Anda di halaman 1dari 17

KONSEP

TIMBULNYA
PENYAKIT/
MASALAH GIZI
OLEH : AFIFAH KHAIRANI
ANANDA
NIM : 1711223008
1. Model Segitiga
Bahwa timbulnya penyakit karena interaksi ketiga faktor yaitu:
induk semang (host), lingkungan, dan agent. Ketiga faktor ini akan
berinteraksi kemudian memengaruhi status kesehatan individu dan
masyarakat.
MEET THE TEAM
Introduce your team to your
audience
• Segitiga epidemiologi
digunakan untuk
menganalisis peran dan • 2. Faktor Agen (Penyebab)
keterkaitan setiap faktor • Adalah suatu unsur/
dalam epidemiologi organisme hidup, atau
penyakit menular, yaitu kuman infektif yang dapat
pengaruh, reaktivitas, dan
efek yang dimiliki setiap menyebabkan terjadinya
faktor terhadap faktor suatu penyakit.
lainnya. • Unsur biologis, kimia,
• 1. Faktor Penjamu (Host) nutrisi, dan fisika
• Penjamu adalah manusia/ • Faktor gaya hidup
makhluk hidup lainnya
yang menjadi tempat
terjadinya proses alamiah • 3. Faktor Lingkungan
perkembangan penyakit
• Semua faktor luar individu
• Dipengaruhi oelh umur, berupa lingkungan fisik,
jenis kelamin, ras, genetik, biologis, dan sosial
anatomi tubuh, dan stt gizi
• 1. Host • Antigenisitas. Kemampuan
• Resistensi : kemampuan dari host utk menimbulkan atau menstimulasi
bertahan thd suatu infeksi mekanisme pertahanan pejamu
• Imunitas : kesanggupan host utk (antibodi).
mengembangkan suatu respon
imunologis shg tubuh kebal thd • Infektivitas. Kemampuan menginfeksi
penyakit tertentu pejamu . Proposi org terpajan yang
• Infektifnes : potensi pejamu yg terifeksi menjadi terinfeksi.
utk menyalurkan penyakit kpd org lain
• Toksisitas. Kesanggupan organisme
• 2. Agent utk memproduksi reaksi kimia yg
• Agen biologis mempunyai sifat : toksis dari substansi kimia yang
• Patogenesiti. Kemampuan menimbulkan dibuatnya.
rekasi kpd pejamu, proposi org yg
terinfeksi berkembang mjd penyakit • Invasitas. Kemampuan organisme utk
klinis melakukan penetrasi dan menyebar
• Virulensi. Derajat berat ringannya reaksi setelah memasuki jaringan.
yg ditimbulkan oleh agen biologik.
Proporsi org dgn penyakit klinis mjd
sakit yg berat atau mati. • 3. Environment
• Contoh : virus hepatitis A (patogenisitas
rendah dan virulensi rendah), campak • Agregat dari seluruh kondisi dan
(patogenisitas tinggi, virulensi rendah), pengaruh luar yg memengaruhi
dan rabies (patogenisitas tinggi, kehidupan dan perkembangan
virulensi tinggi). organisme.
• Macam2 : Fisik, Biologik, dan Sosial
Ekonomi
2. Model Jaring-Jaring
Suatu penyakit tidak bergantung pada suatu sebab yg berdiri
sendiri melainkan sebagai akibat dari proses serangan
sebab-akibat.

Penyakit dapat dicegah dengan memotong rantai di berbagai


titik
INFOGRAPHICS
Syarat Agen Sebagai
Penyebab Penyakit
• Dijumpai pada setiap kasus yang diteliti, pada
keadaan yg sesuai (Necessary Cause)
• Agen hanya menyebabkan penyakit yang
diteliti/ satu penyebab menimbulkan satu efek
(Spesific Cause)
• Agen diisolasi sempurna, ditumbuhkan dalam
biakan (Sufficient Cause)
3. Model Roda
Memerlukan identifikasi dari berbagai faktor yg berperan dalam
timbulnya penyakit dengan tidak mementingkan adanya agen
Disini dipentingkan hubungan antara manusia dengan
lingkungan hidupnya. Besarnya peranan dari masing-masing
lingkungan bergantung pada penyakit yang bersangkutan.
(Notoatmodjo, 2003)
Peranan lingkungan sosial
lebih besar drpd yang lain
pada stress mental
Peran lingkungan fisik lebih
besar drpd yg lain pd sunburn
Peran lingkungan biologis >>
drpd yg lain pd penyakit
malaria
Peranan inti genetik >> dr yg
lain pada penyakit keturunan
4. Model Multipel Regresi
Digunakan untuk mengetahui besarnya proporsi dar sautu variabel
yang kontinu yg berhubungan aau dijelaskan oleh dua/ lebih
variabel.

Contoh : hubungan antara laki2 dan perempuan, motivasi belajar,


intelegensi, dan waktu belajar dengan prestasi di sekolah.
• Dari hasil yang didapatkan nantinya, maka akan dapat
diketahui mana prediktor yang lebih baik dalam memperkirakan
prestasi

• Analisis model regresi dinyatakan baik jika memenuhi asumsi-


asumsi klasik antara lain yaitu tidak ada autokorelasi, tidak ada
heteroskedastisitas, dan tidak ada multikolinier. Saat
menentukan model regresi populasi ada kemungkinan beberapa
atau semua variable bebas (variable X) membentuk hubungan
antara satu sama lain, kejadian ini dapat disebut juga sebagai
multikolinier (Ryan,1997)
Contoh Penyakit 4 Model

• Model Segitiga : Influenza, • Model Roda : Malaria,


Hepatitis A, Campak , Penyakit Keturunan,
Rabies Sunburn, dan Stress

• Model Jaring-Jaring : Mental

Penyakit Jantung Koroner, • Model Multipel Regresi :


Hipertensi, dan Penyakit Penyakit degeneratif
Degeneratif lainnya
DAFTAR PUSTAKA
• "Konsep Dasar Epidemiologi".
http://www.leutikaprio.com/main/media/sample/Buku%
20Ajar%20Epidemiologi.pdf. Diakses pada 25 Agustus
2019.
• "Konsep Epidemiologi".
http://repository.uinsu.ac.id/932/3/Bab2%20Konsep%2
0Epidemiologi.pdf. Diakses pada 25 Agustus 2019.
• "Multiple Regression".
http://staff.ui.ac.id/system/files/users/liche/material/m
ultipleregression.pdf. Diakses pada 25 Agustus 2019.
• "PENERAPAN ANALISIS REGRESI RIDGE PADA DATA
PASIEN HIPERTENSI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
SIDIKALANG TAHUN 2014 ". https://jurnal.usu.ac.id.
Diakses pada 25 Agustus 2019.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai