGATIF
 CENDERUNG BERSIKAP MENENTANG, TIDAK
SETUJU, SETUJU, TIDAK SENANG DAN LAIN-
LAIN.
 BERSIKAP MURUNG ATAU SEDIH YANG
MEREKA SENDIRI TIDAK TAHU SEBABNYA.
 BANYAK MELAMUN TIDAK MENENTU DAN
MUDAH PUTUS ASA
PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN
FISIK YG MENCOLOK

 PERUBAHAN BENTUK TUBUH

 TUMBUHNYA BULU DIBAGIAN TUBUH
TERTENTU
 JAKUN MEMBESAR DSB.
 PERTUMBUHAN KEMATANGAN FISIK
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KERA
FAKTOR INTERN
 KURANG HAYATI NORMA
DALAM MASYARAKAT
 PENDIDIKAN RENDAH SELALU
INGIN BEBAS
 INGIN DIAKUI JATI DIRINYA
 KEBUT TIDAK TERPENUHI
 KURANG ADAPTASI DENGAN
LINGKUNGAN
 KEBIASAAN YANG SUKAR
DIKENDALIKAN
FAKTOR EKSTERN
 PERHTIAN DARI ORANG TUA
 KURANG PENDIDIKAN DALAM
RUMAH TANGGA
 PENGARUH BUDAYA ASING
 KECEMBURUAN SOSIAL
 BROKEN HOME
 DROP OUT/ PUTUS SEKOLAH
 KURANG PENDIDIKAN AGAMA
 KURANG PERHATIAN
MASYARAKAT
 FAKTOR PENYEBAB KERA
FAKTOR REMAJA
ITU SENDIRI:
 MASA KANAK-KANAK YG TIDAK
MENGUNTUNGKAN DIRINYA
 KEJADIAN YG DAPAT
DIRASAKAN PUKULAN BATIN
 KURANG MAMPU
MENYESUAIKAN LINGKUNGAN
FAKTOR ORANG
TUA (KELUARGA):
 TIDAK ADANYA PENANAMAN
DASAR BUDI PEKERTI
 TIDAK ADANYA RASA
KEHANGATAN/KEHARMONISAN
KELUARGA
 SIKAP MEMANJAKAN ANAK
 ADANYA PERTENTANGAN
ORTU/ DALAM KELUARGA
 FAKTOR PENYEBAB KERA

FAKTOR LINGKUNGAN:
A. LINGKUNGAN SEKOLAH
 KURANG PERHATIAN GURU
 GAGAL MEMENUHI TUNTUTAN DISIPLIN
 PEMILIHAN SEKOLAH KURANG TEPAT
 KEADAAN SEKOLAH KURANG MENARIK
B. LINGKUNGAN MASYARAKAT
 PERKEMBANGAN PENDUDUK
 SULITNYA LAPANGAN KERJA
 PERKEMBANGAN IPTEK
 PERGESERAN NILAI KEBUDAYAAN
 FAKTOR YG MENGHAMBAT KERA

