KEPALA BADAN INTELIJEN NEGARA RI

“INTELIJEN INDONESIA DI ERA

“MERAJUTREVOLUSI INDUSTRI
KEBHINEKAAN DENGAN 4.0”
MENANGKAL RADIKALISME
DALAM UPAYA MEMPERKOKOH NKRI’’

SURABAYA, 12 AGUSTUS 2019

 Letak Geografis
Indonesia berada pada persilangan dua kekuatan besar dunia. Secara
geografis, Indonesia berada di persilangan dua benua Asia dan
Australia &Dua samudera yaitu samudera Hindia dan Pasifik

Letak Ideologi
Indonesia sebenarnya berada di antara persilangan ideologi dunia yang
berbeda. Di sebelah Timur ada Australia yang berhaluan liberalisme-
kapitalis sedangkan di sebelah Barat Indonesia berbatasan dengan negara
Asia yg memiliki ideologi sosialis-komunis, khususnya negara Cina

Letak Ekonomi
Dari sisi mana pun Indonesia merupakan negara yang berada di daerah
persilangan ekonomi yang sangat besar; Indonesia berada di
persilangan negara kapitalis & Sosialis. Sistem ekonomi negara
Australia dan Singapura adalah kapitalis sedangkan negara China,
masih mengedepankan sistem ekonomi sosialis

1
NEGARA INDONESIA MERUPAKAN
KUMPULAN DARI
1.128 SUKU BANGSA
746 BAHASA DAERAH
1.025 ‘TAPAK’ BUDAYA
17.504 PULAU
LUASNYA 1.922.570 KM²
(TERLUAS NO 13 DIDUNIA)
 Proxy War
SEPARATISME
RADIKALISME

Illegal
Human
Trafficking NKRI Fishing

Cyber
Liberalisme War
Berita
Sekulerisme Hoax
Konflik Seks
SARA Narkoba Bebas

PERKEMBANGAN ANCAMAN SAAT INI TELAH MENGALAMI PERUBAHAN DAN

PERGESERAN PARADIGMA DARI YANG TADINYA BERSIFAT TRADISIONAL, SIMETRIS,
DAN MILITER MENJADI BERSIFAT MULTI DIMENSI ASIMETRIS MENGGUNAKAN
TEKNOLOGI MODERN DAN KEKUATAN NON MILITER. HAL INI MENGAKIBATKAN
MUNCULNYA PROXY WAR, CYBERWAR DAN MEDIA WAR SEHINGGA POTENSI ANCAMAN
TERHADAP KEPENTINGAN DAN KEAMANAN NASIONAL MENJADI SEMAKIN MENINGKAT.

2
• Radikalisme secara bahasa berarti paham atau aliran yang
menginginkan perubahan atau pembaharuan sosial dan
politik dengan cara kekerasan atau drastis dan revolusioner.

• Menurut istilah, Radikalisme merupakan paham yang

mengacu pada fondasi agama dan sosial yang sangat
mendasar dengan fanatisme yang sangat tinggi, sehingga
tidak jarang penganut dari paham radikal tersebut
menggunakan kekerasan kepada orang yang berbeda
paham/aliran untuk mengaktualisasikan paham yang dianut
dan dipercayainya untuk diterima secara paksa. (Nur Khamid,
2016: 134)
• Tujuan radikalisme adalah mengadakan perubahan sampai
ke akar2nya dan untuk merealisasikan usaha ini mereka
selalu menggunakan metode kekerasan serta menentang
struktur masyarakat yang ada. (Nur Khamid, 2016: 135)

3
 Mengancam Ideologi Pancasila dan memicu
disintegrasi bangsa
 Munculnya berbagai aktivis/kelompok kecil yang
menginginkan perubahan pemerintahan secara
radikal
 Timbulnya Aksi anarkis dan terorisme karena
ketidaksenangan dengan Pemerintah
 Memecah belah persatuan karena tidak
sependapat dengan ajaran/ideologi yang dianut
oleh pok radikal
 Memberikan pemahaman yang keliru terhadap
suatu ajaran agama tertentu-memunculkan faham
takfiri/mengkafirkan ajaran lain yang diwujudkan
dengan tindak kekerasan.
 Menjauhkan masyarakat dari kehidupan beragama
karena tidak menganggap agama sebagai candu.

4
 RADIKALISME KARAKTERISTIK GERAKAN RADIKAL

 Merespons terhadap kondisi yang

berlangsung dalam bentuk evaluasi,
SIKAP YG MENDAMBAKAN penolakan, atau perlawanan.
PERUBAHAN DARI STATUS QUO
 Berupaya mengganti tatanan dengan
DENGAN CARA MENGHANCURKAN bentuk tatanan lain.
STATUS QUO SECARA TOTAL
 Keyakinan kaum radikal sangat kuat terhadap
kebenaran ideologi yang mereka bawa.

5
  Variabel norma dan ajaran
 Variabel sikap atau pemahaman
 Variasi sikap
FAKTOR
PENYEBAB

Penyebaran radikalisasi dapat terjadi

PENYEBARAN melalui media massa, komunikasi
langsung, hubungan kekeluargaan
dan lembaga pendidikan.

TUJUAN
Tujuan radikalisasi yang dilakukan kelompok
radikal dan kelompok teroris adalah merekrut
anggota baru, pelatihan, mendapatkan
dukungan tenaga, simpati, maupun dana.

6
 PERASAAN TERANCAM
PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL
TERHADAP AGAMA LAIN

KETIDAKPERCAYAAN
SEKULARISME TERHADAP AGAMA LAIN

KETIDAKPERCAYAAN
TERHADAP SUKU/ETNIS LAIN
FANATISME AGAMA

7
 Indonesia telah
melalui proses pemilu Radikalisme terus
yang kental dengan isu berupaya menemukan Radikalisme dengan
politik identitas ruang tumbuh sasaran generasi muda
berbungkus agama termasuk menyasar menjadi isu sentral pasca
generasi muda era reformasi

Solusi :
Pembentukan karakter
bangsa untuk
menghambat
berkembangnya
radikalisme dan
SEMAKIN MUDAHNYA SEJUMLAH KELOMPOK YANG SASARAN ANAK
TERUS MENGUSUNG
intoleransi
RADIKALISME MUDA DAN
IDEOLOGI KOMUNIS DAN
MENGONTAMINASI MAHASISWA
MENGHIDUPKAN KEMBALI
INDIVIDU DI
AJARAN MARXISME-
LINGKUNGAN LENINISME-KOMUNISME
PENDIDIKAN

8
GENERASI MUDA HARUS DAPAT MENCIPTAKAN INOVASI DAN
KREATIVITAS BAGI KEMAJUAN NEGERI

SELALU MENJAGA RASA KEBANGSAAN DAN MEMBENTENGI DIRI

DARI PAHAM RADIKAL MELALUI PEMAHAMAN AGAMA YANG BAIK

MENGAPLIKASIKAN ILMU PENGETAHUAN YANG DIMILIKI

UNTUK KEMASLAHATAN UMAT MANUSIA

MENGEMBANGKAN SIKAP TOLERANSI DAN RASA

PEDULI TERHADAP SESAMA, SEHINGGA DAPAT SALING
MEREKATKAN PERSATUAN

9
BERSATU KITA TEGUH,
BERCERAI KITA RUNTUH
PROBIN
Profesional, Obyektif, Berintegritas

Sekian
TERIMAKASIH