Marliana Rahma, M.

Keb
1. Mahasiswa harus mampu mengklasifikasikan tahapan
tumbuh kembang anak. Yang disebut masa neonatus dini
adalah …
A. 0-1 tahun
B. 0-28 hari
C. 0-7 hari
D. 8-28 hari
E. 29 hari- 1 tahun
2. Kapan bayi baru lahir ditimbang berat badanya?

A. Segera setelah lahir

B. 30 menit setelah lahir
C. 1 jam setelah lahir
D. 6 jam setelah lahir
E. 24 jam setelah lahir
3. Kelahiran hasil konsepsi dalam keadaan mati, yang telah mencapai
umur kehamilan 28 minggu atau berat badan lahir sekurang-
kurangnya 1000 gram.
A. Stillbirth
B. Kematian janin
C. Live birth
D. Abortus
E. Kematian perinatal
 Mampu menjelaskan ruang lingkup neonatus, bayi,
balita dan anak pra sekolah
 Mampu mengklarifikasi perubahan pada BBL
 Mampu menjelaskan adaptasi bayi baru lahir
 Mahasiswa mampu menjelaskan 1000 hari pertama
kehidupan
1. Masa prenatal :
- Masa mudigah/embrio : konsepsi – 8 minggu
- Masa janin/fetus: 9 minggu - lahir

2. Masa bayi : 0-1 tahun

- Masa neonatus: 0-28 hari
- Masa neonatus dini : 0-7 hari
- Masa neonatus lanjut : 8-28 hari

- Masa pasca neonatus : 29 hari-1 tahun

3. Baduta (Bayi dibawah 2 tahun)
4. Balita (Bayi dibawah 5 tahun)
4. Masa pra sekolah : usia 1-6 tahun
5. Masa sekolah : usia 6-18/20 tahun
6. Masa pra remaja : usia 6-10 tahun
7. Masa remaja
- Masa remaja dini
- Perempuan : usia 8-13 tahun
- Laki-laki: usia 10-15 tahun

- Masa remaja lanjut

- Perempuan : usia 13-18 tahun
- Laki-laki: usia 15-20 tahun
 Berat badan neonatus pada saat kelahiran, ditimbang dalam waktu satu jam
sesudah kelahiran.

Bayi berat lahir cukup > 2500 gram

Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) atau Kurang dari 1500-2500 gram
Low birthweight infant
Bayi Berat Lahir Sangat Rendah 1000-1500 gram
(BBLSR) atau Very low birthweight
infant

Bayi Berat Lahir Amat Sangat Rendah Bayi lahir hidup dengan berat badan
(BBLASR) atau Extremely very low lahir kurang dari 1000 gram
birthweight infant
ISTILAH
Abortus Bayi lahir dengan berat badan kurang dari
500 gram dan atau sisa gestasi kurang dari 20
minggu.
Lahir hidup (live birth) Pengeluaran lengkap suatu hasil konsepsi
(bayi), tanpa memandang masa
kehamilannya, setelah terpisah dari ibunya,
bayi tersebut menunjukkan tanda-tanda
kehidupan seperti gerakan napas, pulsasi
jantung, pulsasi tali pusat, atau pergerakan
otot, tanpa membedakan keadaan tali pusat
sudah dipotong atau belum, ataupun masih
terhubung dengan plasenta.

Kematian janin Kematian sebelum terjadinya pengeluaran

yang lengkap hasil konsepsi dari ibunya,
tanpa memandang masa kehamilan. Kematian
ditandai dengan tidak adanya usaha bernapas
atau tanda-tanda kehidupan yang lain.
Lahir mati (stillbirth) Kelahiran hasil konsepsi dalam keadaan mati,
yang telah mencapai umur kehamilan 28
minggu atau berat badan lahir sekurang-
kurangnya 1000 gram.

Kematian perinatal Kematian pada masa kehamilan 28 minggu – 7

hari sesudah lahir.

Angka kematian perinatal (perinatal mortality Jumlah kematian perinatal x 1000

rate) jumlah bayi lahir hidup dan lahir mati.

Kematian neonatal dini (early neonatal death) Kematian bayi pada 7 hari pertama

Kematian neonatal lanjut (late neonatal death) Kematian pada hari ke 8-28 sesudah lahir
 Pengertian BBL normal: bayi yang baru lahir pada usia kehamilan genap 37-41
minggu, dengan presentasi belakang kepala atau letak sungsang yang melewati
vagina tanpa memakai alat.
 Neonatus adalah bayi baru lahir yang menyesuaikan diri dari kehidupan di dalam
uterus ke kehidupan di luar uterus.
1. Berat badan 2.500 – 4.000 gram
2. Panjang badan 48-52 cm
3. Lingkar dada 30-38 cm
4. Lingkar kepala 33-35 cm
5. Frekuensi jantung 120-160 kali/menit
6. Pernapasan ±40-60 kali/menit
7. Genitalia :
pada perempuan, labia mayora sudah menutupi labia minora;
pada laki-laki testis sudah turun, skrotum sudah ada.
 Refleks isap dan menelan sudah terbentuk dengan baik
 Refleks moro atau gerak memeluk jika dikagetkan sudah baik
 Refleks graps atau menggenggam sudah baik
 Eliminasi baik, meconium keluar dalam 24 jam pertama, meconium berwarna
hitam kecokelatan.