Anda di halaman 1dari 12

STATISTIKA

1. Range inter-kuartil
 Range Inter-kuartil adalah selisih antara kuartil
ketiga dengan kuartil pertama.

 Jarak Inter-kuartil = kuartil ketiga – kuartil pertama =


K3 – K1

 Kuartil adalah ukuran yang membagi data menjadi 4


(25%) bagian yang sama. Dalam gambar sederhana
dapat disajikan sebagai berikut:
1 2 3...........................................................................n
75% 25%

25% 75%
........................................................................................
K1 K2 K3

50%
Kuartil 1 (K1) membatasi 25% data berada dibawahnya dan 75% berada
diatasnya. Kuartil 3 (K2) membatasi 25% berada diatasnya dan 75% berada
dibawahnya. Oleh sebab itu, Range Inter-kuartil yaitu = 50% data yang dapat
pula berasal dari (K2 – K1) dan (K3 – K2). Jarak inilah yang merupakan
ukuran penyebaran
Contoh :

Berdasarkan data yaitu 20 saham perusahaan pilihan di BEJ


diketahui bahwa nilasaham terkecil adalah Rp 160, nilai
saham tertinggi adalah Rp 875. Kuartil 1 (K1) = 370, kuartil 2
(K2) = 550, dan kuartil 3 (K3) = 575.
Hitunglah jarak inter-kuartilnya!

Penyelesaian :

160.............. 370................550..................575.....................875
25% 25% 25% 25%

Jarak inter-kuartil = K3 – K1 = 575 – 370 = 205


Jadi 50% perusahaan, harga sahamnya berkisar antara
370 – 575 dengan jarak inter-kuartil 205.
2. Deviasi Kuartil
Deviasi kuartil adalah setengah jarak antara kuartil ketiga (K3)
dan kuartil pertama (K1).

DK =

Di mana :
DK = Deviasi Kuartil
= Kuartil Ketiga
= Kuartil kesatu
Contoh :

Hitunglah deviasi kuartil dari sektor perbankan dan perumahan,


apabila diketahui harga saham rata-rata sektor perbankan 393,
sedangkan nilai = 88, = 170, = 525. Harga saham rata-rata sektor
perumahan 162 sedangkan = 35, = 58, dan = 118.

Penyelesaian :

DK perbankan = (K3 - K1)/2 = (525-88)/2 = 222,5

DK perumahan = (K3 - K1)/2 = (118-35)/2 = 41,5


Dari nilai deviasi kuartil terlihat bahwa DK
perumahan < DK perbankan. Hal ini
menunjukkan bahwa sebaran harga saham sektor
perumahan lebih kecil dibandingkan dengan
sektor perbankan dan nilai tengah rata-rata harga
saham sektor perumahan lebih mewakili data
saham keseluruhan dibandingkan dengan sektor
perumahan.
3. Jarak Persentil
Jarak persentil adalah selisih antara persentil ke-90 (
dengan persentil ke-10 .

JP = P90 – P10
Di mana :
JP : Jarak Persentil
: Persentil ke-90
: Persentil ke-10
Apabila dikaji maka menyatakan 90% data, sedangkan
menyatakan sebesar 10% data, maka jarak kuartil menyatakan
interval bagi 90% data.

Contoh :

Hitunglah jarak persentil dari sektor perbankan dan


perumahan,apabila diketahui untuk sektor perbankan = 33
dan = 1.00, sedangkan untuk sektor perumahan = 17 dan =
415.

Penyelesaian :
Jarak persentil perbankan = = 1.020 – 33 = 987
Jarak persentil perumahan = = 415 – 17 = 398
Jadi jarak persentil untuk 80%
perusahaan pada sektor perbankan
lebih besar dibandingkan dengan
sektor perumahan. Hal tersebut
menunjukkan bahwa deviasi sektor
perbankan lebih besar
dibandingkan dengan sektor
perumahan.
THANKYOU

Anda mungkin juga menyukai