DARI DIRI SENDIRI FAKTOR DARI MASYARAKAT

KELUARGA  TINGKATKAN
 PANDAI KESADARAN
MANFAATKAN  CIPTAKAN HUB. MASYARAKAT AKAN
WAKTU KELUARGA YG BAHAYA KENALAKAN
HARMONIS REMAJA
 PILIH EMAN YG BAIK  DIDIK ANAK KITA DG  IKUTKAN REMAJA
 ATASI PERSOALAN PENUH PERHATIAN DALAM GIAT
TANPA HARUS  KENAILAH TEMAN MASYARAKAT
NAKAL ANAK KITA  BANTU PECAHKAN
PERSOALAN REMAJA
 KONSULTASI  PAHAMI WATAK
SEMUA PERSOALAN ANAK KITA  TINGKATKAN
DENGAN KEHIDUPAN
 HARGAI PENDAPAT TOLERANSI AGAMA
KELUARGA ANAK KITA
 JIKA MENEMUKAN
 PERTEBAL IMAN &  TANAMKAN NILAI KASUS REMAJA
TAQWA THD TUHAN KEAGAMAAN SEGERA LAPORKAN
KEPADA YG BERWAJIB
BENTUK KELAKALAN REMAJA
• KENAKALAN REMAJA YG DISAMAKAN KENAKALAN ANAK
• BERBICARA KERAS-KERAS
• LALAI MELAKSANAKAN TUGASNYA
• TIDAK MAU SEKOLAH KARENA KEINGINAN TIDAK TERPENUHI
• CORA-CORET BUKU TEMAN
• KENAKALAN REMAJA YG BERSIFAT AMORAL (ASOSIAL) / ANTI
SOSIAL
• BOLOS SEKOLAH
• PERGI DARI RUMAH TANPA IJIN ORANG TUA
• BACA BUKU PORNO MENGGUNAKAN KATA-KATA TIDAK SOPAN
• BERAKAIAN TIDAK PANTAS
• CORAT CORET DITEMPAT UMUM
• KELUYURAN DITEMPAT HIBURAN ATAU PELACURAN
• KENAKALAN YG MELANGGAR HUKUM ................. NEXT
BENTUK KELAKALAN REMAJA
• KENAKALAN YG MELANGGAR HUKUM
• IKUT JUDI
• MENCURI BARANG TEMANNYA
• PERKELAHIAN ANTAR REMAJA, ANTAR SISWA/KELOMPOK
• LAHGUN NARKOTIKA DAN SEJENISNYA
• MELAKUKAN PEMERKOSAAN / ASUSILA
• MENGGUURKAN KANDUNGAN
• MENJUAL GAMBAR PONRO
PERAN PENANGGULANGAN
KENAKALAN REMAJA

 PERAN ORANG TUA

 BERI CONTOH TELADAN DALAM
KEHIDUPAN SEHARI-HARI
 TANAMKAN AJARAN AGAMA DAN NORMA
MASYARAKAT KEPADANYA
PERAN PENANGGULANGAN
KENAKALAN REMAJA
 PERAN MASYARAKAT
 IKUT BERIKAN PENGAWASAN GIAT
REMAJA
 IKUT BERIKAN ASPIRASINYA LEWAT GIAT
REMAJA
 IKUT CIPTAKAN LAPANGAN KERJA,
TRAMPIL DAN OLAHRAGA
 BEKALI ILMU PENGETAHUAN SEBAGAI
BEKAL HIDUPNYA
PERAN PENANGGULANGAN
KENAKALAN REMAJA
 PERAN TOMAS/ULAMA
 BERIKAN NASEHAT/PETUAH YG POSITIF
 BANGKITKAN SEMANGAT REMAJA UNTUK
BERBUAT YG POSITIF
 TANAMKAN RASA KEBERSAMAAN SECARA
KOMUNIKATIF
 BERIKAN RASA KEBERSAMAAN SERTA SALING
MENGHORMATI SATU SAMA LAIN
 TANAMKAN NILAI-NILAI AGAMA KEPADA
TUGAN YANG MAHA ESA
PERAN PENANGGULANGAN
KENAKALAN REMAJA
 PERAN PEMERINTAH
 BERIKAN PENYULUHAN YG TERADU DAN
BERLANJUT
 GALAKKAN USAHA NYATA SEPERTI:
 MENDIRIKAN KLINIK BIMBINGAN
 SEDIAKAN TEMPAT HIBURAN
 BENTUK BADAN-BADAN SEJAHTERA REMAJA
 BILA PERLU BERTINDAK MENGHUKUM DAN
ADILI REMAJA YG BENAR-BENAR MELAKUKAN
TINDAK HUKUM
UPAYA PENANGGULANGANNYA

A. PERANAN ORANG TUA (KELUARGA)

 PERHATIAN TERHADAP KEJIWAAN ANAK
 MEMBERI SEMANGAT/RASA BANGGA
 BIMBINGAN DAN ARAHAN SERTA MEMBERI PENGERTIAN DAN
PEMAHAMAN TENTANG PERUBAHAN DIUSIA REMAJA
B. PERANAN SEKOLAH (GURU)
 SEBAGAI LINGKUNGAN PEMBINAAN
 PENINGKATAN KEMAMPUAN ANAK
 MENCIPTAKAN RASA TANGGUNG JAWAB

C. PERANAN REMAJA ......... next

UPAYA PENANGGULANGANNYA

C. PERANAN REMAJA
 PENINGKATAN KETRAMPILAN

 MENUMBUHKAN KREATIFITAS DIRI

 PEMAHAMAN PERUBAHAN YANG TERJADI

D. PERANAN AGAMA
 BIMBINGAN JASMANI DAN ROHANI

 MEMPERTEBAL IMAN DAN KEYAKINAN