By :

Kelompok 7
– Kulitadalah badan yang
terbesar dari organ,
menutupi badan yang ada
didalamnya. Selain itu kulit
juga melindungi dari panas,
sinar luka-luka dan infeksi.
–Epidermis
–Dermis/Korium
–hypodermis
– Tersusun atas epitelium berlapis dan terdiri
atas sejumlah lapisan sel yg disusun atas dua
lapis yaitu :
Selapis lapisan
tanduk/lapisan epidermal
Selapis zona germinalis
– Lapisan epidermal
adl lapisan tanduk terletak paling
luar dan tersusun atas tiga lapisan
sel yg membentuk epidermis.
•Stratum korneum
•Stratum lusidum
•Stratum granulosum
– ZonaGerminalis
Terletak di bawah lapisan
tanduk dan terdiri atas :
•Sel Berduri
•Sel Basal
– Jaringan Fibrus
– Jaringan ikat yang elastis
– Lapisan terdasar pada kulit
– Terdiri dari jaringan lemak
– Membantu tubuh tetap hangat
– Ketebalannya berbeda pada masing-masing
orang
– Epidermis : tidak ada pembuluh darah
– Dermis : pemukaan dermis tersusun
atas papil-papil kecil yang
berisi ranting-ranting
pembuluh darah kapiler.
– Hypodermis : Arteriole dan vena
– Epidermis : tidak ada persyarafan
– Dermis : ujung akhir syaraf sensoris,
yaitu puting peraba.
– Hypodermis : Syaraf sensoris
– Kelenjar keringat
• Pori : kelenjar keringat yang berbentuk tabung
berbelit-belit dan yang banyak jumlahnya terletak
di dalam dermis, salurannya yang keluar melalui
dermis dan epidermis, dan bermuara di atas
permukaan kulit di dalam lekukan halus.
• Serumen : Kelenjar keringat yang berubah sifat
yang dapat dijumpai di kulit sebelah dalam telinga.
– Kelenjar Sebaseus
adalah kelenjar kantong di dalam kulit.
Bentuknya seperti botol dan bermuara di
dalam folikel rambut. Kelenjarnya dan
salurannya dilapisi sel epitel. Perubahan di
dalam sel ini berakibat sekresi berlemak yang
disebut Sebum (berfungsi memelihara kulit
supaya empuk dan halus dan rambut
mengkilat).
Kelenjar sebaseus banyak terdapat di :
 Kepala
 Muka
 Sekitar hidung
 Sekitar mulut
 Sekitar telinga
Sama sekali tidak dijumpai di kulit tapak
tangan dan telapak kaki.
1. Rambut
2. Kuku
3. Kelenjar Sebaseus
– Merupakan sel epidermis yang berubah.
– Tumbuh dari folikel rambut yang merupakan
lekukan dalam di dalam epidermis.
– Folikel rambut dibatasi oleh sel epidermis
dan di atas dasarnya terdapat papil tempat
awal rambut tumbuh.
– Warna rambut disebabkan oleh jumlah
pigmen di dalam epidermis.
– Di dalam folikel rambut terdapat otot polos
kecil yaitu erektor pilorum “penegak rambut”
– Kulit yang telah berubah
– Kuku tertanam dalam palung kuku
– Perdarahan dan persyarafan terdapat pada
palung kuku
– Lunula merupakan bagian awal kuku tumbuh
maju.
– Kulit juga berfungsi :
•Organ pengatur panas
•Sebagai indera peraba
•Tempat penyimpanan
•Mencegah penguapan
•Mencegah bakteri masuk ke dalam
tubuh.
Panas dilepaskan oleh kulit mell :
– Penguapan, jumlah keringat yang dibuat
tergantung dari banyaknya darah yang
mengalir melalui pembuluh dalam kulit
Pengaturan suhu dilakukan oleh persarafan
vaso-motorik yang mengendalikan kutan
dengan dua cara :
• Vaso-dilatasi
• Vaso-kontriksi
– Pemancaran
– Konduksi
– Konveksi
– Sehubungan dengan fungsinya sebagai alat
peraba, kulit dilengkapi dengan reseptor-
reseptor khusus yang peka terhadap berbagai
rangsangan. Reseptor untuk rasa sakit
ujungnya menjorok masuk ke daerah
epidermis. Reseptor untuk tekanan, ujungnya
berada di dermis yang jauh dari epidermis.
Reseptor untuk rangsang sentuhan dan
panas, ujung reseptornya terletak di dekat
epidermis.
– Kulit bekerja sebagai tempat penyimpanan air
– Jaringan adiposa merupakan tempat
penyimpanan yang utama pada tubuh
 Kulit menghindarkan hilangnya cairan yang
berlebih dari jaringan.
 Lap.Epidermis melindungi cedera pada bagian
di bawahnya, sehingga mengurangi
kerusakan jaringan yg menyebabkan exudasi
cairan dari dermis terbuka dan menyebabkan
hilangnya cairan dan elektrolit.
 Bakteri yang masuk kulit dapat melewati
lapisan epidermis dan tertahan pada zona
germinalis, lapisan dermis. Karena di lapisan
ini sel darah putih sebagai sistem imun
tubuh, bekerja melawan bakteri.
 Sehingga terjadi reaksi pada kulit.