Anda di halaman 1dari 24

Pengantar BISNIS

HOME CARE
By Tuti S
Home care adalah pelayanan yang sesuai
dengan kebutuhan pasien, individu dan
keluarga, direncanakan, dikoordinasikan,
dan disediakan, oleh pemberi pelayanan,
yang diorganisir untuk memberi
PENGERTIAN pelayanani rumah melalui staf atau
pengaturan berdasarkan perjanjian kerja
atau kontrak (Warola, 1980 Dalam
Perkembangan Modal Praktek Mandiri
Keperawatan Di Rumah Yang Disusun
Oleh PPNI dan DEPKES).
Tenaga kesehatan ini bekerja
memberikan service kesehatan ke
pasien baik di rumah, RS maupun
menemani pasien yang bepergian.
Mereka bekerja secara profesional
dan bisa bekerja sama/kolaborasi
dengan pihak lain.
Di Kwait bisnis home care sangat
baik, karena ekonomi masyarakat
baik.
KAJIAN Terjadinya transisi epidemiologi ----
KEBUTUHAN peningkatan penyakit degeneratif,
HOMECARE sperti stroke, hipertensi, diabetes,
dan kanker.Secara umum para
pasien kemungkinan akan memiliki
ketidakmampuan secara fisik
(disability) ----butuh homecare
pasca RS.
 Hasil kajian Depkes RI tahun 2000 diperoleh hasil : 97,7
% menyatakan perlu dikembangkan pelayanan
kesehatan di rumah, 87,3 % mengatakan bahwa perlu
standarisasi tenaga, sarana dan pelayanan, serta 91,9
% menyatakan pengelola keperawatan kesehatan di
rumah memerlukan izin operasional. Berbagai faktor
yang mendorong perkembangan pelayanan
keperawatan kesehatan dirumah antara lain:
Kebutuhan masyarakat, perkembangan IPTEK bidang
kesehatan, tersedianya SDM kesehatan yang mampu
memberi pelayanan kesehatan di rumah.
Dari hasil analisis berdasarkan aspek
keuangan dan sumber daya manusia
dapat disimpulkan bahwa bisnis home
care layak dikembangkan sebagai salah
LANJUTAN satu unit pelayanan.
 Didukung dengan masih besarnya pasar
bagi bisnis home care sebagai sebuah
bisnis.
Proyeksi keuangan selama lima
tahun kedepan menunjukkan bahwa
bisnis home care mengalami
peningkatan tiap tahun.
Kesediaan responden membayar
pelayanan home care
Angka Penduduk Thn 2016 : 261,1 juta
Angka Kesakitan
Angka &Trend Penyakit
LANJUTAN Angka usia resiko
Angka Kematian
 Angka Perawat di Indonesia (Jumlah,
Kwalitas, Distribusi)
1. Pelayanan akan lebih sempurna,
holistik dan komprenhensif.
2. Pelayanan lebih professional
3. Pelayanan keperawatan mandiri bisa
MANFAAT diaplikasikan dengan di bawah
HOMECARE naungan legal dan etik- keperawatan
4. Kebutuhan pasien akan dapat
terpenuhi sehingga pasien akan lebih
nyaman dan puas dengan asuhan
keperawatan yang professional
(Tribowo, 2012)
swasta/pemerintah
* Keuntungan di peroleh dari pasien.
* Resiko kecil.
CIRI BISNIS
*Bisa dikembangkan sesuai
HOMECARE
kebutuhan, pelayanan SEDERHANA
BHC bersifat
di tingkatkan menjadi pelayanan
KOMPLIT
* Pasien membayar charge .
PRIVAT
PEMILIK
PEMERINTAH
Pasiennya tidak terlalu sulit.
Mungkin sakit jiwa atau cacat
HOMECARE sedikit, tapi masih bisa beraktifitas
(RUMAH normal bahkan bekerja.
PERAWATAN) Ringan, cukup diberi obat setiap
hari, dimasakkan makanan, dan
dibersihkan kamarnya.
 Bantuan antar-jemput ke RS.
 Sebagian besar Homecare hanyalah rumah
biasa.
 Dikemas menjadi semacam “bisnis”.
 Mdan satu bagian untuk pemilik/perawat.
 Fasilitas fisik: masing-masing bagian
mempunyai,
- kamar periksa/tindak
- kamar mandi/toilet
- dapur mayoritas Homecare memiliki dua
bagian: satu bagian untuk pasien dan
ruang tamu
Pasiennya rata-rata parah (total care).
Banyak usila Total: dilayani penuh/total,
NURSING baring
HOME  total di tempat tidur.
(PANTI/KLINI Biasanya agak besar, pasien maksimal 20
K/RUMAH orang.
KEPERAWAT Bentuknya lebih mirip motel kecil.
AN ) Pemilik tidak harus perawat: tetapi SDM
perawat terlatih.
.
Pelatihan dari pemerintah tiap tahun
harus diikuti para pemilik Homecare dan
perawat.
Perawat yang bekerja 2 jenis: bekerja
paruh-waktu (biasanya dibayar per jam).
Rata-rata, sekitar 8 jam per hari. dan
yang bekerja penuh-waktu, menjaga
pasien 24 jam alias tinggal di Homecare .
. Penghasilan homecare :
1

dari setiap pasien yang dirawat


(penginapan dan perawatan) .
2. Hal-hal yang dibiayai oleh
PEMBIAYAAN homecare:
HOMECARE -makanan
-Habis pakai
- cicilan rumah/tempat
- listrik gas air telepon lisensi,
- pelatihan perawat,
- gaji /upah perawat,
- operasional antar jemput pasien ke
dokter.
3. Tidak jarang pemilik homecare memiliki
lebih dari satu Homecare, ada yang 3
bahkan
4. Nursing Home, jelas penghasilannya
relatif besar.

Anda mungkin juga menyukai