Anda di halaman 1dari 11

TEORI EVOLUSI

ANAXIMANDER (500 SM)

Bumi pada awalnya merupakan lautan, lalu


berkembang menjadi daratan. Para makhluk hidup
aquatik pun termodifikasi sehingga dapat hidup di
darat. Pada manusia, terdapat masa "part
fish" dan "part human" yang disebut merman dan
mermaid. penampilan seperti ikan ini ada pada
masa dalam kandungan bayi selama proses
perkembangan. Kemudian, penampilan tersebut
akan hilang pada manusia dewasa.
EMPEDOCLES (495-435 SM)

Empedocles adalah seorang filsuf yunani yang


menyatakan bahwa kehidupan muncul dari limpur
dan tumbuhan kemudian berubah menjadi hewan.
Menurut Ia, makhluk-makhluk pertama memiliki
bentuk seperti monster. Bentuk-bentuk ini berubah
dan makhluk-makhluk yang memiliki bentuk paling
baik bertahan hidup. Pemikiran empedocles ini
adalah bentuk dari seleksi alam yang merupakan
mekanisme penting dalam evolusi.
GEORGES LOUIS LECLARC DE BUFFON
(1707-1788)
Adalah naturalis pertama di era modern yang
mengembangkan konsep mengenai bentuk-bentuk
kehidupan berevolusi. Buffon berpendapat bahwa
variasi-variasi yang terjadi karena pengaruh alam
sekitar diwariskan sehingga terjadi penimbunan
variasi.
SIR CHARLES LYELL (1797-1875)

Lyell adalh seorang ahli geologi skotlandia yang


berpendapat bahwa permukaan bumi terbentuk
melalui proses bertahap dalam jangka waktu yang
lama. Pendapatnya ini bertentangan dengan
pendapat kebanyakan pada waktu itu yang
menganggap bumi masih berusia muda. Lyell
menerbitkan teorinya dalam buku Principles Of
Geology.
JEAN BAPTISE DE LAMARCK (1744-1829)

• Idenya mengenai evolusi, di tuangkan di dalam


buku berjudul "Philosophic zoologique". Dalam buku
tersebut, Lamarck mengungkapkan :
• Alam sekitar/lingkungan mempunyai pengaruh
pada ciri-ciri atau sifat yang diwariskan
• Ciri-ciri/sifat tersebut akan diwariskan kepada
keturunannya
• organ yang sering digunakan akan berkembang,
sedangkan apabila tidak digunakan akan
mengalami kemunduran bahkan hilang
Lamacrk berpendapat bahwa
dahulu, jerapah memiliki leher
yang pendek. Bagi keturunan
jerapah yang dapat beradaptasi
baik dengan lingkungan (dapat
mengambil makanan di pohon
yang tinggi), leher jerapah akan
berkembang menjadi lebih
panjang. Jerapah yang telah
beradaptasi menjadi leher
panjang tersebut, akan
mewariskan sifat-sifat kepada
keturunannya. Namun
sebaliknya, bagi keturunan
jerapah yang tidak dapat
beradaptasi baik dengan
lingkungan, maka ia akan
mengalami kemunduran.
CHARLES ROBERT DARWIN (1809-1882)

Charles Darwin juga menerbitkan buku mengenai asal mula


spesies pada tahun 1859, dengan judul "on the ofiginof species
by means of natural selection" atau "the preservation of favored
races in the struggle for life". Mengenai Evolusi, Darwin
berpendapat :
• Yang menjadi dasar evolusi organik bukan dari adaptasi
lingkungan, melainkan karena seleksi alam dan seksual
• Seleksi alam berupa "pertarungan" dalam kehidupan, yang
kuat akan terus hidup
• Setiap populasi berkecenderungan untuk tumbuh banyak
karena proses bereproduksi
• Untuk berkembang biak, diperlukan adanya makanan dan
ruang yang cukup
• Bertambahnya suatu populasi tidak berjalan terus-menerus
AUGUST WEISMANN (1834-1914)

Weismann mendukung kuat teori evolusi oleh seleksi alam,


seperti yang dikemukakan oleh Charles Darwin dan Alfred
Wallace. Namun, Weismann merasa perlu untuk tidak
setuju pada bagian di mana teori Darwin telah menerima
pandangan Lamarck pewarisan karakter yang diperoleh.
Weismann sangat tidak setuju dengan konsep ini. Dia
menunjukkan ketidakmungkinan mengusulkan sebuah
mekanisme di mana perubahan-perubahan dalam organ
dan jaringan eksternal binatang, yang disebabkan oleh
lingkungan, akan disampaikan ke generasi berikutnya.
Weisman berpendapat bahwa evolusi menyangkut
masalah bagaimana pewarisan gen-gen melalui sel-sel
kelamin. Dengan kata lain evolusi adalah gejala seleksi
alam terhadap faktor-faktor genetika.
PRO DAN KONTRA BERBAGAI
PENDAPAT EVOLUSI
Lamarck vs Weismann
Weismann menentang pendapat Lamarck,
mengenai sifat-sifat makhluk hidup yang diperoleh
melalui proses keturunan dari induknya. Maka,
weismann di sini melakukan percobaan dengan
memotong ekor tikus yang panjang, namun pada
hasilnya, sampai kepada generasi-20, keturunan
induk tikus yang ekornya di potong tadi, tetap
berukuran panjang.
Lamack vs Darwin
Mereka berpendapat mengenai
jerapah berleher panjang
Lamarck : Semula, jerapah
berleher pendek, namun karena
beradaptasi dengan lingkungan
(selalu memakan dedaunan di
pohon yang tinggi), maka
lehernyapun menjadi panjang
Darwin : Dalam populasi, ada
jerapah berleher pendek, dan
ada yang berleher panjang.
Dalam kompetisi untuk
mendapatkan makanan,
jerapah berleher panjang lebih
unggul daripada jerapah
berleher pendek, sehingga
populasi yang sampai sekarang
masih dapat kita lihat adalah
jerapah berleher panjang.

Anda mungkin juga menyukai