Anda di halaman 1dari 12

KONSEP DASAR

KEPEMIMPINAN
Oleh :
NADIA PRANSISKI ARISTA ( 18002015)
1. Pengertian Kepemimpinan

George R. Terry (1972:458)


Kepemimpinan adalah suatu aktivitas yang bisa
mempengaruhi orang-orang agar bisa diarahkan dalam
mencapai suatu tujuan dalam organisasi.

Stoner
Kepemimpinan adalah suatu proses yang mengenai suatu pengarahan
danjuga suatu usaha supaya mampu mempengaruhi suatu kegiatan
yang bisa berhubungan dengan suatu anggota kelompoknya.

Jacobs dan Jacques (1990:281)


Kepemimpinan adalah suatu proses untuk memberi arti terhadap suatu
usaha yang kolektif yang mampu mengakibatkan suatu kesediaan
dalam melakukan suatu usaha yang memang diinginkan
demi mencapai suatu sasaran.
1. Pengertian Kepemimpinan

Wahjosumidjo (1987:11)
Kepemimpinan adalah suatu hal yang memang telah
melekat di dalam diri seseorang dalam menjadi pemimpin.
Dan ia memiliki sifat-sifat tertentu seperti: kemampuan
(ability), kepribadian (personality), dan kesanggupan
(capability).
.

Kesimpulan
Kepemimpinan adalah sebuah kemampuan atau kekuatan
dalam diri seseorang untuk mempengaruhi orang lain dalam
hal bekerja, dimana tujuannya adalah untuk mencapai
target (goal) organisasi yang telah ditentukan.
Pengertian Kepemimpinan
Pendidikan

Kepemimpinan pendidikan adalah suatu kemampuan dan proses mempengaruhi,


membimbing, mengkoordinir dan menggerakkan orang lain yang ada hubungannya
dengan pengembangan ilmu pendidikan dan pelaksanaan pendidikan agar kegiatan
yang dijalankan dapat lebih efektif didalam pencapaian tujuan
2. Unsur unsur Kepemimpinan

Organisasi merupakan
Pemimpin (Leader) alat dan wadah untuk
melakukan Tujuan (objective)
merupakan orang
kepemimpinan merupakan sasaran
yang memimpi yang ingin dicapai
Bawahan (Pengikut)
merupakan orang-
orang yang dipimpin.
3.Ruang Lingkup Kepemimpinan
\

1. Teori kepemimpinan
1. Sejarah, sebab–sebab timbulnya pemimpin

Ada beberapa pendapat mengenai sebab-sebab timbulnya pemimpin antaralain:


1.Teori GenetisTeori ini menyatakan:
a.Pada dasarnya pemimpin itu tidak dibuat melainkan lahir sebagai pemimpin,dan
sudah ada sejak dia lahir
b.Memang sudah ditakdirkan jadi pemimpin.
2.Teori SosialTeori ini menyatakan:
a.Seorang pemimpin harus ditetapkan dan dibentuk, dengan kata lain tidak lahir begitu
saja.
b.Setiap orang dapat jadi pemimipin
2. Ciri–ciri atau gaya pemimpin dalam melaksanakan tugasnya.

1. Gaya kepemimpinan otoriter atau otokrasi, artinya sangat memaksakan kehendak


kekuasaannyakepada bawahan.
2. Gaya kepemimpinan demokratis, artinya bersikap tengah antara
memaksakakan kehendak danmemberi kelonggaran kepada bawahan.
3. Gaya kepemimpinan laissez fasif, yakni sikap membebaskan bawahan; dan
4. Gaya kepemimpinan situasional, yakni suatu sikap yang lebih melihat situasi: kapan
harus bersikapmemaksa, kapan harus moderat, dan pada situasi apa pula pemimpin
harus memberikan keleluasaanpada bawahan
3. Syarat–syarat yang perlu dimiliki atau diperhatikan oleh pemimpin.

1. Problem solver Seorang pemimpin dituntut mampu membuat keputusan penting dan
mencari jalan keluar dari permasalahan
2. Besikap positif Setiap orang tak luput dari kesalahan Bila hal ini menimpa anak buah
Anda, jangan langsung mencecarnya dengan "segudang" omelan.
3. Komunikasi, komunikasi! Karyawan sebaik apapun akan kehilangan arah bila dibiarkan
"berjalan dalam gelap". Sebagai pemimpin, Anda perlu menerangkan sejelas mungkin
tentang tujuan bersama yang hendak diraih dan strategi mencapainya
4. Menjadi inspirasi Seorang pemimpin harus mampu menetapkan standar dan jadi
contoh bagi anak buahnya.
4. Tugas pokok/fungsi pemimpin

1. Menciptakan visi masa depan yang menginspirasi.


2. Memotivasi dan menginspirasi agar orang lain mau terlibat dalam visi anda tersebut.
3. Memiliki perencanaan untuk membuat visi tersebut menjadi nyata.
4. Membangun dan melatih anggota timnya agar dapat mencapai visi organisasi dengan
efektif.
5. Etika profesi yang perlu diperhatikan oleh setiap pemimpin.
Etika adalah ilmu dan standar mengenai sesuatu yang salah, sesuatu yang diboleh dilakukan,
dan sesuatu yang tidak boleh dilakukan. Perilaku yang benar merupakan perilaku yang etis dan
perilaku yang salah merupakan perilaku yang tidak etis. Apa yang dianggap benar dan etis dan
apa yang dianggap salah atau tidak etis di suatu negara atau budaya berbeda dengan negara
lain atau budaya lainnya. Sesuatau perbuatan dianggap etis juga ditentukan oleh tujuannya.
Misalnya, memberikan sesuatu sebagai hadiah ulang tahun di anggap etis, akan tetapi
memberikan sesuatu dengan tujuan menyuap merupakan perbuatan tidak etis.
2. Teknik Kepemimpinan
Teknik kepemimpinan meliputi :

- Etika Profesi
- Motivasi
- Dinamika kelompok
- Komunikasi
- Kemampuan berdiskusi
- Pengambilan keputusan
That’s all. Thank you! 
Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai