Pengertian Idiologi

Menurut Prof Dr. Anwar Arifin : Ideologi dapat digambarkan sebagai

keyakinan dan sistim berpikir yg menjadi rujukan utama dalam
bertindak dan berperilaku.
Ideologi dapat juga diartikan sebagai pandangan hidup (way of life)
atau sisstem nilai yg menyeluruh dan mendalam yg dimiliki dan
dipegang oleh suatu masyarakat tentangbagaimana cara yg baik
mengatur tingkah laku bersama dalam berbagai segi kehidupan
duniawi.
Ideologi juga menyangkut masalahnilai (value, pandangan atau
gagasan vital dalam bidang bidangtertentu seperti bidang politik,
ekonomo, aama dan komunikasi public.
• Secar umum ideology dapat diartaikan sebgai Ilmu yang mempelajari
tentang ide, gagasan, atau konsepsi manusia tg harus diwujudkan
dalam kehidupan nyata.
• Ideologi juga sering disebut sebagai pandngan hidup (way of life) dan
dasar falsat (philosofische grounslag).
• Pandangan hidup sering diartikan sebgai keyakinan dan asumsi
asumsi dsr yg menyangkut masalah hidup, yg merupakan kristaslisasi
nilai ilia yg dimiliki oleh suatu masyarkat itu sendiri dan diyakini
kebenarannya serta berusaha untuk mewujudkannya dalam
kehidupan sehari hari.
• Niccolo Machiavelli (1460-1520), yg dikenal sebagai bapak Ilmu
Politik modern, menyampaikan ajaran paham otoritarian
(otoritarianisme), karena menempatkan negara sebagi simbol
kekuasaan tertinggi.
• Filsuf Goerge Hegel abad 19 di jerman, Negara cipataan ide absolut
(de absolute ide), karena ide adlah realitas dan kenyataan, yg lebih
penting dari materi.
• Karl Marx memandang Ideologi sebagai kesadaran palsu, karena tidak
semua kasadaran manusia, bersifat ideologi
• Daniel Bell, 1970, Ideologi tidak penting lagi akibatnya berkembang
peradaban baru dalam masyarakat industry sebagai refleksikemajuan
dan tekhnologi yg tanpa peduli denan ideology dan kepercayaan
apapun. Tapi Peradapan ini melahirkan ideology baru bernama
Pragmatisme yaitu pham yg mengutamakan keprktisan dan
keuntungan sesaat.
• Filsuf Wiliam james, sebagi salah seorang pendiri maahsab
pragmatism meyatakan bahwa yg benar adalah yg membuktikan
dirinya benar dan efeknya beermanfaat secara praktis. Aliran ini
bersedia menerima sesuatu, asal saja membawa akibat praktis.
(Wikipedia.org)
• Pragmatisme sangat dominan pada masyarakat Industri, Pimpinan
China Deng Xiao Ping mengatakan : saya tidak peduli, kucing itu hitam
atau putih, yang penting ia bisa menangkap tikus. Kalimat itu dapat
dipahami bahwa tidak peduli, apakah ia haram atau halal yang
pentingnbisa bermanfaat bagi diri atau masyarakat.
• Setelah peranan ideology merosot selama dua dasawarsa, akibat
dominannya Pragmatisme, ternya pada tahun 1970-an pemikiran
ideology Bangkit kebali. Bahkan Daniel Bell yg mengatakan ideology
tidak penting lagi dlam masyarakat Industri ternyata berbalik arah.
• Bangkitnya kembali ideology reideologi itu melahirkan juga mencari
ideology alternative atau ideology tengah, dalam bentuk mencari
konvergensi atau titik temu dari berbagai ideoligi yg sudah mapan.
 Pancsila sebagai Ideologi Tengah
• Konfigurasi berabgai macam ideology secara alamiah poalrisasi yg bersebrangan
satu sama lain, sehingmelahirkan sebutan Ideologi kanan (individualism,
liberalism dan kapitalisme) dan sebutan Ideologi kiri (kolektivisme, sosialisme dan
komunisme).
• Istilah Ideologi kanan dan kiri itu berasal dari Revolosi Prancis 1983. Era
pendukung raja dan kalangan tradisional duduk disebelah kanan panggung ketua
dan yang mendukung perubahan dan reformasi duduk disebelah kiri.
• Ideologi kanan yg menghendki pasar bebas secara total serba swasta atau serba
masyarakat, seperti di negara iberal kapitalis.
• Sebaliknya Ideologi Kiri merupakan penerapan sosialisme dan komunisme karena
mengharamkan pasar bebas dalam sistem politik demokrasi rakyat atau
demokrasi proletar, politik (dictator proletariat) dan sisitem ekonomi sosialis yg
serba negara.Menginginkan peran negara secara total dalam kehidupan social,
politik dan ekonomi (sebag negara) seperti dinegara negara sosialis komunis.
• Pancasila memadukan peran negra dan peran swasta secara seimbang dan
dinamis. Hal ini merupakan manifestasi konsepsi Indonesia sebagai negara
Kekeluargaan (gotong royong) dan Konsepsi Indonsia sebagi negara
kesejahteraan.
• Pancasila sebagai ideology tengah jelas tergambar pada pandangan Filsuf
Inggris Bertrant Russel, yg memuji Pancasila sebagai isntesis kreatif antara
Declaration of Amirican Independence yang mempresentasikan Ideologi
Kanan (demokrasi kapitasis) dengan manifesto Komunis yg merefleksikan
Ideologi Kiri (demokrasi Proletar atau demokrasi rakyat). Russel juga
mengatakan Soekarno sebagai Great Thinker in the East dan mengapreisasi
Pancasila sebgai jalan tengah.
• Russel menyatakan hal tersbut sebgai sambutan dan apresiasi terhadap
sambutan Soekarno yg berjudul To build the world A new tanggal 30
September 1960
• Amerika Serikat dan ekutunya dikenal sebagai Blok Liberal kapitalis
atau Blok Kanan(barat). Sebaliknya Uni sovyet dan sekutunya popular
sebagai Blok Sosialis Komunis atau blok kiri (Timur).
• Negara-Negara yg tidak termasuk dalam kedua Blok tersbut seperti
Indonesia dan negara negara lain terutama di Asia dan Afrika,
menamakan diri Non Blok. Prinsip Non Blok bagi Indonesia
merupakan implikasi dari Politik luar negeri Bebas dan Aktif.
• Declaration of Amirican Indepedence merupakan penerapan
Individuaslisme, liberalism, dan kapialisme yg dikenal sebagai Idelogi
kanan karena menghalalkan persaingan bebas. Sistem Politik
Demokrasi dan sistem ekonomi kapitaslis yg bersifat serba swasta
• Sebaliknya The communist manifest (manifesto Komunis) merupakan
penerapan kolektivisme yang dikembangkan oleh komunis, sosialisme
dan ateisme yg dikenal dengan ideology Kiri, karena mengharamkan
pasar bebas. Mengandung sistem demokrsi rakyat atau demokrasi
Proletar dalam bentuk Dektator Proletariat dan sistem ekonomi
sosialis yg bersifat serba negara.
Indonesia yg menganut Ideologi Pancasila memadukan keduanya (negara
dan swasta) secara simbang dan dinamis. Itulah sebabnya Pancaila disebut
sebagai Ideologi Tengah. Pancasila sebagai ideology tengah diwujudkan
dalam desain Republik Indonesia sebagai Negara Pengurus atau Negara
Kesejah teraan (wefvaarstaat atau welfare State)
Soekarno melihat adanya kemandegkan yg membahayakan perkembangan
ide dan pemikiran bangsanya, kren dalam hal bersamaan akan muncul hal yg
lebih berbahaya lagi, yaitu adanya kecenderungan menerima atau meniru
begitu saja konsepsi orang asing terutama dari negera industry kapitaslis,
liberalis dan individualis yg tentu tidak relevan bagi bangsa Indonesia. Itulah
sebabnya Soekarno menyerukan adanya revolusi mental bagi bangsa
Indonesia, yaitu mengubah mental terjajah menjadi mental Merdeka.
• Demokrasi Pancasila sebagai Ideologi tengah Mengembangkan
Demokrasi dengan Budaya Berbagi Tanpa Oposisi, sesui dengan
eksistensi sebagai Negara Kekeluargan atau negara Gotong Royong,
Semua kekuatan politik baik yg menang maupun yg kalah dalam
pemilu, memperoleh kesempatan mengurus negara dalam
pemerintahan.
• Pancasila sebagi Ideologi tengah sangatlah penting agar Indonesia
tidak mudah terbawa arus individualism- leberalisme-kapitalisme
(ideologi kanan) atau arus komunisme-sosialisme (idelogi kiri)yg
sedang berkomppetisi merebut pengaruh di dunia. Pancasila
merupakan Ideologi tengah tanpa oposisi harus tangguh
menghadapi kekuatan tarikan ke kanan dan ke kiri.